DI PUSKESMAS
Konsep Dasar 2
PAG
Latar Belakang PAG
• Amanat Undang Undang Kesehatan Nomor 36 2009 : Upaya
perbaikan gizi masyarakat
Yan gizi Yan
Yangizi
gizi masyarakat
masyarakat
Tujuan Upaya Perbaikan Gizi
Tujuan Upaya Perbaikan Gizi Yan gizi
perseorangan (UKM): promotif,
perseorangan (UKM): promotif,
preventif dengan
(UKP)
(UKP) : promotof,
: promotof, preventif dengan
preventif, kuratif pendekatan
pendekatan keluarga
keluarga
preventif,
dan kuratif (PIS-PK)
danrehabilitatif
rehabilitatif (PIS-PK)
Peningkatan
Peningkatanmutu
mutugizi
gizi
perseorangan Nakes Gizi perlu memahami
perseorangandandanmasyarakat
masyarakat Nakes
proses Gizi perlu memahami
proses terjadinya masalahgizi
terjadinya masalah gizi
pada
padaseluruh
seluruhsiklus
sikluskehidupan
kehidupan
Diperlukan
Diperlukankemampuan dalam
Konsep Dasar
PAG Proses Asuhan Gizi dalam
kemampuan 3
Latar Belakang PAG
• Fokus PAG di masyarakat termasuk individu adalah pencegahan
penyakit dan promosi kesehatan (bukan hanya KIE/KIPK)
Contoh:
Pencegahan utama penyakit dengan cara mengontrol faktor risiko
yang berhubungan dengan masalah gizi.
Konsep Dasar 7
PAG
Manfaat
PAG
Menyediakan kerangka berpikir yang konsisten dan terstruktur serta metoda
untuk:
a) Membuat keputusan sehingga meningkatkan kinerja, dengan
menentukan diagnosis/masalah gizi yang akan ditangani sampai
monitoring & evaluasi (dari tingkat merespon menjadi tingkat
menentukan).
b) Membantu praktisi dietetik mengelola asuhan gizi berbasis ilmiah
dan
komprehensif
c) Memudahkan pemahaman dan komunikasi antar profesi
d) Mengukuhkan posisi dalam ekonomi masyarakat (pendidikan dan
kredibilitas)
Konsep Dasar 8
PAG
Konsep Dasar PAG
Konsep Dasar 9
PAG
Sistem skrining
(USG) & Area praktik/pelayanan
rujukan
Pengetahuan
Pengkajian Gizi
Diagnosis gizi
Identifikasi & memberi
Mengumpulkan data
label masalah
yg sesuai & terjadwal
Menentukan
Analisa / interpretasi data
penyebab
dibandingkan standar
Kluster tanda &
Dokumentasi
Ekonomi
gejala
(karakter
Dokumentasi
Kompetensi
Hubungan klien penentu )
(individudan masyarrakat)
Monitoring dengan Intervensi gizi
& evaluasi Tenaga gizi Rencana intervensi
gizi Menetapkan tujuan
Monitor tindak
dan
Mengukur indikator hasil Implementasi
lanjut
intervensi
Asuhan & tindakan
Evaluasi hasil
Dokumentasi terlaksana
Dokumentasi
Kolaboras
i
Sistem manajemen Sistem sosial
hasil ( outcome)
Apa maksud “TERSTANDAR” ?
Konsep Dasar 1
PAG 2
STANDAR DALAM PROSES
Konsep Dasar 1
PAG 3
Contoh Standar dalam Bahasa (Terminologi)
Konsep Dasar 14
PAG
Langkah-langkah PAG
Konsep Dasar 15
PAG
4 langkah Proses Asuhan Gizi
Konsep Dasar
PAG
Langkah 1. Pengkajian Gizi
TUJUAN
• Mengumpulkan, memverifikasi dan mengintepretasikan data yang
dibutuhkan untuk mengidentifikasikan masalah gizi terkait penyebabnya
secara signifikan.
Konsep Dasar 17
PAG
Pengkajian Memerlukan Cara Berpikir Kritis
Menentukan data spesifik apa yang akan dikumpulkan
Menentukan kebutuhan akan informasi tambahan
Memilih alat dan prosedur asesmen gizi sesuai situasi:
o Alat pengukuran / pengumpulan data
o Prosedur pengumpulan data
o Comparatives standard
Pengetahuan terkait masalah gizi: Patofisiologis, metabolism gizi,
epidemiology.
Validasi data
Kemampuan membuat keputusan berdasarkan fakta (evidence
based) Konsep Dasar
PAG
18
Sumber Data Pengkajian
Perseorangan Kelompok Masyarakat
Sumber: Modifikasi The British Dietetic Association, Model and Process for Nutrition and Dietetic Practice, 2016
Konsep Dasar 19
PAG
Kategori Data Pengkajian Gizi
Konsep Dasar 21
PAG
Lanjutan 2….
Konsep Dasar 22
PAG
Lanjutan 3…
e. Riwayat Klien (CH)
Sejarah medis/kesehatan/keluarga, perawatan dan penggunaan
pengobatan komplementer / alternatif, dan riwayat sosial, riwayat ibu
dan kehamilan, riwayat ibu menyusui, keaksaraan, status sosial
ekonomi, situasi tempat tinggal/ perumahan, dukungan sosial, lokasi
geografis, dan akses terhadap layanan kesehatan dan gizi (termasuk
kebijakan di fasilitas pelayanan kesehatan)
Tingkat masyarakat: Data jumlah/ prevalensi terkait data diatas,
contoh: prevalensi penyakit pada suatu populasi, data dari sistem
informasi geografis
Konsep Dasar 23
PAG
DOMAIN PENGKAJIAN GIZI
TANDA &
PEMERIKSAAN FISIK FOKUS GIZI (PD) GEJALA
COMPARATIV
International Dietetics & Nutrition Terminology (IDNT)
E Reference Manual, 2015
STANDARDS
Konsep Dasar 24
PAG
Langkah 2. Diagnosis
Gizi
Tujuan:
Untuk mengidentifikasi dan menggambarkan masalah gizi spesifik
yang dapat diatasi atau diperbaiki melalui intervensi gizi oleh seorang
Ahli Gizi.
Konsep Dasar 25
PAG
PERBEDAAN DIAGNOSIS GIZI VS DIAGNOSIS MEDIS
DIAGNOSIS DIAGNOSIS
GIZI MEDIS
Rangkuman masalah gizi Gambaran
dari data penilaian gizi penyakit atau
(kesehatan pasien, hasil lab, patologi organ
diagnosa medis, masalah tertentu atau sistem
atau gejala) tubuh
Tidak berubah
Bersifat sementara sepanjang kondisi
sesuai dengan perubahan penyakitnya
respon pasien/klien masih ada
Konsep Dasar 26
PAG
Contoh beda diagnosis medis vs gizi
Contoh :
Konsep Dasar 27
PAG
Tiga Kategori Diagnosis Gizi
DOMAIN
DOMAIN DOMAIN PERILAKU&
KLINIS LINGKUNGAN
ASUPA
N
Terdiri dari 5 kelas: Terdiri dari 3 Kelas: Terdiri dari 3 Kelas:
1. Keseimbangan Energi 1. Fungsional 1. Pengetahuan dan
2. Asupan Oral atau 2. Biokimia Kepercayaan
dukungan gizi 3. Berat Badan 2. Aktifitas dan
3. Asupan Cairan (termasuk Fungsi Fisik
4. Asupan malnutrisi) 3. Keamanan dan Akses
substansi Bioaktif Makanan
5. Asupan zat gizi
Konsep Dasar 29
PAG
Cara Mendokumentasikan Diagnosis Gizi
• Format Diagnosis Gizi untuk pernyataan Problem-Etiology-Sign/ Symptom
(PES) adalah: "Label masalah gizi (P) yang terkait dengan (E)
sebagaimana dibuktikan oleh (S).“
Konsep Dasar 31
PAG
ETIOLOGI
PENTING Penting untuk
mengidentifikasi Perlu BERFIKIR menentukan
etiologi atau KRITIS.. Mengapa intervensi gizi,
penyebab, serta masalah gizi mengatasi akar
faktor risiko yang tersebut terjadi masalah, atau
berkontribusi meminimal
signs/symptoms
• Psikologis
• Sikap – Kepercayaan • Sosial – personal
• Budaya • Perawatan
Kategori Etiologi • Pengetahuan • Akses
• Fungsi fisik • Perilaku
• Fisiologis metabolik
28
Konsep Dasar
Contoh Diagnosis Gizi Individu
Problem Etiology Sign/symptom
Konsep Dasar 34
PAG
Contoh Diagnosis Gizi Masyarakat
Problem Etiology Sign/symptom
Asupan oral yang Kurangnya atau terbatasnya akses Jumlah anak yang berangkat
tidak terhadap makanan* yang ke
memadai (NI-2.1) dibuktikan dengan: sekolah tanpa makan pagi dan/atau
terkait dengan anak yang datang ke sekolah tanpa
makan siang. (Kendala ekonomi yang
membatasi ketersediaan pangan)*
Tujuan Intervensi
Intervensi pada
Masyarakat
•Memperbaiki
•Tujuan intervensi
Intervensi gizi berfokus pada
atau promosi kesehatan dan
mengarah pada
meningkatkan problem (P) mencegah penyakit yang
kondisi gizi berdasarkan dirancang atau direncanakan
berdasarkan etiologi (E) dengan untuk merubah kondisi
rencana dan target sebelumnya yang berakaitan
penerapan memperbaiki sign/ dengan perilaku
intervensi gizi symptom (S) yang masyarakat, lingkungan dan
yang tepat sesuai harus terukur dan kebijakan.
