Anda di halaman 1dari 14

Kepribadian

• Kepribadian adalah susunan unsur-unsur akal dan jiwa yang


menentukan perbedaan tingkah laku atau tindakan dari tiap-tiap
individu manusia.
• Populer, kepribadian adalah ciri-ciri watak seorang individu yang
konsisten, yang memberikan kepadanya suatu identitas sebagai
individu yang khusus.
Unsur-unsur Kepribadian
1. Pengetahuan adalah unsur-unsur yang mengisi akal dan alam jiwa
seorang manusia yang sadar, secara nyata terkandung dalam
otaknya.
• Persepsi : Proyeksi/gambaran dari suatu pengalaman/fenomena/lingkungan
yang dilakukan secara sadar (conscious).
• Apersepsi : Penggambaran baru dari fenomena yang dialami sebagai proses
pengolahan dengan fenomena-fenomena sebelumnya.
• Pengamatan : Penggambaran yang lebih intensif dan focus dari suatu
fenomena.
• Konsep : Penggambaran abstrak dari beberap fenomena yang sejenis.
• Fantasi : penggambaran baru yang seringkali tidak realistic.
• Pengetahuan tersimpan dalam 3 keadaan :
• Sadar (conscious)
• Bawah sadar (sub-conscious)
• Tidak sadar (unsconcious)
2. Perasaan adalah suatu keadaan dalam kesadaran manusia yang
karena pengaruh pengetahuannya dinilainya sebagai keadaan positif
dan negatif.
• Contoh : iklan sprite cak lontong
• Menurut beberapa ahli, perasaan juga dipengaruhi oleh dorongan
naluri.
3. Dorongan naluri (drive) adalah kemauan yang sudah merupakan
naluri pada tiap makhluk manusia/gen/alami.
Ada 7 macam dorongan :
• Dorongan untuk mempertahankan hidup (survival).
• Dorongan sex-reproduksi.
• Dorongan usaha untuk mencari makan.
• Dorongan untuk bergaul, berinteraksi, bermasyarakat.
• Dorongan untuk meniru tingkah laku (imitasi, konformitas)
• Dorongan untuk berbakti (religi).
• Dorongan akan keindahan (seni).
Materi dari Unsur-Unsur Kepribadian
Menurut Wallace ada 3 hal materi kepribadian :
1. Aneka warna kebutuhan individu
• Kebutuhan organic bernilai positif: makan/minum, istirahat, Sex, Keseimbangan
suhu, buang hajat, bernafas.
• Kebutuhan organic bernilai negatif : makan/minum tidak lezat, istirahat terganggu,
kegagalan sex, Ketidakseimbangan suhu, kesulitan buang hajat, bernafas sesak.
• Kebutuhan psikologi bernilai positif : pengendoran ketegangan/bersantai,
kemesraan dan cinta, kepuasaan altruistic, kepuasan ego, kehormatan, kepuasaan
mencapai tujuan.
• Kebutuhan psikologi bernilai negatif : ketegangan, kebencian, altruism ekstrem,
egoism ekstrem, penghinaan, tidak percaya diri.
2. Aneka warna hal dalam lingkungan individu
• Identitas aku yang bernilai fisik : penggambaran mengenai badan,
penggambaran mengenai anggota badan tertentu, penggambaran
mengenai kekurangan,penghambaran mengenai perhiasaan.
• Identitas aku yang bersifat psikologi : penggambaran mengenai watak
sendiri, system perlambangan mengenai diri sendiri.
• Kesadaran individu mengenai lingkungan sosialnya : orang-orang dalam
lingkungan social karib, ……berdasarkan asas guna, ……dikenal tetapi
tidak ada pengaruhnya, dan …..diketahui tetapi ditanggapi dengan
masa-bodoh.
• Kesadaran individu mengenai alam fauna, flora dan alam sekelilingnya.
• Kesadaran individu mengenai berbagai macam benda dll.
3. Berbagai cara memerlakukan hal-hal guna memenuhi kebutuhan diri
• Berbagai cara, teknik, metode untuk memenuhi kebutuhan organic
maupun psikologi yang bersifat positif dari individu.
• Berbagai cara, teknik, metode untuk menghindari, menolak dan
meniadakan kebutuhan organic dan psikologi yang bersifat negatif.
• Berbagai cara, teknik, metode untuk memperkuat identitas aku
individu.
• Berbagai cara, teknik, metode untuk berinteraksi dengan berbagai
manusia di lingkungannya.
