MOTOR 1 FASA
Pengertian motor induk 1 fasa
Motor induksi satu fasa adalah satu jenis dari motor-motor listrik yang bekerja berdasarkan
induksi elektromagnetik. Motor induksi memiliki sebuah sumber energi listrik yaitu disisi stator,
sedangkan sistem kelistrikan disisi rotornya di induksikan melalui celah udara dari stator dengan
media elektromagnet. Motor induksi 1 fasa adalah motor induksi yang memiliki konstruksi satu yang
terdiri atas dua komponen yaitu stator dan rotor. Stator adalah bagian dari motor yang tidak bergerak
dan rotor adalah bagian yang bergerak dan bertumpu pada bantalan poros terhadap stator.
Motor induksi terdiri atas kumparan-kumparan stator dan rotor yang berfungsi
membangkitkan gaya gerak listrik akibat dari adanya arus listrik bolak-balik satu fasa yang
melewati kumparan-kumparan tersebut sehingga terjadi suatu interaksi induksi medan magnet antara
stator dan rotor.
Bagian
ar Bagian Dalam
Bagian utama motor 1 fasa
Motor induksi memiliki dua komponen utama yaitu :
1. Stator merupakan bagian mesin yang tidak bergerak.
2. Rotor merupakan bagian mesin yang bergerak.
Motor induksi kadang-kadang disebut sebagai transformer berputar karena stator pada dasarnya adalah sisi
primer trafo dan rotor adalah bagian sekunder trafo. Rotor dan stator dipisahkan melalui celah udara yang
membuat rotor dapat berputar. Stator dan rotor disusun dari lempengan bahan yang dilaminasi menjadi
bentuk stator maupun rotor. Gambar 2.2 di bawah ini menggambarkan bagian-bagian motor induksi.
https://www.insinyoer.com/prinsip-kerja-motor-induksi-1-fasa/
a. Stator
Stator terdiri dari :
1. Silinder terluar motor, yang terbuat baik dari baja, besi atau campuran alumunium yang
dibentuk menjadi silinder.
2. Jalur magnetik yang terdiri dari satu set slot laminasi baja yang dipres ke ruang dalam silinder.
Jalur magnetik tersebut dilaminasi untuk mengurangi rugi arus eddy.
3. Satu set lilitan listrik yang diisolasi yang diletakkan di dalam slot jalur magnetik yang
terlaminasi. Untuk motor 3 fasa, 3 set lilitan diperlukan untuk tiap fasanya. Gulungan ini
dilingkarkan ke sejumlah kutub tertentu seperti yang terlihat pada gambar 2.3 di bawah ini.
Jawab :
Medan magnet berputar bergerak memotong lilitan rotor sehingga menginduksikan
tegangan listrik pada kumparan-kumparan tersebut. Biasannya lilitan rotor berada
dalam hubung singkat. Akibatnya lilitan rotor akan mengalir arus listrik yang
besarnya tergantung pada besarnya tegangan induksi dan impedansi rotor. Arus
listrik yang mengalir pada rotor akan mengakibatkan medan magnet rotor dengan
kecapatan sama dengan kecepatan medan putar stator (ns).
Interaksi medan stator dan rotor akan membangkitkan torsi yang menggerakan
rotor berputar searah dengan arah medan putar stator. Interaksi medan stator dan rotor
juga menyebabkan terjadinya gaya gerak listrik induksi yang disebabkan oleh kumparan-
kumparan stator dan rotor
7. bagaimana konstruksi motor 1 fasa?
Jawab :
Terdapat 2 bagian penting pada motor induksi 1 fasa, yaitu: rotor dan stator. Rotor
merupakan bagian yang berputar dari motor dan stator merupakan bagian yang diam dari
motor. Rotor umumnya berbentuk slinder dan bergerigi sedangkan stator berbentuk silinder
yang melingkari seluruh badan rotor. Stator harus dilengkapi dengan kutub-kutub magnet
dimana kutub utara dan selatan pada stator harus sama dan dipasang melingkari rotor sebagai
suplai medan magnet dan kumparan stator untuk menginduksi kutub sehingga menciptakan
medan magnet.
Stator umumnya dilengkapi dengan stator winding yang bertujuan membantu putaran
rotor, dimana stator winding dilengkapi dengan konduktor berupa kumparan. Selain itu, stator
juga dilapisi dengan lamina berbahan dasar silikon dan besi yang bertujuan untuk mengurangi
tegangan yang terinduksi pada sumbu stator dan mengurangi dampak kerugian akibat
munculnya arus eddy (eddy current) pada stator.
8. Bagaimana motor 1 fasa digunakan sebagai generator?
Jawab :
Penggunaan mesin pembangkit energi listrik seperti genset, diesel, dan mesin-
mesin generator yang berbahan bakar minyak dinilai tidak efektif karena harganya yang
relatif mahal. Dua buah motor induksi dihubungkan dengan sabuk pada tiap-tiap puli.
Puli pada penggerak utama dirancang lebih besar dari puli generator agar generator
dapat berputar melebihi kecepatan sinkron motor, sehingga generator dapat
menghasilkan tegangan.Sistem motor induksi sebagai generator dapat menghasilkan
tegangan keluaran dan dapat mencatu daya optimal sebesar 47,5 watt.
9. Jelaskan bagaimana cara mengetahui kondisi baik buruk motor 1 fasa
menggunakan multimeter?
Jawab :
Baik buruk motor fasa dapat dilihat menggunakan multimeter. Ketika
lilitan primer diukur maka akan ada nilai tahanan , sedangkan pada lilitan
bantu ketika diukur dengan multimeter nilai tahanannya nol karena
padalilitan bantu terdapat kapasitor yang tidak dapat diukur nilainya
menggunakan multimeter.
SUMBER
1. http://repository.untag-sby.ac
2. https://www.insinyoer.com/prinsip-kerja-motor-induksi-1-fasa/
3. https://santikoaji.blogspot.com/2018/11/motor-1-fasa.html
4. (www.belajarlistrik.com/prinsip-kerja-motor-induksi)
5. Sumber: https://www.insinyoer.com/prinsip-kerja-motor-induksi-1-fasa/
TERIMAKASIH!