Isu-Isu Keamanan Global

Kelas E & F

Dosen Pengampu:
•I W Aditya Harikesa, S. IP., M, Si
 Perkembangan Isu Isu Global
 Istilah “(hubungan) internasional” digulirkan oleh pemikiran Jeremy Bentham pada dekade 1780’an –
filsuf beraliran utilitarianisme asal Inggris.
 Pemikiran Jeremy Bentham: The Rise of Nation-States and Cross Border Transactions (Winarno, Budi,
2014: xv).
 Pada awalnya masyarakat suatu negara bangsa belum terpikirkan bahwa mereka adalah bagian dari suatu
sistem internasional  Lihat perjanjian The Peace of Westphalia, 1648 (Croxton, Derek, 1999: 569).
 Utilitarianisme adalah suatu teori dari segi etika normatif yang menyatakan bahwa suatu tindakan yang
patut adalah yang memaksimalkan penggunaan (utility), biasanya didefinisikan sebagai memaksimalkan
kebahagiaan dan mengurangi penderitaan
 Utilitarianisme a’la Bentham menekankan kepada elemen-elemen utama di dalam konsepsi liberal tentang
tujuan kebijakan suatu negara  pemikiran Bentham ini serentak mengubah pola pikir masyarakat negara
bangsa (Baylis, John, et.al, 2011).
 Perkembangan dunia pada saat itu “British Sentris”  British School of Thought
 Presiden AS ke-28, Thomas Woodrow
Wilson melalui Liga Bangsa-Bangsa
(The League of Nations) menyuarakan
pentingnya kerjasama antar negara
bangsa demi menciptakan tatanan
dunia baru, The New World Order
(Kissinger, Henry, 2014)

 Pecahnya Perang Dunia II

 Liga Bangsa-Bangsa digantikan oleh

Perserikatan Bangsa-Bangsa pada
tahun 1945

 Era PD II – Perang Dingin

memunculkan isu-isu baru
(bertransformasi)
Hubungan Internasional dan Isu-Isu Global

 Hubungan Internasional merupakan kajian studi yang bersifat dinamis dan kontemporer.

 Isu-Isu Global menurut para ahli

 Dougherty: “Isu-isu global adalah questions, problems, dillemas, and challenges
yang berkaitan erat dengan kebutuhan-kebutuhan dasar dari peace, security, order,
justice, freedom dan progressive development (Dougherty, 1981)
 Carloz Diaz, Massialas dan Xanthopus (1999): “Mengidentifikasi hal-hal yang
menjadi isu-isu global yakni meliputi: hak asasi manusia, pertumbuhan penduduk,
pengungsi, lingkungan hidup, sumber energi, kesehatan dan nutrisi, ekonomi global
dan keamanan global”
Kesadaran Global (Global Conciousness)
 Berawal dari gagasan bahwa dunia pada saat ini telah terintegrasi di segala bidang.

 Saling bergantung (interdependence)

 Kesalinghubungan (interconnection) dan

 Tertanam (embedded)  RETORIKA

 Agenda high politics and low politics dikemas melalui the power of media.

 Isu-isu non-tradisional mengalami penguatan dibanding isu-isu tradisional (Winarno, Budi, 2014)
Lanjutan...

 Kesadaran global (global consciousness) pada dasarnya berhulu-

muara kepada kemampuan warga negara untuk secara sadar dan
kritis dalam menerima atau menanggapi isu-isu global.

 Kesadaran global yang harus dikonstruk atau dibangun adalah

kesadaran akan pentingnya memiliki pengetahuan, sikap, dan
keterampilan yang mendukung untuk menanggapi atau mengkritisi
isu-isu global yang muncul ke permukaan.
Indikator Isu-Isu Global

 Pertama, isu tersebut memperoleh perhatian dari para elite / pemangku

kebijakan suatu negara.

 Kedua, isu memperoleh liputan secara terus-menerus dalam pers dunia.

 Ketiga, isu menjadi subjek studi, penelitian, perdebatan secara serius oleh:
para ahli, professional scholars, scientist, technical experts.

 Keempat, isu tampak dalam agenda atau perdebatan-perdebatan tentang

agenda organisasi-organisasi internasional (Winarno, Budi, 2014).
Kriteria Isu-Isu Global

 Pertama, mempunyai dampak yang signifikan terhadap masyarakat dunia.

 Kedua, melintasi batas-batas nasional (transnasional).

 Ketiga, sifatnya relatif menetap dan memerlukan solusi dan tindakan

dalam jangka waktu panjang.

 Kesalinghubungan (interconnected) (Winarno, Budi, 2014).

TERIMAKASIH
Referensi

Baylis, John, Steve Smith, and Patricia Owens (2011). The Globalization of World Politics: An
Introduction to International Relations. 5 th Edition. United States of America: Oxford University
Press.
Croxton, Derek (1999). “The Peace of Westphalia of 1648 and the Origins of Sovereignty”.
International History Review. 21(3): 569-591.
Diaz, F. Carlos, Byron G. Massialas, John Xanthopoulos (1999). Global Perspectives for Educators.
Boston, MA: Allyn and Bacon.
Dougherty, James (1981). “The Configuration of the Global System”, Dalam Gavin Boyd and
Charles Pentland (eds.) Issues in Global Politics. New York: The Free Press.
Kissinger, Henry (2014). The World Order. New York: Penguin Press Limited
Winarno, Budi (2014). Dinamika Isu-Isu Global Kontemporer. Edisi 2014. Yogyakarta: Center of
Academic Publishing Service.