Strategi Dan Anggaran Induk

Definisi
• Anggaran merupakan rencana kuantitatif terhadap operasi organiasasi.
Anggaran mengidentifikasi sumber daya dan komitmen yang
dibutuhkan untuk memenuhi tujuan organisasi selama periode
anggaran
• Anggaran induk : merupakan rencana operasi untuk suatu unit bisnis
selama periode yang dianggarkan. Berisi banyak anggaran yang saling
berkaitan.
 Hubungan Strategi Dan Anggaran
• Strategi diimplementasikan melalui perencanaan jangka panjang,
anggaran modal (capital budgeting), dan anggararan induk.
• Rencana jangka panjang mengidentifikasikan tindakan-tindakan
yang dibutuhkan dalam periode 5-10 tahun yang ditempuh melalui
rencana untuk mencapai tujuan strategik perusahaan
• Anggaran modal (capital budgeting) merupakan proses evaluasi dan
pemilihan proyek-proyek utama organisasi yang diusulkan.
 Hubungan Strategi Dan Anggaran

Tujuan strategik-- sasaran jangka panjang---

rencana jangka panjang--- sasaran jangka pendek---
 anggaran induk-- operasi
 Proses Anggaran
• Pembentukan Komite Anggaran
• Menentukan Periode Anggaran
• Spesifikasi Pedoman Anggaran
• Penyusunan Usulan Anggaran Awal/Dasar
• Negoisasi Anggaran
• Review Dan Persetujuan
• Revisi Anggaran
 Komponen Anggaran Induk
• Anggaran induk : sandaran untuk mencapai tujuan strategik dan rencana
jangka panjang untuk periode yang akan datang.
• Ramalan penjualan : memperkirakan penjualan yang akan datang untuk
produk perusahaan dan merupakan titik awas penyusunan anggaran penjualan
untuk suatu periode.
• Anggaran penjualan : menunjukkan unit penjualan yang diharapkan pada
harga jual yang diharapkan.
• Anggaran produksi : merupakan rencana perolehan dan pengkombinasian
sumber daya yang dibutuhkan untuk melaksanakan operasi pemanufakturan
yang memungkinkan perusahaan untuk mencapai tujuan penjualannya dan
mempunyai sejumlah persediaan yang diharapkan pada akhir periode
anggaran.
 Komponen Anggaran Induk
• Anggaran pemakaian bahan langsung : menunjukkan bahan
langsung yang dibutuhkan untuk produksi beserta anggaran
biayanya.
• Anggaran tenaga kerja langsung : memungkinkan departemen
personalia untuk membuat perencanaan tentang tenaga kerja
langsung dan menghindari adanya rekruitmen tenaga kerja
atau pengurangan tenaga kerja secara mendadak, dan
mengurangi kebutuhan untuk merumahkan pekerja.
• Anggaran overhead pabrik : meliputi semua biaya produksi
selain bahan langsung dan tenaga kerja langsung.
 Komponen Anggaran Induk
• Anggaran pembelian barang dagangan : menunjukkan jumlah
barang dagangan perlu dibeli selama satu periode.
• Anggaran biaya penjualan dan adm. Umum : berisi semua
biaya non produksi yang dianggarkan pada periode anggaran.
• Anggaran kas : memuat dampak aktivitas yang dianggarkan
terhadap kas.
• Anggaran laba rugi : menunjukkan laba yang diharapkan
perusahaan dari operasi yang dianggarkan.
• Anggaran neraca : pelengkap siklus penyusunan anggaran.
 Zero-Base Budgeting
• Merupakan proses penganggaran yang memasyarakat kan
kepada manajer untuk menyusun anggaran dengan dasar nol.
• Zero base Budgeting mensyaratkan para manajer atau tim
penganggaran untuk melakukan review dan analisis secara
mendalam terhadap semua hal yang tercantum dalam
anggaran.
 Kaizen Budgeting
• Merupakan pendeatan penganggaran yang secara
eksplisit membutuhkan perbaikan secara terus
menerus dan memasukkan semua perbaikan yang
diharapkan dalam anggaran yang dihasilkan
 Activity Based Budgeting
• Merupakan proses penganggaran yang berfokus pada
biaya aktivitas atau cost driver yang diperlukan untuk
produksi dan penjualan
 Activity Based Budgeting
Keterangan Tradisional ABB
Unit Diekspresikan sebagai biaya fungsional Diekspresikan sebagai biaya
penganggaran atau katagori pengeluaran pelaksanaan aktivitas

fokus Sumber daya yang dibutuhkan Output atau pekerjaan yang

dilakukan
orientasi historis Continous improvement
Peran supplier dan Tidak secara formal Koordinasi dengan supplier dan
pelanggan mempertimbangkan supplier dan mempertimbangkan kebutuhan
pelanggan dalam pengganggaran pelanggan dalam pengganggaran
Tujuan Maksimumkan kinerja manajer Menyelaraskan aktivitas
pengendalian perusahaan secara menyeluruh
Dasar anggaran Perilaku biaya : bi tetap dan bi variabel Kemanfaatan kapasitas