SILVIKULTUR

KELOMPOK 6
NURHIDAYAH ( F1D119055 )

MUHAMMAD HUSEN.ZN ( F1D119064 )

ABD.RAHMAN ( F1D119069 )
 PENGERTIAN SILVIKULTUR

Silvikultur berdasarkan pengertiannya adalah ilmu dan

seni untuk membangun, memelihara dan upaya permudaan
hutan yang bertujuan untuk memperoleh hasil hutan secara
lestari dengan memperhatikan aspek biofisik dan sosial.
Dengan kata lain, silvikultur merupakan kegiatan budidaya
hutan yang memiliki peran vital dalam pengendalian,
fasilitasi, perlindungan, dan penyelamatan hutan untuk
mencapai aspek ekologi dan ekonomi yang diharapkan.

Silvikultur adalah sains dan seni membangun dan

memelihara hutan, dalam bidang kehutanan silvikultur
berperan sebagai pusat dalam setiap kegiatan kehutanan
yang lestari dan berkelanjutan, Sistem silvikultur diterapan
sebagai pusat kehutanan karena bisa menjamin kelestarian
dan juga meningkatkan produktivitas hutan, sehingga hutan
bisa dimanfaatkan dengan optimal namun hutan bisa tetap
terjaga dan ekologi didalamnya tidak rusak.

SILVIKULTUR 2/11/20XX 2
FUNGSI SILVIKULTUR

1. KONTROL
Kegiatan kontrol dalam budidaya hutan adalah aktivitas
mengamati dan menganalisa, apakah pada hutan tersebut
diperlukan tindakan silvikultur atau tidak. Pertimbangan
secara ekonomi juga harus diperhitungkan, agar biaya yang
dikeluarkan untuk kegiatan budidaya hutan dapat
menghasilkan keuntungan yang lebih besar.
2. FASILITASI
Kegiatan budidaya hutan yang dilakukan setelah kegiatan
kontrol. Fasilitasi merupakan tindakan penyiangan,
pemberian pupuk, pemangkasan, dan tindakan lainnya.
Tujuan dari kegiatan ini agar pohon dapat tumbuh dan
berkembang dengan baik.

SILVIKULTUR 23/03/2022 3
3. PERLINDUNGAN
Perlindungan diperlukan agar tanaman hutan tidak terkena
serangan hama dan penyakit dengan ccara melakukan
pencegahan dan perbaikan.
4. PENYELAMATAN

Penyelamatan adalah kegiatan untuk menghilangkan

berbagai macam gangguan yang terjadi pada hutan.
Misalnya pemadaman hutan ketika terjadi kebakaran,
penghilangan hama dan penyakit.
 REKAYASA
 Rekayasa silvikultur diartikan . sebagai
SILVIKULTUR
serangkaian cara/metode yang diterapkan
guna memanipulasi tanaman maupun kondisi
tapak agar dapat mewujudkan keberhasilan
kegiatan rehabilitasi.
Beberapa contoh dari rekayasa silvikultur
yang bisa digunakan pada proses reklamasi
lahan bekas tambang antara lain: Penambahan
biomassa secara langsung, Fly potting,
Kompos blok, Nurse plant dan Press-blok
media diperkaya

SILVIKULTUR 5
TEKNIK SILVIKULTUR
Apa itu teknik silvikultur ?. Teknik silvikultur yaitu
penggunaan teknik-teknik (perlakuan) terhadap hutan
untuk mempertahankan dan meningkatkan produktivitas
hutan

Pada tahap : permudaan, pemeliharaan dan penjarangan

serta pemanenan.

Berupa : pemilihan jenis, pemuliaan pohon, penyediaan

bibit, manipulasi serta penanaman dan pemeliharaan

SILVIKULTUR 6
SISTEM
SILVIKULTUR
Sistem silvikultur Tebang Pilih Tanam
Indonesia (TPTI)
Sistem silvikultur Tebang Pilih Tanaman Indonesia
(TPTI) adalah suatu sistem silvikultur meliputi cara
penebangan dan permudaan hutan. Sistem ini
merupakan suatu perpaduan antara sistem-sistem
tebang dengan batas minimum diameter dari Indonesia,
tebang pilih Filipina (selective logging), penyempurnaan
hutan dengan tanaman pengayaan (enrichment), dan
pembinaan permudaan dengan pembebasan tumbuhan
pengganggu.
SILVIKULTUR
Sistem Silvikultur Tebang Pilih Tanam Jalur
(TPTJ)
Menurut Keputusan Mentri Kehutanan dan Perkebunan
Nomor 309/kpts-II/1999 tentang Sistem Silvikultur dan
Daur Tanam Pokok dalam Pengelolaan Hutan Produksi,
Tebang Pilih Tanam Jalur (TPTJ) adalah sistem
silvikultur yang meliputi cara tebang pilih dengan batas
diameter minimal 40 cm diikuti permudaan buatan
dalam jalur.
7
SISTEM
SILVIKULTUR

