Pengenalan Alat dan Bahan

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS ISLAM MADURA
Pengertian

• Alat atau perkakas
adalah benda yang
digunakan untuk
mempermudah
pekerjaan kita
sehari-hari
• Material atau bahan adalah
 zat atau benda yang dari
padanya sesuatu dapat
dibuat , atau barang yang
dibutuhkan untuk membuat
sesuatu atau istilah yang
sudah mulai
disosialisasikan kepada
masyarakat adalah bahan
baku.
Penataan dan penyimpanan
alat dan bahan
• Penataan dan penyimpanan
alat-alat laboratorium sangat
perlu memperhatikan
karakteristik dan
spesifikasinya, baik untuk
alasan keamanan alat,
kemudahan pencarian dan
pemeriksaan, perawatan dan
pemeliharaan, ataupun
sekedar kerapihan
penyimpanan.
 1. Bahan pembuatan

Berdasarkan kriteria ini alat-alat laboratorium di kelompokkan berdasarkan bahan

utama pembuatannya, misalnya kayu, plastik, kaca, logam, dan sebagainya
 2. Massa

Berdasarkan kriteria ini alat-alat laboratorium di kelompokkan berdasarkan

bobot dan massanya apakah alat-alat itu ringan atau berat
 3. Bentuk dan volume

Berdasarkan kriteria ini alat-alat laboratorium di kelompokkan berdasarkan bentuk

dan ukuran volumenya, misalnya besar, kecil, bola, kubus, balok, silinder dan
sebagainya.
4. Pabrik pembuat
Pengklasifikasian penyimpanan
berdasarkan kegunaannya, alat
dan bahan fisika dibedakan
menjadi 4
1. Bahan habis
2. Alat permanen
3. Alat tidak permanen
4. Alat perbaikan
 1. Bahan habis

• Bahan habis di laboratorium fisika

dapat terdiri dari bahan material dan
alat-alat yang umur pakainya pendek
atau bahkan sekali pakai habis, rusak
atau tidak dapat dipakai lagi
Contoh
 2. Alat-alat permanen
• Alat-alat permanen adalah alat-alat fisika
yang disimpan dan sekaligus dipasang
(siap digunakan) di tempat tertentu, tidak
harus atau bahkan tidak boleh dipindah-
pindahkan tempatnya.
 Contoh

Contoh lain adalah

- Foto, diagram, gambar, poster, contoh grafik.
- Pembakar bunsen dan instalasi gasnya
 3. Alat-alat tidak permanen
• Alat-alat tidak permanen adalah alat-alat
yang penyimpanan dan pemakaiannya
dapat berpindah-pindah tempat
disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan
penyimpanan atau penggunaannya

• Contoh: multimeter, stopwatch, dll

 4. Alat-alat perbaikan
• Alat-alat perbaikan adalah alat-alat
(“tools”) yang digunakan untuk
memperbaiki atau bahkan membuat alat-
alat laboratorium.

• Contoh : tang, solder, obeng, dll

 Alat ukur besaran fisika
• Alat ukur besaran fisika dapat
dikelompokkan menjadi 6 berdasarkan
besaran pokok yang dapat diukur secara
langsung yaitu
– Massa - kuat arus
– Panjang - intensitas cahaya
– Waktu
– Suhu
 1. Alat ukur massa
Dalam SI, massa menggunakan satuan dasar kilogram
(kg). Satu kilogram standar sama dengan massa sebuah
silinder yang terbuat dari campuran platinum-iridium yang
disimpan di Sevres, Paris, Perancis

Selain kilogram (kg), massa

benda juga dinyatakan dalam
Anak Timbang satuan-satuan lain, misalnya :
gram (g), miligram (mg), dan ons
untuk massa-massa yang kecil;
ton (t) dan kuintal (kw) untuk
massa yang besar.

1 ton = 10 kw = 1.000 kg
1 kg = 1.000 g = 10 ons
Neraca lengan
Contoh
 2. Alat ukur panjang
• Alat ukur panjang ada beberapa macam
a. Mistar
b. Meteran lipat
c. Jangka sorong
d. Mikrometer skrup
a. Mistar
• Untuk mengukur
benda yang
panjangnya kurang
dari  50 cm atau 100
cm.
• Tingkat ketelitiannya
0,5 mm ( ½ x 1 cm)
• Satuan yang
tercantum dalam
mistar adalah cm,
mm, serta inchi
 b. Meteran lipat
• Digunakan untuk
megukur suatu obyek
yang tidak bisa dilakukan
dengan mistar, misalnya
karena ukurannya terlalu
panjang atau bentuknya
tidak lurus.
• Mempunyai tingkat
ketelitian sampai dengan
1 mm
 c. Jangka sorong

• Jangka sorong
digunakan untuk
mengukur suatu
panjang benda
mempunyai batas
ketelitian 0,1 mm
 Cara penggunaan

1. Cara membaca skala jangka sorong

2. Lihat skala utama yang disebelah kiri nol nonius
 3,0 mm
3. Lihat skala nonius yang berimpit/lurus dengan skala
utama  0,7 mm
4. Hasil pengukuran  3,0 mm + 0,7 mm = 3,7 mm
 d. Mikrometer skrup
• Cara menggunakan
Anvil mikrometer skrup:
Spindle • Letakkan obyek yang
Skala Utama
diukur diantara anvil
dengan spindle
• Putar pelan-pelan skala
Skala putar
putar
• Bila sudah menyemtuh
benda, pemutar dialihkan
Obyek
pada pemutar kalibrasi
halus
Kalibrasi halus • Bila sudah terdengar bunyi
klik, hentikan
3. Alat ukur waktu
• Satuan dasar SI
untuk waktu
adalah sekon (s)
Cara pembacaan
• Satu putaran
stopwatch
menunjukkan 30
s (tergantung
alat), setiap satu
sekon dibagi 10
skala, jarum
pendek satu
putaran
menunjukkan 15
menit
 4. Alat ukur suhu
• Suhu menunjukkan derajat panas benda
• Nama alat pengukur suhu adalah
termometer.
• Ada beberapa jenis termometer :
– Termometer Raksa dan Alkohol
– Termometer Ruangan
– Termometer Digital
– TermoKopel
Jenis termometer secara umum
 5. Alat ukur kuat arus
• Alat ukur arus ada dua macam, yaitu
analog dan digital.
6. Alat ukur intensitas cahaya
• Pengukur cahaya
atau lightmeter
adalah sebuah alat
untuk mengukur
intensitas cahaya
dalam satuan
candela (cd)
 ALAT DAN BAHAN KIT FISIKA
SMP
• Kit fisika menurut standar nasional dibagi
menjadi 4 macam kit
– Hidrostatika dan panas
– Mekanika
– Optika
– Listrik dan magnet
Kit hidrostatika dan panas
Dengan ada 19 percobaan
salah satunya adalah
Kit Mekanika
Ada 31 percobaan yang bisa
dilakukan
Kit Optika
Ada 22 percobaan yang bisa
dilakukan
Kit Listrik dan Magnet
Terdiri dari 28 percobaan