Anda di halaman 1dari 11

STAI NURUL HUDA

KAPONGAN SITUBONDO

ASPEK RESIKO, SOSIAL, EKONOMI,


DAN POLITIK

Studi Kelayakan Bisnis


Resiko adalah suatu variasi dari hasil-hasil yang
dapat terjadi selama periode tertentu atau
probabilitas sesuatu hasil/outcome yang ebrbeda
dengan yang diharapkan. Resiko dapat juga
dikatakan ketidakpastian yang mungkin melahirkan
peristiwa kerugian (Salim, 1993) .
Resiko timbul karena adanya ketidakpastian.
Biasanya ketidakpastian diakibatkan karena
adanya keraguan terhadap sesuatu hal dimasa
depan atau kelemahan seseorang/ perusahaan
dalam memprediksi masa depan perusahaannya
Resiko dipengaruhi beberapa Hal

Keterbatasan
dalam hal sumber
daya informasi
yang tersedia

Kelemahan dalam
Resiko perencanaan yang
tidak komprehensif

Keterbatasan
pengetahuan dari
para pengambil
keputusan

STAI NURUL HUDA


Ketidak Pastian

Ketidak Pastian Ketidak Pastian Ketidak Pastian


Ekonomi Politik Alam

yaitu ketidakpastian Ketidakpastian Politik Ketidakpastian Alam


yang disebabkan yaitu ketidakpastian yaitu ketidakpastian
kejadian-kejadian yang yang disebabkan yang disebabkan oleh
timbul akibat gejolak kejadian-kejadian politik kejadian-kejadian Alam
ekonomi disuatu yang timbul disuatu seperti Bencana Alam,
negara, misalnya krisis negara yang Tsunami, Gempa,
ekonomi yang menyebabkan Gunung berapi, atau
berkepanjangan seperti kerusuhan, perang atau kasus lumpur panas
yang dialami oleh kudeta militer sidoarjo
negara kita, kenaikan
harga BBM, perubahan
perilaku konsumen.
Macam- macam Resiko

Resiko yang Resiko yang Resiko Resiko Resiko


tidak disengaja disengaja Fundamental Khusus Dinamis

resiko yang apabila resiko yang sengaja resiko yang terjadi resiko yang resiko yang timbul
terjadi menimbulkan ditimbulkan oleh bisa menciptakan bersumber pada akibat
kerugian dan terjadi yang bersangkutan dampak secara luas. peristiwa yang perkembangan dan
tanpa sengaja agar terjadinya Contoh: Perusahaan mandiri dan kemajuan
misalnya resiko ketidakpastian Pailit sehingga umumnya mudah (dinamika)
terjadinya kebakaran, memberikan harus diketahui masyarakat
bencana alam, keuntungan “Merumahkan” penyebabanya dibidang ilmu
pencurian, kepadanya, seluruh Pekerja seperti kapal pengetahuan dan
penggelapan, misalnya resiko yang artinya kandas, pesawat teknologi
pengacauan dsb utang piutang, merugikan orang jatuh, tabrakan kebalikannya
perjudian, dalam jumlah mobil dsb disebut resiko
perdagangan banyak statis seperti
berjangka (hedging) kematian dan hari
dsb tua.
Melakukan
pencegahan dan
pengurangan Resiko

Melakukan
retensi
Upaya
Penanggulangan
Resiko Melakukan
pengendalian
terhadap
resiko

Mengalihkan/
memindahkan
resiko kepada
pihak lain
Resiko
Resiko Psikologis
Riil
Kehilangan Modal Kehilangan Reputasi

Kehilangan Kehilangan
Kesempatan Kepercayaan

Kehilangan Mata Kehilangan Perasaan


Pencaharian
Kehilangan Jati Diri
Kehilangan atas
Kekuasaan Kehilangan Motivasi
untuk Berjuang
Meningkatkan Menggali, mengatur Meningkatkan
ekonomi rumah Pengembangan
dan menggunakan perekonomian
tangga wilayah
ekonomi SDA pemerintah baik
lokal/regional
1. Peningkatan 1. Pemilikan dan 1. Pemerataan
1. Penambahan peluang dan
pendapatan penguasaan SDA kesempatan kerja pembangunan
keluarga yang teratur 2. Pemberian nilai tambah proses 2. Membuka
manufaktur isolasi wilayah
2. Perubahan pola 2. Penggunaan lahan
3. Penambahan jenis dan jumlah
nafkah yang efisien dan aktifitas ekonomi non formal daerah
3. Tersedianya efektif 4. Pemerataan pendistribusian terpencil
pendapatan
jumlah/ragam 3. Peningkatan nilai 5. Peningkatan pendapatan asli
produk barang & tambah SDA daerah
jasa 4. Peningkatan SDA 6. Menambah pusat pertumbuhan
ekonomi di daerah tertentu
4. Terbukanya lainnya yang 7. Mengurangi ketergantungan
kesempatan kerja belum terjamah pada barang impor
bagi masyarakat 8. Memperoleh pendapatan
melalui pajak
5. Tersedianya
sarana &
prasarana
Dampak Usaha/Investasi Dari Aspek Sosial
1. Adanya perubahan demografi melalui:
- Perubhan struktur kependudukan
- Perubahan tingkat kepadatan penduduk
- Pertumbuhan penduduk (tingkat kelahiran dan pola migrasi)
- Perubahan komposisi tenaga kerja

2. Perubahan budaya yang meliputi terjadinya:


- Perubahan adat istiadat, nilai dan moral budaya setempat
- Terjadinya proses akulturasi, asimilasi dan integrasi sosial
- Perubahan pranata sosial
- Perubahan pelapisan sosial
- Perubahan sikap dan persepsi masyarakat
- Perubahan adaptasi ekologis

3. Perubahan kesehatan masyarakat meliptui terjadinya:


- Perubahan parameter lingkungan
- Perubahan proses dan potensi pencemaran
- Perubahan potensi timbulnya penyakit
- Perubahan status gizi masyarakat
TERIMA
SKB KASIH

STAI NURUL HUDA

Anda mungkin juga menyukai