kebutuhan. waktu tertentu
Konsep Dasar 36
PAG
Bagaimana Cara Menentukan sebuah
Intervensi Gizi
Konsep Dasar 37
PAG
HUBUNGAN INTERVENSI GIZI DENGAN
DIAGNOSIS GIZI
PENGKAJIAN
ULANG MONEV
DIAGNOSIS INTERVENSI
PENGKAJIAN GIZI GIZI GIZI
GIZI *
Konsep Dasar 41
PAG
Contoh Preskripsi Diet
Konsep Dasar 42
PAG
Pemberian Makanan dan/ Zat Gizi pada Masyarakat
Contoh Intervensi
1 Strategi Pemberian
Pada Masalah gizi makan dan atau zat
masyarakat ditemukan gizi pada
tingginya prevalensi masyarakat dapat
anemia remaja putri berupa pemberian
tablet tambah darah
Konsep Dasar 43
PAG
Komponen
EDUKASI (E)
Edukasi
Pengertian
Proses memberikan instruksi
dan latihan bagi pasien/ klien
untuk meningkatkan
pengetahuan dan E.1 E.2
keterampilan dalam mengatur KONTEN/MATER APLIKATI
dan memodifikasi makanan, I F
memilih aktivitas fisik terkait
Meningkatkan Meningkatkan
gizi serta memelihara dan
meningkatkan perilaku hidup pemahaman dan
sehat. pengetahuan keterampilan
Konsep Dasar 44
PAG
Konseling Gizi
Sebuah dukungan
kegiatan kolaborasi Membantu klien
antara konselor dan klien mengidentifikasi dan
untuk menetapkan menganalisis masalah Individu
pilihan makanan bergizi, memberikan alternatif
aktivitas, menetapkan pemecahan masalah
tujuan untuk mengatasi membimbing
masalah gizi dan kemandirian
meningkatkan status mengatasi masalah
kesehatan.
Konsep Dasar 45
PAG
Perbedaan Edukasi Gizi & Konseling Gizi
Konsep Dasar 46
PAG
Koordinasi Asuhan Gizi
Konsep Dasar 47
PAG
Langkah 4. Monitoring dan Evaluasi
TUJUAN:
• Untuk melihat perkembangan dan pencapaian tujuan yang diharapkan.
• Monitoring dan evaluasi gizi mengidentifikasi outcome yang
berhubungan dengan diagnosis dan tujuan intervensi gizi yang
direncanakan.
• Kajian gizi yang lebih spesifik dapat dilakukan dengan
membandingkan
outcome dengan status gizi sebelumnya dan tujuan intervensi.
• Secara umum, ini bertujuan untuk menilai efektivitas intervensi yang
dilakukan oleh tenaga gizi.
Konsep Dasar 48
PAG
Pengertian
OUTCOME/ keluaran
asuhan gizi : INDIKATOR ASUHAN GIZI :
Hasil dari asuhan gizi yang Penanda (marker) yang dapat
secara langsung berkaitan diukur dan dievaluasi untuk
dengan diagnosis gizi dan menentukan efektivitas
tujuan intervensi yg asuhan gizi (contoh: cakupan
direncanakan (contoh: pemberian TTD pada ibu
penurunan prevalensi anemia hamil)
ibu hamil)
Konsep Dasar 49
PAG
Hubungan Pengkajian, Diagnosis, Intervensi &
Monitoring Evaluasi Gizi
Pengkajian
ulang gizi
Konsep Dasar 50
PAG
3 KOMPONEN MONEV GIZI
• Kata kunci PAG : Masyarakat, kebijakan dan program merupakan fokus dari
gizi masyarakat Konsep Dasar
PAG
52
KESIMPULAN (2)
• Implementasi Proses Asuhan Gizi adalah menghasilkan perubahan
pengetahuan/sikap/perilaku, akses dan lingkungan individu dan masyarakat
dengan outcome peningkatan dan pemeliharaan status gizi yang optimal
(Outcome Asuhan Gizi)