Anda di halaman 1dari 18

FLOW TRANSMITTER

1. Definisi
A. Alat untuk mengukur jumlah atau laju aliran dari
suatu fluida yang mengalir dalam pipa atau sambungan
atau sambungan terbuka.

B. Alat yang digunakan untuk mengukur laju aliran


linier, nonlinier, massa atau volume dari liquid, gas
ataupun solid
2. Dasar2 pemilihan jenis flowmeter
Jenis media yang diukur oleh flowmeters (udara, air, dll ...)
Pengukuran besarnya flow rate atau totalization dari flow
meter
Viskositas cairan jika yang di ukur bukan air.
Media yang masuk kedalam flowmeter bersih, atau kotor.
Tampilan lokal pada flow meter  atau flow meter yang akan
anda gunakan perlu output sinyal elektronik.
Flow rate minimum dan flow rate maksimum untuk flow
meter
Tekanan proses minimum dan maksimum
Suhu proses minimum dan maksimum
Size/diameter flowmeter yang digunakan
http://enginerringg.blogspot.co.id/2012/11/fungsi-dan-jenis-flow-meter.html
3. Jenis2 Flowmeter
A. Differential Pressure Transmitter
Flow meter pada prinsip kerjanya menggunakan
pressure difference (perbedaan tekanan di dua titik) dan
bisa digunakan untuk high temp maupun high press.
 Flow Orrifice
 Flow Orrifice
 Flow Venturi Tube
 Flow Nozzle
 Flow Nozzle

Fl
ow

Flow
B. Variable Area Flowmeter
Type ini banyak digunakan untuk aplikasi pemasangan
dengan sistem vertikal dan besaran flow rate bisa
langsung di baca pada tabung kaca yang bahan dari
kaca cukup baik yaitu pyrex glass. Aplikasi penggunaan
type ini maksimal pada temp. 120°C dan maks press. 10
bar. Press. lebih dari 10 bar menggunakan bahan dari
metal.
Variable Area Flowmeter sering disebut sebagai
rotameter. Terdiri dari : tabung meruncing vertikal
dengan sisi kecil di ujung bawah, dan pelampung/float
yangbebas bergerak dalam cairan. Ketika cairan
melewati tabung, maka float akan mengambang naik.
Semakin besar aliran yang melewati float maka posisi
float akan semakin mengambang naik ke atas.
C. Oval Gear Flow Meter
Terdiri dari dua gir oval atau rotor yang dipasang di
dalam silinder. Ketika fluida mengalir melalui silinder,
maka tekanan fluida menyebabkan rotor berputar.
Seiring dengan peningkatan laju aliran semakin
bertambah juga kecepatan rotasi rotor.

http://www.wmablog.com/2011/12/positive-
displacement-flow-meter.html
D. Rotor Flow Meter
Menggunakan baling2 atau dayung yang berputar ketika
terdapat fluida yang mengalir.

http://www.wmablog.com/2011/12/positive-displacement-flow-meter.html
E. Ultrasonic Flow Meter
Prinsip kerja tidak mengukur secara langsung
(inferensial), karena sensor tidak langsung mengukur
kecepatan aliran fluida dalam pipa. Yang diukur adalah
selisih waktu dengan mengukur transit pulsa suara pada
frekuensi yang tinggi yang melintasi pada pipa beraliran
fluida.
Waktu transit adalah waktu yang diperlukan pulsa suara
yang melintasi pipa dalam dua arah, yaitu searah dan
berlawanan arah dengan arah aliran fluida.
Selisih waktu antara keduanya tsb sebanding denagn
rata2 kecepatan alir aliran.
.

Anda mungkin juga menyukai