Anda di halaman 1dari 16

PEMBUATAN

IKLAN
TELEVISI
ILKOM 03
ANGGOTA
Firyal Rania Rochani (20410085)

Pasadena Sitoresmi Arumsari (20410097)

Joseph Adhi Pradana (20410113)

Soleh Wahyu Utomo (20410123)

Abisha Oktavian Agmara Putra (20410124)


TAHAPAN PEMBUATAN
IKLAN T V
TIM
KREATI 1
F

2 KONSEP

SINOPSIS
3
4 STORYLIN
E

STORYBO
ARD
5
SINOPSIS

Sinopsis adalah bentuk ringkasan cerita yang berisikan


garis besar cerita, puncak-puncak kejadian dramatic serta
tokoh‐tokoh utamanya.

Sinopsis untuk iklan televise ada berapa hal Yang harus


termuat seperti isi cerita, keinginan dan tujuan dari
cerita, konflik dan cara penanggulanngannya. Peran
Sinopsis sangat penting sebelum storyline ditulis dengan
lengkap.
STORYLIN
E
Storyline adalah pengembangan Jalan cerita dari sebuah
synopsis, yang didalamnya berisi plot secara detail tetapi
cukup padat.
Tujuan Dari pembuatan storyline adalah membuat sketsa
dari penataan konstruksi dramatic, dalam bentuk sketsa ini
kita dengan mudahdapat memindah-mindahkan letak urutan
peristiwa agar benar-benar tepat.
Pembuatan Storyline dapat terdiri dari beberapa sequence
atau babak, masing-masing sequence memuat satu kesatuan
peristiwa, bahkan dapat juga hingga pada penjelasan per
scene, disini yang dipentingkan adalah alurnya.
STORBOA
• Storyboard adalah urutan gambar yang menerangkan detail
pengambilan adegan demi adegan. Biasanya Adegan diambil RD
seperti format komik.
• Dalam Membuat storyboard tidak ada tuntutan seberapa
hebat anda bisa menggambar, namun yang lebih
dipentingkan anda bisa memahami dan menterjemahkan
setiap adegan.
• Dengan Storyboard pembuat iklan televise dapat melakukan
pengamatan yang lebih nyata dari hanya ungkapan verbal
dalam menjelaskan konsep image visual.
• Gambar Yang ditampilkan dapat berupa produk yang
ditawarkan, gambar rang, kartun maupun adegan lain sesuai
dengan jalannya cerita yang tertera dalam script.
• Storyboard untuk iklan televisi, agak sedikit berbeda dengan
storyboard presentasi multimedia atau situs web. Storyboard
Untuk iklan Televisi. Biasanya terdiri dari 8 Sampai 50
gambar
IKLAN
TELEVISI
OKKY JELLY
DRINK
(2017)
Tahap Pra Produksi

Tahap Pra Produksi adalah tahap semua pekerjaan


dan aktivitas yang terjadi sebelum iklan televisi
diproduksi secara nyata. Perencanaan secara baik
sebelum diproduksi dapat menghemat biaya bagi
pemesan iklan televisi. Inilah manfaat utama dari tahap
pra produksi. Pertama-tama yang harus difikirkan pada
tahap pra produksi oleh produser adalah mempelajari
naskah, storyboard dan menganalisis teknik produksi
yang akan diterapkan dalam produksi iklan televisi.
SINOPSIS

Disuatu hari pada siang yang terik di Taman, ada tiga orang anak
bermain sepatu roda. Mereka mengelilingi taman sambil melihat
berbagai binatang. Namun saat asiknya mereka tertawa sambil
bermain, terdengar suara gemuruh. Mereka mengira bahwa itu
suara harimau yang marah tetapi ternyata salah satu suara perut
teman mereka yang kelaparan. Ketika mereka tahu bahwa itu
bukan suara harimau yang marah mereka tertawak terbahak-
bahak, dan salah satu temannya memberika OKKY JELLY
DRINK, “Jellynya Asik”. ”Tunda Lapar Hausnya Hilang” ,
“Okky Jelly Drink dari Okky”
STORYLINE
3 anak sedang bermain sepatu roda di kebun binatang. terlihat asik di wajah mereka dalam bermain sepatu roda
yang dimilikinya. Salah satu anak laki-laki perutnya bunyi. pada saat itu teman laki satunya memberikan
minuman.

Laki-laki 1
"aku duluan!"
Perempuan menanggapi
"tungguin"
Laki-laki 2
perutnya tiba" bunyi
Laki-laki 1
"suara apa itu ?"
Perempuan
"jangan-jangan harimaunya lepas!"
Laki- laki 2
"ups" (sambil memegang perutnya yang bunyi)
Laki –laki 1
"lapar ya?. ni Okky jelly drink"
setelah itu mereka meminum dan membuat laparnya hilang dan hausnya.
STORYBOARD
Tahap Produksi

Produksi adalah proses yang paling menentukan


keberhasilan penciptaan sebuah karya film. proses yang
dalam kata lain bisa disebut dengan shooting
(pengambilan gambar) ini dipimpin oleh seorang sutradara,
orang yang paling bertanggung jawab dalam proses ini. 
Tahap Pasca Produksi

• Proses editing Secara sederhana, proses editing


merupakan usaha merapikan dan membuat sebuah
tayangan film menjadi lebih berguna dan enak
ditonton. 
• Review hasil editing Setelah film selesai diproduksi
maka kegiatan selanjutnya adalah pemutaran film
tersebut secara intern. 
• Presentasi dan evaluasi Setelah pemutaran film
secara intern dan hasilnya dirasa telah menarik dan
sesuai dengan gambaran skenario, maka film
dievaluasi bersama-sama dengan kalangan yang
lebih luas Penonton biasanya dapat lebih kritis dari
para ahli atau pekerja film
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai