HINDU-BUDDHA
DI INDONESIA
KERAJAAN KUTAI
Kerajaan
bercorak Hindu di
Nusantara yang memiliki
bukti sejarah tertua
Candi Bahal
Kerajaan Singasari
Berdasarkan kitab Puncak kejayaan
Pararaton kerajaan Singasari saat di pimpin
Singasari di dirikan oleh oleh raja Kertanegara
Ken Arok pada tahun yang berkuasa pada
1222. tahun 1268-1292
Setelah melalui berbagai
macam peristiwa Ken
Arok naik tahta dengan
memperistri Ken Dedes
Politik dan Pemerintahan
Kertanegara berusaha Keberhasilan ekspedisi
memperluas kekuasaannya tersebut di lanjutkan ke
melalui cakrawala mandala,
kerajaan-kerajaan
yaitu sistem politik
penaklukan kerajaan- lainnya.
kerajaan di luar Jawa Strategi politik tersebut
Pada tahun 1275 ia mengirim membawa Singasari
ekspedisi Pamalayu ke menjadi kerajaan besar
kerajaan Melayu (bagian dari di Nusantara
kekuasaan kerajaan
Sriwijaya)
Ekonomi dan Sosial
Masyarakat Singasari Pada masa pemerintahan
menggantungkan kehidupan Ken Arok kehidupan
pada sektor pertanian. masyarakatnya ternyata
Keadaan itu juga didukung
sangatlah makmur. Hal
oleh hasil bumi yang
melimpah sehingga tersebut dibuktikan
menyebabkan Raja dengan adanya para
Kertanegara memperluas pendeta.
wilayah terutama tempat-
tempat yang strategis untuk
lalu lintas perdagangan.
Rakyat menjadi semakin Berkat usaha yang
makmur setelah dilakukan oleh Raja
Kertanegara naik takhta Kertanegara, masyarakat
dan menjadi raja di dapat hidup dengan
kerajaan tersebut. aman, damai dan
tentram.
Kerajaan Majapahit
SISTEM PEMERINTAHAN POLITIK
Majapahit memiliki struktur Rakryan Mahamantri Katrini,
pemerintahan dan susunan biasanya dijabat putra-putra
birokrasi yang teratur pada masa raja
pemerintahan Hayam Wuruk Rakryan Mantri ri Pakira-
Raja dianggap sebagai kiran, dewan menteri yang
penjelmaan dewa di dunia dan ia melaksanakan pemerintahan
memegang otoritas politik Dharmmadhyaksa, para pejabat
tertinggi. hukum keagamaan.
Raja dibantu oleh sejumlah Dharmma-upapatti, para
pejabat birokrasi dalam pejabat keagamaan
melaksanakan pemerintahan
Ekonomi
Majapahit membangun berbagai Pajak khusus dikenakan pada
infrastruktur irigasi, sebagian orang asing terutama yang
dengan dukungan pemerintah. menetap semi-permanen di
pelabuhan-pelabuhan Majapahit di Jawa dan melakukan pekerjaan
pantai utara Jawa mungkin sekali selain perdagangan
berperan penting sebagai internasional.
pelabuhan pangkalan untuk Majapahit memiliki pejabat
mendapatkan komoditas rempah-
sendiri untuk mengurusi
rempah dari Maluku
Pajak yang dikenakan pada pedagang dari India dan
komoditas rempah-rempah yang Tiongkok yang menetap di ibu
melewati Jawa merupakan sumber kota kerajaan maupun berbagai
pemasukan penting bagi tempat lain di wilayah
Majapahit. Majapahit di Jawa
Majapahit merupakan negara agraris
dan sekaligus negara perdagangan.
Pajak dan denda dibayarkan dalam
uang tunai.
Ekonomi Jawa telah sebagian
mengenal mata uang sejak abad ke-8
pada masa kerajaan Medang yang
menggunakan butiran dan keping uang
emas dan perak.
Sekitar tahun 1300, pada masa
pemerintahan raja pertama Majapahit,
sebuah perubahan moneter penting
terjadi: keping uang dalam negeri
diganti dengan uang "kepeng" yaitu
keping uang tembaga impor dari China.
Masa kejayaan Untuk melaksanakan
Majapahit saat di pimpin misi itu Gajah Mada
oleh Hayam Wuruk di mengucapkan sumpah
bantu oleh Mahapatih untuk tidak merasakan
Gajah Mada palapa (menikmati
Misi Gajah Mada adalah istirahat) sumpah
menyatukan Nusatantara tersebut di kenal dengan
di bawah kekuasaan “Sumpah Palapa”
Majapahit
Sosial dan Budaya
Kemajuan pada bidang 3. Sutasoma karya Empu
sastra di buktikan Tantular
dengan banyaknya karya 4. Arjunawiwaha karya
para pujangga yang Empu Tantular
menghasilkan kitab-
kitab, seperti :
1. Negarakertagama
karya Empu Prapanca
Pola tata masyarakat Pada masa Kerajaan
Majapahit dibedakan atas Majapahit berkembang agama
lapisan-lapisan masyarakat Hindu Syiwa dan Buddha.
yang perbedaannya lebih Kedua umat beragama itu
bersifat statis. memiliki toleransi yang besar
sehingga tercipta kerukunan
Walaupun di Majapahit
umat beragama yang baik.
terdapat empat kasta seperti Untuk keperluan ibadah, raja
di India, yang lebih dikenal juga melakukan perbaikan dan
dengan catur warna, tetapi pembangunan candi-candi.
hanya bersifat teoritis dalam
literatur istana.
Budaya