Anda di halaman 1dari 16

Anatomi Biji

KELOMPOK III :
1. Elena Hendrieta Makena
2. Nancy Carla Henryani Manehat
3. Anggun Nurfasya Uba
4. Maria Regina Dua Wisang
5. Jesnia Tamu Ina
6. Godam Yohanes Soewardi Mira Kaho
7. Olga Frensia Tasi
Pengertian Biji

Biji (bahasa Latin:semen) adalah bakal biji (ovulum) dari tumbuhan berbunga yang
telah masak. Biji dapat terlindung oleh organ lain (buah, pada Angiospermae atau
Magnoliophyta) atau tidak (pada Gymnospermae). Dari sudut pandang evolusi, biji
merupakan embrio atau tumbuhan kecil yang termodifikasi sehingga dapat bertahan
lebih lama pada kondisi kurang sesuai untuk pertumbuhan.
Pengertian Biji
Struktur Anatomi Biji

Cadangan
Lembaga (embrio) Kulit biji (testa)
Makanan
Lembaga (embrio)

Lembaga (embrio) adalah jaringan yang merupakan sporofit muda, yakni bakal tumbuhan yang akan
berkembang bila kondisi lingkungannya sesuai. Pada beberapa tumbuhan lembaganya mempunyai
kloroplas dan berwarna hijau.
Lembaga (embrio)

Tahap perkembangan pada biji Arabidopsis. Terlihat diferensiasi pada embrio mulai
dari bentuk globular, hati, torpedo, batang, dan dewasa.
Lembaga (embrio)
Lembaga (embrio)
Lembaga (embrio)
Lembaga (embrio)
Cadangan Makanan
Cadangan makanan diperlukan oleh tumbuhan baru
ketika mulai tumbuh membesar. Bentuk nutrisi yang
disimpan bervariasi tergantung pada jenis tumbuhan
tersebut. Pada Angiospermae, cadangan ini bermula
dari jaringan yang disebut endosperma, yang berasal
dari tumbuhan induk melalui proses pembuahan
ganda. Jaringan cadangan makanan pada biji yang
bertumbuh dapat terjadi dari sel-sel berdinding tipis
dengan vakuola besar-besar yang mengandung
substansi cadangan. Endosperma yang biasanya
triploid ini kaya akan minyak nabati atau zat pati dan
protein.
Cadangan Makanan
Berdasarkan kehadiran endosperm, biji dapat dibedakan
menjadi:
1) Biji exalbuminous, adalah biji yang hanya
mengandung sedikit endosperma atau tidak ada
sama sekali. Beberapa contohnya adalah biji
kacang-kacangan (misalnya buncis, kacang merah,
dan kacang ercis), pasang, lobak, dan bunga
matahari.
2) Biji albuminous, adalah biji yang mengandung
endosperm atau perisperm.. Kebanyakan monokotil
(misalnya jenis-jenis rumput dan palma), sebagian
dikotil (misalnya jarak), dan semua Gymnospermae
memiliki tipe biji albumina ini.
Kulit Biji (testa)

Kulit biji (testa) terletak paling luar. Testa berasal dari intergumen ovule yang
mengalami modifikasi selama pembentukan biji berlangsung.
Kulit Biji (testa)

Sarkotesta Sklerotesta Endotesta


(lapisan terluar) (lapisan bagian (lapisan terdalam,
tengah yang selaput tipis dan
tebal dan keras) berdaging)

Gnetum gnemon Sallaca edulis Punica granatum


Di samping ketiga bagian utama biji di
atas, beberapa spesies memiliki bagian
tambahan pada biji yang dihasilkannya:
misalnya salut biji (arilus) pada
rambutan, rambut pada kapas, atau
sejenis struktur yang mengandung
minyak yang disebut elaiosome
(misalnya pada biji jarak dan biji aneka
jenis Euphorbiaceae lainnya). Biji-biji
juga acap memiliki tanda bekas tali
pusat yang disebut hilum (pusar atau
pusat) dan rafe (garis biji).

Anda mungkin juga menyukai