• Berbagai cara, teknik, metode untuk mempergunakan berbagai
sumber di sekitar lingkungannya.
• Berbagai cara, teknik, metode untuk menguasai benda dll.
Aneka Warna Kepribadian
• Satu macam materi yang menyebabkan satu tingkah laku berpola
disebut kebiasaan.
• Adat istiadat adalah pengetahuan, gagasan, dan konsep yang umum
hidup dan dianut dalam masyarakat.
• Alur adat-istiadat : masalah – pemecahan individu – pemecahan
kolektif – terbatas kesatuan lingkungan.
• Kebiasaan – kepribadian individu ; adat istiadat/system social –
kepribadian umum.
• Psiko-sosiogram Homeostatis Hsu.
Kolektivitas
• Makhluk apa yang hidup secara kolektif?
• Ciri khas kehidupan kolektif :
• Pembagian kerja yang tetap antara berbagai macam sub-kesatuan atau
golongan individu dalam kolektif untuk melaksanakan berbagai macam fungsi
hidup.
• Ketergantungan individu kepada individu lain dalam kolektif sebagai akibat
pembagian kerja tadi.
• Kerjasama anmtar-individu yang disebabkan karena sifat ketergantungan tadi.
• Komunakasi antar-individu yang diperlukan guna melaksanakan kerjasama
tadi.
Secara filsafati, pergaulan makhluk dalam kehidupan alamiah di bagi
menjadi dua:
• Egoisme : mendahulukan kepentingan diri sendiri di atas kepentingan
yang lain mutlak perlu bagi jenis-jenis makhluk untuk bertahan hidup.
• Altruisme : hidup berbakti untuk kepentingan yang lain – menyadari
bahwa untuk hidup diperlukan kerjasama dengan individu yang lain.
Perbedaan tingkah laku :
• Animal behaviour : berakar dalam naluri
• Learned action : tingkah laku yang dijadikan milik diri dengan belajar.
Perlu membedakan antara behaviour dan action.
Masyarakat
• Bahasa inggris : society, latin : socius / kawan, masyakat berasal dari Bahasa arab
(syaraka) yang berarti ikut serta/berpartisipasi.
Ciri masyarakat adalah
• proses bergaul/berinteraksi
• Adanya ikatan khusus – kerumunan?
• Pola tingkah laku yang khas sesuai batas kesatuan – adat istiadat.
• Kontinuitas dalam waktu
• Identitas yang kuat
Masyarakat adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu system
adat-istiadat tertentu yang bersifat kontinyu dan yang terikat oleh suatu rasa identitas
bersama.
Bagaimana dengan…..?
1. Komunitas
2. Kategori social.
3. Kerumunan.
4. Golongan social
5. Lapisan social-kelas social
6. Kelompok dan perkumpulan
• Komunitas adalah suatu kesatuan hidup manusia yang menempati suatu
wilayah yang nyata dan yang berinteraksi menurut suatu system adat-
istiadat, serta terikat oleh suatu rasa identitas komunitas (ikatan lokasi
dan identitas wilayah). Contoh : komunitas kota, rt, desa dll.
• Kategori social adalah kesatuan manusia yang terwujudkan karena
adanya suatu ciri atau suatu kompleks ciri-ciri obyektif yang dapat
dikenakan kepada manusia-manusia itu. Contoh : Manusia dewasa di
atas 18 tahun (ciri dari pihak luar). (tidak mempunyai prasarana khusus
untuk berinteraksi)
• Golongan social merupakan suatu kesatuan manusia yang ditandai oleh
suatu ciri tertentu, bahkan seringkali ciri itu juga dikenakan kepada
mereka oleh pihak luar kalangan mereka sendiri. Contoh : golongan
pemuda. (tidak mempunyai prasarana khusus untuk berinteraksi)
• Kelompok dan perkumpulan : suatu kelompok dan grup juga
merupakan suatu masyarakat karena memenuhi syarat-syaratnya,
dengan adanya system interaksi antara para anggota, dengan adanya
adat-istiadat serta system norma yang mengatur interaksi itu, dengan
adanya kontinuitas, serta dengan adanya rasa identitas yang
mempersatukan semua anggotanya tadi. Masih ada tambahan ciri
bahwa, yaitu organisasi, kepemimpinan, dan kumpul-bubar.

Anda mungkin juga menyukai