Sistem Silvikultur Tebang Habis Permudaan

Sistem Silvikultur Tebang Rumpang (TR)
Buatan (THPB)

Rumpang adalah bentuk ruang terbuka hasil dari Sistem silvikultur Tebang Habis Permudaan Buatan
penebangan kelompok vegetasi berbentuk melingkar (THPB) adalah suatu sistem silvikultur yang meliputi
dengan ukuran 1 – 2 kali tinggi pohon tepinya. cara penebangan dan cara pembuatannya kembali yaitu
Pemanenan tebang rumpang adalah tebangan dengan cara menebang habis semua pohon yang
berdasarkan kelompok pohon di dalam bentuk terdapat dalam tegakan hutan sedangkan
rumpang.  permudaannya dilakukan dengan mengadakan
penanaman kembali areal bekas tebangan habis
tersebut.

SILVIKULTUR 8
PERANAN
SILVIKULTUR
• Silvikultur memiliki peran sebagai aspek dasar
dalam melakukan kegiatan membangun dan
memelihara hutan seperti melakukan tindakan
pencegahan, dan rehabilitasi. Dengan adanya
kegiatan ini, kita dapat mewujudkan hutan yang
lestari yang mencapai aspek ekologi dan
ekonomi yang diharapkan sehingga hutan
berfungsi dengan baik. Selain itu, silvikultur
berperan sebagai bentuk dari pengelolaan hutan
yang akan terus berkembang dan menghasilkan
manfaat dari berbagai sektor di masa
mendatang.

SILVIKULTUR 9
PERANAN
SILVIKULTUR
• Peran silvikultur dalam kehutanan menurut
saya yaitu silvikultur menjadi salah satu
perlakuan dasar dalam pengelolaan hutan
pasca tambang agar lestari. Dengan adanya
silvikultur kita dapat memberikan perlakuan
yang tepat pada suatu hutan areal pasca
tambang, sehingga tujuan dalam aspek ekologi
dan ekonomi dapat tercapai. Dengan begitu,
kelestarian hutan tetap terjaga dan tidak
merusak komposisi hutan itu sendiri baik saat
permudaan, pertumbuhan, maupun
pemanenan.

SILVIKULTUR 10
HUBUNGAN SILVIKA, SILVIKULTUR DAN REKLAMASI
• Silvika merupakan dasar bagi penerapan ilmu silvikultur. Silvikultur adalah ilmu dan seni
menghasilkan dan memelihara hutan dengan menggunakan pengetahuan silvika untuk
memperlakukan hutan serta mengendalikan susunan dan pertumbuhannya. Silvikultur
menempati dan memainkan peranan sentral dalam setiap kegiatan kehutanan yang
lestari. Silvikultur dapat disebut Ilmu pembinaan hutan, dengan ruang lingkup mulai dari
pembibitan, persemaian, penanaman lapangan, penyulaman, pemeliharaan hutan, dan
cara-cara permudaannya. Jadi, silvikultur merupakan tiang utama dalam kehutanan.
Termasuk kedalam sivikultur ialah pengertian tentang persyaratan tapak atau tempat
tumbuh pohon perilakunya terhadap berbagai intensitas cahaya matahari dan
kemampuan pohon untuk tumbuh secara murni atau campuran, serta hal-hal lainnya
yang dapat mempengaruhi pertumbuhan pohon. Jadi, hubungan Silvika dan Silvikultur
kehutanan itu adalah dasar ilmu kehutanan yang mempelajari semua tentang budidaya
pertumbuhan dan perkembangan tanaman hutan. Serta didalamnya lagi silvika dan
silvikultur adalah termasuk dalam salah satu cara ataupun tahapan dalam melakukan
proses reklamasi hutan pasca tambang dengan tujuan sebagai pemulihan lahan yang
rusak akibat dampak kegiatan penambangan.

PRESENTATION TITLE 2/11/20XX 11

CONTOH KEGIATAN REKLAMASI

PRESENTATION TITLE 2/11/20XX 12

THANK YOU
KELOMPOK 6

SILVIKULTUR 13