CA
NASOFARING
KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN
TELINGA HIDUNG TENGGOROK-KEPALA LEHE
SLIDESMANIA.C
FAKULTAS KEDOKTERAN
SLIDESMANIA
Pembimbing :
dr. Sri Hening Rahayu, Sp.THT-KL
SLIDESMANIA
Nasofaring ruangan yang terletak
ANATOMI
diantara basis cranii dan pallatum mole
(menghubungkan cavum nasi dan
orofaring)
Batas:
Superior : sinus sfenoid
Inferior : palatum molle (orofaring)
Anterior : koana bagian posterior
Lateral : muara tuba eustachius
Posterior : klivus (vertebra C1 & C2)
SLIDESMANIA
SLIDESMANIA
ANATOMI
Jaringan limfoid di mukosa Foramen lacerum, yang terbuka
nasofaring dan adenoid bersama langsung kedalam pertengahan fossa
tonsila palatina, tonsila lingualis cranial, terletak dalam perbatasan
dan bilateral pharyngeal lymphoid nasofaring dan merupakan rute penting
bands membentuk suatu lingkaran untuk penyebaran KNF sampai
yang disebut ring of waldeyer. kedalam pertengahan fossa cranial
SLIDESMANIA
Fisiologi
Faring merupakan persimpangan jalan proses menelan &
pernafasan. Dimana dilalui udara dari hidung ke laring dan
makanan dari rongga mulut ke esofagus.
Nasofaring
suara dan artikulasi.
Proses menelan :
1. Fase oral
2. Fase faringeal
3. Fase esofageal
SLIDESMANIA
Karsinoma Nasofaring adalah
Tumor ganas yang tumbuh di daerah
DEFINISI
nasofaring dengan predileksi di fosa
Rossenmuller dan atap nasofaring.
meningkatkan 2 kali lipat kejadian karsinoma nasofaring. Beberapa bakteri dapat merubah Nitrat
menjadi Nitrit sehingga menghasilkan struktur kimia yang bersifat karsinogenik yaitu campuran
N-Nitroso
PIDEMIOLOGI
Kanker Nasofaring merupakan keganasan terbanyak ke-4
setelah kanker payudara, kanker leher rahim, dan kanker
paru.
87.000 kasus baru nasofaring muncul setiap tahunnya
(dengan 61.000 kasus baru terjadi pada laki-laki dan
26.000 kasus baru pada perempuan)
51.000 kematian akibat Kanker Nasofaring (36.000 pada
laki-laki, dan 15.000 pada perempuan)
KNF terutama ditemukan pada pria usia produktif
(perbandingan pasien pria dan wanita adalah 2,18:1) dan
60% pasien berusia antara 25 hingga 60 tahun.
SLIDESMANIA
FAKTOR RISIKO
Jenis Kelamin Laki-Laki
Umur 30 tahun - 50 tahun
Makanan yang diawetkan
Paparan bahan kimia pada usia dini
Virus Epstein-Barr
Riwayat keluarga
SLIDESMANIA
PATOFISIOLOGI
SLIDESMANIA
STADIUM
Klasifikasi oleh American
Joint Committee on Cancer
mengklasifikasikan stadium
karsinoma nasofaring (KNF)
berdasarkan klasifikasi TNM.
SLIDESMANIA
STADIUM
SLIDESMANIA
• Stadium 0 : Tis dengan N0 dan M0 • Stadium IIA : T2 dan N0 dan M0
2. Pemeriksaan Radiologi
•Foto polos
•CT (Computerized Axial Tomography) Scan dan MRI (Magnetic Resonance
Imaging) daerah kepala
•USG abdomen
•Foto thorax
•Bone scan
3. Pemeriksaan Serologi
Tatalaksana
Kemoterapi Kanker Operasi
Nasofaring
imunoterapi
SLIDESMANIA
Radioterapi
Definisi Terapi Radiasi :
Terapi radiasi adalah terapi sinar menggunakan energi tinggi yang dapat menembus jaringan dalam
rangka membunuh sel neoplasma.
● Syarat terapi radiasi
- Sebisa-bisanya menyelamatkan sel dan jaringan yang normal dari efek samping radiasi.
