Anda di halaman 1dari 29

BANK & LEMBAGA KEUANGAN

Matrikulasi Dasar Asuransi dan Perbankan


1. Asset Keuangan
• Asset Berwujud
Tidak Berwujud

Asset Keuangan (Pinjaman/Kredit,ORI,Obligasi,Saham,dll)

• Risiko Aset Keuangan :


– Risiko Daya Beli (purchasing power risk)
– Risiko emiten tidak membayar kewajibannya (credit risk/default risk)
– Risiko Nilai Tukar (Foreign Exchange risk)
1. Asset Keuangan

• Syarat UANG :
1. Acceptability
2. Stability of Value
3. Elasticity of Supply
4. Portability
5. Durability
6. Divisibility
7. Tidak mudah ditiru.
1. Asset Keuangan

Klasifikasi Uang
Berdasarkan Bahan : Berdasarkan Kawasan :
a. Uang logam a. Uang lokal
b. Uang kertas b. Uang regional
Berdasarkan Nilainya : c. Uang internasional
c. Bernilai penuh
d. Tidak bernilai penuh
Berdasarkan Lembaga :
e. Uang Kartal
f. Uang giral
1. Asset Keuangan

• Fungsi Uang :
1. Sebagai alat tukar menukar
2. Sebagai alat satuan hitung
3. Penimbun kekayaan
4. Standart pencicilan hutang
5. Sebagai alat menabung atau menyimpan.
6. Sebagai pendorong kegiatan ekonomi.
7. Sebagai alat pencipta lapangan kerja.
8. Sebagai komoditas perdagangan.
1. Asset Keuangan

• Sistem Keuangan :
Unit Surplus Lembaga Unit Defisit
Keuangan

Sistem Keuangan :
Kumpulan institusi, pasar, ketentuan perundangan, peraturan-
peraturan, dan teknik-teknik dimana surat berharga
diperdagangkan, tingkat bunga ditetapkan, dan jasa-jasa
keuangan (financial services) dihasilkan serta ditawarkan ke
seluruh bagian dunia (Peter S. Rose, 7th edition, 2000).
1. Asset Keuangan

Fungsi Sistem Keuangan :


1. Menyediakan mekanisme pembayaran
2. Menyediakan kredit bagi unit deficit
3. Menciptakan uang melalui penyediaan kredit dan mekanisme
pembayaran
4. Memberikan sarana penyimpanan dana dalam berbagai jenis simpanan
1. Asset Keuangan

Sistem Keuangan memiliki 7 Fungsi Pokok :


1. Fungsi tabungan (savings function)
2. Fungsi kekayaan (wealth function)
3. Fungsi likuiditas (liquidity function)
4. Fungsi kredit (credit function)
5. Fungsi pembayaran (payment function)
6. Fungsi resiko (risk function)
7. Fungsi kebijakan (policy function)
1. Asset Keuangan

• Nilai Uang :

1. Nilai Intrinsik:
Menekankan pada sisi bahan dasar pembuatan uang atau nilai
dari benda yang digunakan untuk membuat mata uang
2. Nilai Nominal:
Nilai uang yang besarnya tertulis atau tertera pada mata uang
yang bersangkutan
3. Nilai Riil:
Didasarkan pada kemampuan daya beli uang tersebut untuk
dipertukarkan dengan barang atau jasa
2. Bank dan Lembaga Keuangan
• Secara umum perusahaan dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:
1. perusahaan keuangan (financial enterprise)
2. perusahaan bukan keuangan (non financial enterprise).

Lembaga Keuangan (financial institution)


• Fungsi Lembaga Keuangan :
1. Transformasi atau perpindahan aset keuangan melalui pasar.
2. Perdagangan aset keuangan atas nama pelanggan.
3. Perdagangan aset keuangan unluk kepentingan perusahaan sendiri
4. membantu pembuatan aset keuangan untuk pelanggan, dan menjual
aset keuangan tersebut kepada pelaku pasar lainnya.
5. Menyediaan konsultasi investasi kepada pelaku pasar yang lain.
6. Mengelola portofolio para pelaku pasar lain (Fabozzi, 1994: 19).
2. Bank dan Lembaga Keuangan

• Definisi Lembaga keuangan (financial institution) :


Suatu badan usaha yang aset utamanya berbentuk aset keuangan
(financial assets) maupun tagihantagihan (claims) yang dapat
berupa saham (stocks), obligasi (bonds) dan pinjaman (loans),
daripada berupa aktiva riil misalnya bangunan, perlengkapan
(equipment) dan bahan baku (Rose & Frasser, 1988).

