Anda di halaman 1dari 6

“ISOQUANT

DAN ISOCOST”

Kelompok 4:

Fani Magdalena Girsang (7212441005) Fitri


Rahmadani (7211141010) Putri Marito
Pane (7212441002) Yulianti Lubis
(7211141002)
A. ISOQUANT
Isoquant adalah kurva yang memberikan tingkat output produksi yang sama untuk
berbagai kombinasi penggunaan dua input variabel. Tenaga kerja dan modal bertindak
sebagai input variabel yang artinya jumlah penggunaannya dapat berubah (bertambah
atau berkurang).

Pada gambar disamping kita dapat melihat kurva isokuan / isoquant dengan sumbu
Y berupa modal dan sumbu X berupa tenaga kerja. Kurva isokuan menggambarkan
tingkat output produksi yang sama. Artinya ketika produksi di sepanjang garis tersebut
akan sama outputnya, namun input yang digunakan memiliki komposisi yang berbeda.
Misalkan pada titik A, titik B, maupun titik C memiliki tingkat hasil produksi yang
sama.

04/09/2022 2
Marginal Rate of Technical
Substitusion (MRTS)

Marginal rate of technical substitution (MRTS) merupakan


perbandingan antara MPl dengan MPk. MRTS adalah suatu kondisi
dimana perusahaan dapat mengganti satu unit tenaga kerja dengan
sejumlah unit input lainnya untuk mendapat tingkat output yang
sama. Penggunaan output akibat penurunan penggunaan jumlah
modal dapat dihitung dengan menggunakan persamaan rumus
berikut.

K MPL

L MPK

04/09/2022 3
B. ISOCOST
Isocost adalah kurva anggaran produksi yang mencerminkan kombinasi dari dua input (faktor produksi) yang
mempunyai biaya yang sama. Misalkan untuk produksi menggunakan input tenaga kerja sebanyak X1 dan mesin
sebanyak Y1, memiliki biaya yang sama dengan menggunakan komposisi tenaga kerja sebanyak X2 dan mesin
sebanyak Y2.

Konsep Isocost:
Kurva atau garis batas ialah suatu garis kurva yang menggambarkan atau
menjelaskan gabungan atau kombinasi penggunaan input factor produksi dengan
biaya yang dikeluarkan sama. Biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan adalah
harga input dikalikan dengan unit input yang digunakan. Harga input terdiri dari
harga tenaga kerja 𝑃𝐿 dan harga modal 𝑃𝐾 .
C = 𝑃𝐿 × L + 𝑃𝐾 × K
dengan keterangan:
C = biaya untuk mendapatkan input
𝑃𝐿 = upah tenaga kerja
L = jumlah tenaga kerja
𝑃𝐾 = harga modal
K = jumlah modal
Cost Minimizing Equilibrium Condition
Hal ini terjadi ketika Isocost dan Isoquant saling bersinggungan.

Kurva ini menunjukkan titik terbaik


bagi produsen, yang dimana
produsen pastinya menginginkan
dengan biaya tertentu mendapatan
hasil yang maksimal atau
produktifitas yang maksimal,
sedangkan dengan jumlah tertentu
berharap anggarannya adalah
minimal.

MPL MPK

04/09/2022 PL PK 5
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH

04/09/2022 6

Anda mungkin juga menyukai