DOSIS TERAPI
○ Beberapa sitostatika yang mendapat rekomendasi dari FDA untuk digunakan sebagai terapi keganasan didaerah
kepala dan leher yaitu
Cisplatin,
Cyclophosphamide
Carboplatin
Doxetaxel
Methotrexate
Mitomycin-C
5-fluorouracil
Vincristine
Bleomycin
Paclitaxel
Hydroxyurea
Gemcitabine
Doxorubicin
SLIDESMANIA
● Sensitivitas Kemoterapi terhadap Karsinoma Nasofaring
○ Berdasar siklus sel kemoterapi ada yang bekerja pada semua siklus (Cell Cycle non Spesific ) artinya bisa pada sel yang
dalam siklus pertumbuhan sel bahkan dalam keadaan istirahat. Ada juga kemoterapi yang hanya bisa bekerja pada siklus
pertumbuhan tertentu ( Cell Cycle phase spesific ).
○ Obat yang dapat menghambat replikasi sel pada fase tertentu pada siklus sel disebut cell cycle specific. Sedangkan obat yang
dapat menghambat pembelahan sel pada semua fase termasuk fase G0 disebut cell cycle nonspecific. Obat-obat yang
tergolong cell cycle specific antara lain Metotrexate dan 5-FU, obat-obat ini merupakan anti metabolit yang bekerja dengan
cara menghambat sintesa DNA pada fase S. Obat antikanker yang tergolong cell cycle nonspecific antara lain Cisplatin (obat
ini memiliki mekanisme cross-linking terhadap DNA sehingga mencegah replikasi, bekerja pada fase G1 dan G2),
Doxorubicin (fase S1, G2, M), Bleomycin (fase G2, M), Vincristine (fase S, M).
SLIDESMANIA
● Mekanisme Cara Kerja Kemoterapi
● Antimetabolit, Obat ini menghambat biosintesis purin atau pirimidin. Sebagai contoh MTX, menghambat
pembentukan folat tereduksi, yang dibutuhkan untuk sintesis timidin.
● Obat yang mengganggu struktur atau fungsi molekul DNA. Zat pengalkil seperti CTX ( Cyclophosphamide)
mengubah struktur DNA, dengan demikian menahan replikasi sel. Di lain pihak, antibiotika seperti
dactinomycin dan doxorubicin mengikat dan menyelip diantara rangkaian nukleotid molekul DNA dan
dengan demikian menghambat produksi mRNA.
● Inhibitor mitosis seperti alkaloid vinka contohnya vincristine dan vinblastine, menahan pembelahan sel
dengan mengganggu filamen mikro pada kumparan mitosis.
SLIDESMANIA
● Cara Pemberian Kemoterapi
1. Sebagai neoadjuvan yaitu pemberian kemoterapi mendahului pembedahan dan radiasi.
2. Sebagai terapi kombinasi yaitu kemoterapi diberikan bersamaan dengan radiasi pada kasus karsinoma
stadium lanjut.
3. Sebagai terapi adjuvan yaitu sebagai terapi tambahan paska pembedahan dan atau radiasi
4. Sebagai terapi utama yaitu digunakan tanpa radiasi dan pembedahan terutama pada kasus kasus stadium
lanjut dan pada kasus kanker jenis hematologi (leukemia dan limfoma).
SLIDESMANIA
Operasi
● Tindakan operasi pada penderita karsinoma nasofaring berupa diseksi leher radikal dan nasofaringektomi. Diseksi
leher dilakukan jika masih ada sisa kelenjar pasca radiasi atau adanya kekambuhan kelenjar dengan syarat bahwa
tumor primer sudah dinyatakan bersih yang dibuktikan dengan pemeriksaan radiologik dan serologi
SLIDESMANIA
Imunoterapi
● Dengan diketahuinya kemungkinan penyebab dari karsinoma nasofaring adalah virus Epstein-Barr, maka pada
penderita karsinoma nasofaring dapat diberikan imunoterapi.
SLIDESMANIA
TERAPI
Stadium I Radioterapi
Mengubah cara
Melakukan tes
memasak makanan
Meningkatkan serologik IgA-anti
untuk mencegah
keadaan sosial VCA dan IgA anti
akibat yang timbul
ekonomi EA secara masal
dari bahan bahan
deteksi dini
berbahaya
SLIDESMANIA
TERIM
A
SLIDESMANIA