0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
25 tayangan13 halaman
Dokumen tersebut merupakan materi perkuliahan Pendidikan Pancasila yang mencakup pengantar mata kuliah, aturan perkuliahan, materi, tujuan, asal usul Pancasila, masalah yang dihadapi bangsa Indonesia dan faktor penyebab terorisme.
Dokumen tersebut merupakan materi perkuliahan Pendidikan Pancasila yang mencakup pengantar mata kuliah, aturan perkuliahan, materi, tujuan, asal usul Pancasila, masalah yang dihadapi bangsa Indonesia dan faktor penyebab terorisme.
Dokumen tersebut merupakan materi perkuliahan Pendidikan Pancasila yang mencakup pengantar mata kuliah, aturan perkuliahan, materi, tujuan, asal usul Pancasila, masalah yang dihadapi bangsa Indonesia dan faktor penyebab terorisme.
Pusat Penyelenggara Matakuliah Pembentukan Kepribadian
Universitas Sriwijaya
Semester Genap 2021/2022
Aturan Perkuliahan : 1. Terlambat masuk ruang kuliah 10 menit dari jadwal yang sudah ditentukan. 2. Boleh mengikuti UAS jika 80 % hadir waktu tatap muka per kuliahan. 3. Nilai Akhir (NA ) = 25%(Tugas+ Kuis) + 30% UTS + 45 % UAS
Sikap Ilmuwan : Jujur Kreatif
Terbuka Inovatif Toleran Optimis Logika Materi Pendidikan Pancasila 1. Pendahuluan : Pengantar Pendidikan Pancasila 2. Pancasila Dalam Konteks Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia 3. Pancasila dan Dasar Negara 4. Pancasila dalam Konteks Ketatanegaraan Republik Indonesia 5. Pancasila dan Sistem Filsafat 6. Pancasila dan Etika Politik 7 Pancasila dan Ideologi Nasional 8. Pancasila sebagai Ideologi Nasional 9.Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan Nasional dan Politik. 10.Pancasila sebagai Paradigma Hidup Bermasyarakat Berbangsa dan Bernegara. 11. Pancasila dan Dasar Nilai Pengembangan Ilmu. Kompetensi Dasar : 1. Mampu memahami konsep dasar Pendidikan Pancasila 2. Mampu memahami Pancasila dalam Konteks Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia. 3. Mampu memahami makna Pancasila sebagai Dasar Negara serta pentingnya Pancasila sebagai Dasar Negara 4. Mampu menganalisis peran Pancasila dalam Ketatanegaraan Republik Indonesia 5. Mampu memahami makna Pancasila sebagai sistem Filsafat serta Fungsi Pancasila sebagai Sistem Filsafat. 6. Mampu memahami arti Pancasila sebagai Etika Politik serta fungsi Pancasila dalam Etika Politik 7. Mampu memahami perbedaan Ideologi Pancasila dengan Ideologi – ideology lainnya. 8. Mampu menganalisis peran Ideologi Pancasila di tengah kehidupan bangsa. 9. Mampu menganalisis peran Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan Nasional dan Politik 10. Mampu memahami Pancasila sebagai Paradigma Hidup Bermasyarakat , Berbangsa, dan Bernegara. 11. Mampu memahami peran Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu. Tujuan Mempelajari Pendidikan Pancasila : 1. Mengerti dan menghayati tentang Sila – sila Pancasila 2.Mengamankan Pancasila dari segala macam bahaya darimanapun datangnya. 3.Mengamalkan Sila- Sila Pancasila dalam kehidupan sehari – hari dalam masyarakat sesuai dengan keahlian masing – masing. 4. Ikut aktif berperan dalam mengusahakan kelestarian Pancasila sebagai Pandangan Hidup Bangsa dan Dasar Negara Republik Indonesia. Asal Mula Pancasila Sebab Musabab ( Causalitas ) Pancasila dapat dipakai sebagai Falsafah Negara : 1.Causa Materialis ( asal mula bahan ) : “ Unsur – unsur Pancasila sudah ada zaman dahulu , contoh : istiadat,kebudayaan , dan dalam agama “ 2. Causa Formalis (asal mula bentuk ) : “ Asal mula bentuk atau bangunan . Pembentuk Negara adalah Soekarno dan Moh. Hatta sebagai anggota BPUPKI bersama –sama anggota BPUPKI lainnya merumuskan dan membahas Pancasila “. 3. Causa Efisien ( asal mula karya ) : Mulai dirumuskan , dibahas (sidang BPUPKI ) , proses pengesahan Pancasila (oleh PPKI ), kemudian Pancasila sebagai Dasar Filsafat Negara (18 Agustus 1945 ) Merumuskan Piagam Jakarta ( oleh Panitia Sembilan, 22 Juni 1945 ) : “ Rancangan Dasar Negara Pancasila sebagai asal mula sambungan “.
4.Causa Finalis ( asal mula tujuan ) :
“ Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia” Masalah – Masalah yang Dihadapi Bangsa Indonesia : 1. Masalah Korupsi . “ Menyebabkan terjadinya Krisis Ekonomi (1998) , Tahun 2013 Indonesia termasuk peringkat Ke 64 dari 177 urutan Negara paling korup di dunia “. 2. Masalah Disintegrasi Bangsa . “ Terjadinya Reformasi. Muncul masalah disintegrasi bangsa . Banyak bermunculan kerusuhan . Contoh : 1) Kasus Aceh , Ambon, Dayak, Sampit dll. 3. Masalah Dekadensi Moral “ Materialisme dan Hedonisme telah mempengaruhi kehidupan masyarakat “ Akibat Dekadensi Moral , muncul Perilaku : 1) tidak bermoral 5) pemerkosaan 2) tidak senonoh 3) pelecehan seksual 4) pembunuhan secara sadis 4. Masalah Narkoba : “ Masalah Narkoba di Indonesia sangat menyedihkan , karena telah menyentuh hamper semua lapisan masyarakat ,anak- anak, remaja, pejabat Negara , seniman yang mengkibatkan dampat negatif bagi keselamatan hidup bangsa Indonesia. Tahun 2012 : 5909 kasus Tahun 2013 : 32470 kasus 5. Masalah Penegakan Hukum Yang Berkeadilan “Kualitas penegakan hukum di Indonesia saat ini menjadi sorotan yang sangat tajam “ “ Penegakan hukum yang baik sangat ditentukan oleh kesadaran hukum masyarakat dan Profesionalitas aparat penegak hukum “ 6.Masalah Terorisme : “ Merupakan Kelompok Ekstrim yang melakukan kekerasan dengan melawan Hukum dan mengatas- namakan agama “ Faktor Penyebab Terorisme : 1. Himpitan Ekonomi 2. Rendahnya Tingkat Pendidikan 3. Pemahaman keagamaan yang kurang komprehensif, sehingga mereka mudah dipengaruhi oleh keyakinan eksrim.