Anda di halaman 1dari 35

REFRAT

EDEMA PARU
Anatomi paru
Radio anatomi paru
Fisiologi Paru

Empat proses yang berhubungan dengan pernafasan pulmoner :


a. Ventilasi Pulmoner, gerakan pernafasan yang menukar udara dalam alveoli dengan
udara luar.
b. Arus darah melalui paru mengandung O2, masuk ke seluruh tubuh dan CO2 dari
tubuh masuk ke paru.
c. Distribusi arus udara dan arus darah sedemikian rupa dengan jumlah yang tepat
bisa mencapai seluruh bagian.
d. Difusi gas yang menembus membran alveoli dan kapiler karbondioksida lebih
mudah berdifusi dari pada oksigen.
e. Pernafasan jaringan atau pernafasan interna
f. Darah merah yang banyak mengandung oksigen dari seluruh tubuh masuk ke
jaringan akhirnya mencapai kapiler darah mengeluarkan oksigen ke dalam
jaringan, mengambil karbondioksa untuk dibawa ke paru-paru dan di paru terjadi
pernafasan internal
DEFINISI
● Edema merupakan akumulasi cairan di dalam tubuh. Kata edema atau
pembengkakan tubuh lebih tepat jika disebut sebagai limfadema, hal ini
dikarenakan peningkatan cairan interstitial biasanya disebabkan oleh blockade
limfonodi. Edema paru merupakan kondisi yang disebabkan oleh akumulasi
cairan di paru-paru (ruang interstitial dan alveolus). Cairan ini memenuhi
alveolus di dalam paru-paru yang menyebabkan seseorang sulit untuk
bernafas.
KLASIFIKASI

1. Edema Paru Kardiac


Edema paru kardiak terjadi akibat gagal jantung kiri, hal ini diakibatkan oleh
gangguan pada jalur keluar atrium kiri, peningkatan volume yang berlebihan di
ventrikel kiri, disfungsi diastolic atau sistolik dari ventrikel kiri atau obstruksi pada
pada jalur keluar pada ventrikel kiri
2. Edema Paru Non Kardiak
Edema paru non-kardiak bukan merupakan akibat peningkatan tekanan vena
pulmonalis
ETIOLOGI
● Peningkatan tekanan kapiler paru
● Penurunan tekanan onkotik plasma
● Peningkatan tekanan negatif intersisial
● Perubahan permeabilitas membran alveolar-kapiler (Adult Respiratory
Distress Syndrome)
● Insufisiensi Limfatik
● Tak diketahui/tak jelas
PATOFISIOLOGI
PATOFISIOLOGI
PATOFISIOLOGI
PATOFISIOLOGI
PATOFISIOLOGI
PATOFISIOLOGI
PATOFISIOLOGI
PATOFISIOLOGI
PATOFISIOLOGI
PATOFISIOLOGI
MANIFESTASI KLINIS

a. Sesak napas yang bertambah hebat dalam waktu singkat (jam atau
hari).
b. Sering berkeringat dingin
c. Batuk dengan sputum berwarna kemerahan (pink frothy sputum)
d. Pada pasien dengan edema paru kardiak, dapat ditemukan adanya
riwayat penyakit atau keluhan jantung sebelumnya (infark jantung,
aritmia, kelainan katup)
Gambaran Foto Polos Thorax Edema Paru Kardiak
● Redistribusi vaskuler pulmo
● Cardiomegali
● Pedikel vaskuler yang lebar
● Kerley lines
● Peribronchial Cuffing
● Blurring Vaskuler
● Penebalan fisura interlobaris
● Konsolidasi
● Butterly / bat wing appearance
● Efusi Pleura
Ilustrasi Radiologi Edema Paru Akut Kardiogenik
Stage of congestive heart failure
No 1 : Kardiomegali
No 2 : Redistribusi
2

1
Tampak vaskuler bagian lobus atas pada pasien dalam keadaan baik (kiri), dan
selama periode CHF (kanan). Tampak Pelebaran pedicel vaskuler (panah merah)
Peribronchial cuffing (panah merah)
Kerley Line
Gambaran Blurring vasculer Penebalan Fisura Interlobaris
Konsolidasi Butterfly Appearance
Efusi Pleura
Gambaran CT-Scan Edema Paru Kardiak
Gambaran HRCT pada edema paru kardiak adalah : penebalan septal bilateral, ground glass opacity pada
lokasi yang dipengaruhi gravitasi, kardiomegali, cairan pleura.
Bat wing edema/butterfly edema
pada HRCT
 
Edema Paru Non Kardiogenik
Tatalaksana
Edema Paru Kardiogenik
● Terapi oksigen
● Vasodilator
● Nitrat
● Nesiritide
● Diuretik
● Inotropik
Edema Paru Non-Kardiogenik
● Memperbaiki ventilasi
● Mempertahankan sirkulasi, memperbaiki hidrasi
● Terapi spesifik untuk penyebab edema paru
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai