Anda di halaman 1dari 14

UPAYA MEMUTUS RANTAI INFEKSI:

PRECAUNTION, MEDICATION SAFETY

BY
HANAFI LUBIS, S.Kep, M.K.M
PRIVALENSI INFEKSI NOSOKOMIAL
• Dunia (WHO) lebih dari 1,4 juta atau
sedikitnya 9% pasien rawat inap di seluruh
dunia mendapatkan infeksi nosokomial.
• Asia Tenggara 10,0% (WHO)
• Indonesia 9,8% (Kemenkes RI 2013)
KEBIJAKAN PEMERINTAH
• keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor: 27/Menkes/III//2017, tentang Pedoman
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah
Sakit dan Fasilitas Kesehatan.
• Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129 tahun
2008 mengenai Standar Pelayanan Minimal
Rumah Sakit dalam menetapkan standar kejadian
Infeksi nosokomial di rumah sakit ≤ 1,5%
PENGERTIAN INFEKSI
• Infeksi merupakan invasi tubuh oleh patogen atau
mikroorganisme yg mampu menyebabkan sakit.
Infeksi juga disebut asimptomatik apabila
mikroorganisme gagal dan menyebabkan cederah yg
serius terhadap sel atau jaringan. Penyakit akan timbul
jika patogen berkembang biak dan menyebabkan
perubahan pada jaringan normal. (potter & perry)
• Dan rantai penularan penyakit adalah rangkain sejumlah
faktor yg memungkinkan proses penularan suatu penyakit
dapat berlangsung.
TAHAP INFEKSI
Tahap
Inkubasi

Tahap
Prodromal

Tahap Sakit

Tahap
Pemulihan
TANDA-TANDA INFEKSI
• Calor Terdapat rasa panas
• Dolor Terdapat rasa sakit
• Rubor Terdapat kemerahan
• Tumor Terdapat pembengkakan
• Fungsiolesa Adanya kehilangan fungsi
pada organ
PENGERTIAN
Enam Komponen Rantai Penularan Infeksi
1. Agen infeksi adalah mikroorganisme penyebab infeksi . Pada manusia, dapat
berupa bakteri, virus, jamur dan parasit.
2. Reservoir : infeksi dapat hidup dan berkembang-biak kemudian ditularkan
kepada manusia. Berdasarkan hasil penelitian, reservoir tersebut pada
manusia biasanya terdapat pada permukaan kulit, saluran napas atas, dan
saluran cerna, saluran kemih serta organ yang lain.
3. Pintu keluar adalah tempat dimana agen infeksi, misalnya virus
meninggalkan reservoir melalui saluran napas, saluran cerna, saluran kemih
ataupun yang lain.
4. Cara penularan merupakan penularan reservoir ke pejamu yang
rentan/sensitif. Ada beberapa metode penularan seperti
kontak langsung/tidak langsung, droplet, airborne, makanan, air/minuman,
darah binatang seperti serangga dan binatang pengerat
5. Pintu masuk adalah tempat agen infeksi masuk ke pejamu yang
rentan/sensitif, bisa melalui saluran napas, saluran cerna, saluran kemih dan
lain – lain.
6. Pejamu rentan adalah orang dengan kekebalan tubuh menurun yang mudah
sekali terinfeksi atau kesulitan melawan agen infeksi.
Universal Precaution (kewaspadaan Umum)

• pengelolaan alat kesehatan


• cuci tangan
• pemakaian alat pelindung diantaranya sarung
tangan
• pengelolaan jarum dan alat tajam lainnya. 
TUGAS KELOMPOK
MAKALA
• TENTANG UPAYA MEMUTUSKAN RANTAI
INFEKSI
• 5 KELOMPOK

Anda mungkin juga menyukai