Pengertian Merupakan suatu jenis perdagangan yang memperdagangkan mata uang negara lain (Valas) yang melibatkan pasar - pasar uang dunia secara berkesinambungan. Fungsi pasar valuta asing
Mempermudah penukaran valuta asing
serta pemindahan dana dari satu negara ke negara lain. pemudahan dilaksanakanya perjanjian kontrak internasional. Memungkinkan dilaksanakan “hedging”. spekulasi
Tindakan untuk mengambil resiko
karena harapan akan terjadinya perubahan harga. dengan harapan dapat mendapatkan keuntungan saat melakukan penukaran sesuai perjanjian kontrak. Sistem kurs valuta asing Sifat kurs valuta asing sangat tergantung dari sifat pasar Sistem kurs yang berubah rubah Sistem kurs yang stabil Stabilisasi kurs Standar emas Pengawasan devisa Teori Purchasing Power Parity
dikenalkan oleh ahli ekonomi dari
swedia “Gustav cassel”. Perbandingan nilai satu mata uang dengan mata uang lain ditentukan oleh tenaga beli uang tersebut (barang dan jasa) masing – masing negara, pada pokoknya ada 2 versi teori purchasing poeer parity yaitu: Interprestasi Absolut perbandingan nilai satu mata uang dengan mata uang lain (Kurs) ditentukan oleh tingkat harga di masing-masing negara.
Interprestasi Relatif apabila terjadi perubahan harga yang berbeda di kedua negara maka kurs juga harus mengalami perubahan pula. Pasar euro dolar
Adalah deposito bank yang dinyatakan
dengan Amerika Serikat pada bank – bank dari luar Amerika Serikat dengan pembayaran euro dolar, yang dinilai sebagai mata uang yang relatif aman. juga sebagai pembayaran internasional yang efisien serta dalam waktu yang singkat. Argumen Pro dan kontra kurs yang berubah- Ubah
Suatu sistem kurs yang berubah - ubah
menghendaki lepasnya bank sentral didalam campur tangan dalam pasar valuta asing, yang banyak menimbulkan perdebatan tentang keuntungan dan kerugian dibanding Sistem kurs Stabil perdebatan yang timbul antara lain: Setuju berperan mengatur kesetabilan dalam pembayaran neraca internasional ,sehingga membantu pemerintah untuk tidak menyediakan dana lebih untuk menstabilkanya. dengan sering berubah – ubah (elastisitas) menjadikan penurunan harga relatif kecil dan menjadikan harga- harga lebih stabil. SELESAI