• PERANAN LEMBAGA KEUANGAN :


1) Pengalihan aset (assets transfer)
2) Likuiditas (liquidity)
3) Alokasi pendapatan (income reallocation)
4) Transaksi (transaction) (Ycager & Seitz, 1989)
2. Bank
2. Bankdan Lembaga Keuangan
• Faktor mendorong peningkatan peranan lembaga
keuangan (Rose & Frasser, 1988) :
1. Peningkalan pendapatan masyarakat kelas menengah
2. Pesatnya perkembangan industri dan teknologi
3. Besarnya denominasi instrumen keuangan
4. Skala ekonomi dan ruang lingkup produksi dan distribusi jasa-
jasa keuangan
5. Lembaga keuangan menjual jasa-jasa likuiditas yang unik,
mengurangi biaya likuiditas bagi nasabahnya.
6. Keuntungan jangka panjang
7. Resiko yang lebih kecil
2. Bank dan Lembaga Keuangan
Lembaga Keuangan

Lembaga Keuangan Bank: Lembaga Keu Lain:


> Bank Sentral > Pasar Modal
> Bank Umum > Pasar Uang & valas
> BPR > Pegadaian
> Bank Syariah > Leasing
> Asuransi
> Dana Pensiun
> Koperasi
> Modal Ventura
> Anjak Piutang (factoring) dll
2. Bank
2. Bankdan Lembaga Keuangan
• Kata bank berasal dari bahasa Italia banca atau uang
• Undang-undang Negara Republik Indonesia Nomor 10 Tahun
1998 Tanggal 10 November 1998 tentang perbankan:
Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam
bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk
kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf
hidup rakyat banyak.

Dari definisi di atas terdapat 3 tugas bank:


1. Menghimpun Dana Masyarakat
2. Menyalurkan Dana kepada Masyarakat
3. Memberikan Jasa Lalu lintas Pembayaran dan Peredaran Uang
2. Bank dan Lembaga Keuangan

Sejarah Perbankan
• Transaksi keuangan: Barter (penjual & pembeli bertemu
langsung)
• Berkembang: muncul perantara (penjual & pembeli tdk
bertemu langsung)
• Muncul “uang” sbg alat pembayaran
• Perantara “uang” adl lembaga keuangan
• Sdh ada pd jaman babylonia (2000 thn sblm masehi)
• Bank modern: Inggris, Belanda & Belgia (abad 16), masih
berupa emas & perak sbg alat pembayaran
2. Bank dan Lembaga Keuangan

Sejarah Perbankan di Indonesia


Jaman Penjajahan Hindia Belanda (milik Belanda) :
1. De Javasce NV.
2. De Post Poar Bank.
3. De Algemenevolks Crediet Bank.
4. Nederland Handles Maatscappi (NHM).
5. Nationale Handles Bank (NHB).
6. De Escompto Bank NV.
2. Bank dan Lembaga Keuangan

Sejarah Perbankan di Indonesia


Jaman Penjajahan Hindia Belanda (milik pribumi,
tiongkok,jepang & eropa) :
1. Bank Nasional indonesia.
2. Bank Abuan Saudagar.
3. NV Bank Boemi.
4. The Chartered Bank of India.
5. The Yokohama Specie Bank.
6. The Matsui Bank.
7. The Bank of China.
8. Batavia Bank.
2. Bank dan Lembaga Keuangan

Sejarah Perbankan di Indonesia


Jaman Kemerdekaan :
1. Bank Negara Indonesia, sekarang BNI ’46.
2. Bank Rakyat Indonesia, berasal dari
De Algemenevolks Crediet Bank atau Syomin Ginko.
3. Bank Surakarta Maskapai Adil Makmur (MAI) di Solo.
4. Bank Indonesia di Palembang
5. Bank Dagang Nasional Indonesia di Medan.
6. Indonesian Banking Corporation di Yogyakarta, menjadi Bank Amerta.
7. NV Bank Sulawesi di Manado .
8. Bank Dagang Indonesia NV di Samarinda
9. Bank Timur NV di Semarang, menjadi Bank Gemari. Merger dengan
Bank Central Asia (BCA) tahun 1949.
2. Bank dan Lembaga Keuangan

Sejarah Perbankan di Indonesia


Bank Pemerintah :
1. Bank Sentral, yaitu Bank Indonesia (BI), berasal dari De Javasche Bank
2. Bank Rakyat Indonesia dan Bank Expor Impor, berasal dari De Algemene Volkscrediet
Bank
3. Bank Negara Indonesia (BNI ’46)
4. Bank Dagang Negara(BDN), berasal dari Escompto Bank .
5. Bank Bumi Daya (BBD), berasal dari Nederlandsch Indische Hendles Bank, menjadi
Nationale Hendles Bank, menjadi Bank Negara Indonesia Unit IV, menjadi Bank Bumi
Daya.
6. Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo)
7. Bank Pembangunan Daerah (BPD)
8. Bank Tabungan Negara (BTN), berasal dari De Post Paar Bank, menjadi Bank Tabungan
Pos, menjadi Bank Negara Indonesia Unit V dan terakhir menjadi Bank Tabungan Negara
9. Bank Mandiri, hasil merger : Bank Bumi Daya (BBD), Bank Dagang Negara (BDN), Bank
Pembangunan Indonesia (Bapindo) dan Bank Expor Impor Indonesia (Bank Exim).
2. Bank dan Lembaga Keuangan

Tujuan jasa perbankan


• Pertama, sebagai penyedia mekanisme dan alat
pembayaran yang efesien bagi nasabah. (uang tunai,
tabungan, dan kartu kredit).
• Kedua, menerima tabungan dari nasabah dan
meminjamkannya kepada pihak yang membutuhkan dana
2. Bank dan Lembaga Keuangan

Jenis Bank
• Bank Sentral
• Bank Umum
• Bank pemerintah, seperti BRI, BNI, BTN.
• Bank Pembangunan Daerah (BPD), seperti BPD DKI Jakarta.
• Bank Swasta Nasional Devisa, seperti BCA, NISP, Bank Danamon.
• Bank Swasta Nasional Bukan Devisa.
• Bank Campuran, contoh Sumitomo Niaga Bank.
• Bank Asing, seperti Bank of America, Bank of Tokyo.
Bank Umum : Devisa & Non Devisa
• Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
2. Bank dan Lembaga Keuangan

Bank Sentral :
• Bank Sentral adalah bank yang bertugas memelihara agar
sistem moneter berjalan atau bekerja secara efisien sehingga
dapat menjamin tercapainya tingkat pertumbuhan kredit/ uang
yang beredar sesuai dengan yang diperlukan untuk mencapai
pertumbuhan ekonomi tanpa mengakibatkan inflasi
• Tugas Bank Sentral :
1. Menetapkan dan melaksanakan Kebijakan Moneter
2. Mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran
3. Mengatur dan mengawasi Bank Umum dan BPR
4. Hubungan dengan Pemerintah dan Internasional
5. Akuntabilitas dan Anggaran
2. Bank dan Lembaga Keuangan

KEBIJAKAN MONETER
Adalah tindakan yang dilakukan oleh penguasa moneter (BI)
untuk mempengaruhi jumlah uang beredar dan kredit 
mempengaruhi kegiatan ekonomi masyarakat
2. Bank dan Lembaga Keuangan

Bank Umum
Bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan
atau berdasarkan prinsip syari’ah yang dalam kegiatannya
memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.
Fungsi Bank Umum :
1. AGENT OT TRUST
> Percaya dari masyarakat kepada Bank
> Percaya dari Bank kepada masyarakat
2. AGENT OF DEVELOPMENT
Memperlancar kegiatan pembangunan
3. AGENT OF SERVICE
Memberikan penawaran jasa-jasa perbankan kepada masyarakat
2. Bank dan Lembaga Keuangan

Bank Umum
• Usaha Bank Umum :
a. menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk giro, deposito,
sertifikat deposito, tabungan;
b. memberikan kredit;
c. menerbitkan surat pengakuan hutang;
d. memindahkan uang;
e. menempatkan dana pada atau meminjamkan dana dari bank lain;
f. menerima pembayaran dari tagihan atas surat berharga;
g. menyediakan tempat untuk menyimpan barang dan surat berharga.
2. Bank dan Lembaga Keuangan

BPR
Bank yg melaksanakan kegiatannya secara konvensional
dan/atau syariah dan tidak memberikan jasa lalu lintas
pembayaran
• Usaha BPR :
a. menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa
deposito berjangka, dan tabungan;
b. memberi kredit;
c. menyediakan pembiayaan bagi nasabah berdasarkan prinsip bagi hasil
sesuai dengan yang ditetapkan pemerintah; dan
d. menempatkan dananya dalam bentuk sertifikat Bank Indonesia (SBI)
2. Bank dan Lembaga Keuangan
Produk Bank :
1. Pemberian kredit
2. Memberikan jasa-jasa dalam lalu lintas pembayaran dan
peredaran uang yang terdiri:
a. Lalu lintas pembayaran dalam negeri seperti transfer, inkaso.
b. Lalulintas pembayaran luar negeri seperti pembukaan L/C (Letter of
Credit) yaitu surat jaminan bank untuk transaksi ekspor-impor.
3. Jasa-jasa perbankan lainnya yang meliputi:
a. Jual-beli cek perjalanan (travellers cheque)
b. Jual-beli uang kertas (bank note)
c. Mengeluarkan kartu kredit (Credit Card)
d. Jual-beli valuta asing.
e. Pembayaran listrik, telepon, gaji, pajak
f. Menyiapkan kotak pengaman simpanan (safe deposite box)
2. SUMBER-
Bank dan Lembaga Keuangan
SUMBER DANA
BANK
Adalah usaha bank dalam menghimpun dana untuk membiayai
operasinya
Sumber-sumber dana:
1. Dana dari bank itu sendiri
> Setoran modal dari pemegang saham.
> Cadangan-cadangan bank  cadangan laba tahun lalu
> Laba yang belum dibagi
2. Dana dari masyarakat
> Simpanan Giro
> Simpanan Tabungan
> Simpanan Deposito
2. Bank dan Lembaga Keuangan

SUMBER-SUMBER DANA BANK


3. Dana dari lembaga lainnya
a. Kredit likuiditas dari Bank Indonesia
b. Pinjaman antar bank (interbank call money)
c. Pinjaman dari bank-bank luar negeri
d. Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)

Anda mungkin juga menyukai