Anda di halaman 1dari 29

KONSEP KEPERAWATAN

GAWAT DARURAT

Ns. Maridi MD, M.Kep.


KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
 “Nursing is the protection, promotion, and optimization
of health and abilities, prevention of illness and injury,
alleviation of suffering through the diagnosis and
treatment of human response, and advocacy in the care
of individuals, families, communities, and populations”
(ANA, 2015)
 emergency is defined as “a serious and unexpected
situation involving an illness or an injury” (Medical
Emergency, 2015).
PENGERTIAN
KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

Emergency nursing didefinisikan is care


of individuals of all ages with perceived
or actual physical or emotional alteration
of health that are undiagnosed or
required further intervention (Sheely,
1992).
TUJUAN PENANGGULANGAN
GAWAT DARURAT

 mencegah kematian dan cacad (to save life and limb)


 rujukan penderita gawat darurat (referral system)

 penanggulangn korban bencana


PENYEBAB KEMATIAN
Seseorang dapat meninggal kalau terjadi kegagalan system
dibawah ini:
1.Sistem otak

2.system pernafasan

3.system kardiovaskular

4.system hati

5.system ginjal

6.system pancreas
PENYEBAB KEMATIAN...
 Kegagalan nomor 1 – 3 dapat menyebabkan kematian
dalam waktu singkat yaitu 4 – 6 menit,
 Kegagalan nomor 4 – 6 akan meninggal pelan-pelan.
Polisi,
DPK,
SAR Ambula
Awam Hansip nce 118 IGD ICU Bangsal

Penderita
Bencana
Pra RS Rumah Sakit Pulang
NASIB PENDERITA ATAU KORBAN
TERGANTUNG PADA 3 KECEPATAN
1. Kecepatan penderita ditemukan
Kecepatan ini tidak dapat dipengaruhi karena sudah
ditentukan oleh Tuhan.
2. Kecepatan minta tolong
Sangat dipengaruhi oleh cepat lambatnya datangnya
pertolongan petugas kesehatan yang berkompten
(perawatatau dokter)
3. Kecepatan dan kualitas pertolongan
Sangat tergantung pada siapa yang menolong dan
kualitas dari pertolongan tersebut.
KECEPATAN MENOLONG PADA HENTI
JANTUNG ATAU NAFAS
Keterlabatan Kemungkinan berhasil
1 menit 98 dari 100
2 menit 92 dari 100
3 menit 72 dari 100
4 menit 50 dari 100
5 menit 25 dari 100
6 menit 11 dari 100
7 menit 8 dari 100
8 menit 5 dari 100
9 menit 2 dari 100
10 menit 1 dari 100
11 menit 1 dari 1.000
12 menit 1 dari 10.000
ORANG AWAM YANG SERING
BERHUBUNGAN DENGAN PENDERITA
GD

 Pelajar/pramuka, Palang Merah


Remaja
 Guru

 Pengemudi kendaraan bermotor

 Ibu-ibu Rumah tangga

 petugas hotel, restoran dan tempat


umum lainnya.
KEMAMPUAN YANG HARUS DIMILIKI
OLEH ORANG AWAM

 Cara minta tolong


 Resusitasi kardio pulmonal

 Cara menghentikan perdarahan

 Cara memasang balut-bidai

 Cara transportasi penderita gawat


darurat
ORANG AWAM KHUSUS

Golongan masyarakat yang selalu berada di tempat-tempat


umum sehingga mereka sering dimintai tolong.
Golongan awam khusus ini:
Polisi

Dinas kebakaran

Hansip

DLLAJR

SAR

Satpol PP
KEMAMPUAN YANG HARUS DIMILIKI
OLEH ORANG AWAM KHUSUS

 Paling sedikit seperti orang awam ditambah dengan


kemampuan menanggulangi keadaan gawat darurat:
 persalinan

 penyakit anak

 penyakit dalam

 penyakit jantung

 penyakit saraf

 penyakit jiwa

 penyakit mata
KEMAMPUAN PERAWAT

 Kemampuan yang harus dimiliki oleh perawat harus


lebih dari golongan orang awam dan awam khusus
 Harus dapat melanjutkan pertolongan yang sudah
diberikan.
SISTEM PERNAFASAN

 mengenal adanya sumbatan jalan nafas.


 Membebaskan jalan nafas: oropharingeal airway,
intubasi endotrakeal
 Memberi nafas buatan:

 Mulut ke mulut
 Dengan resusitator: manual atau otomatik
 Melakukan resusitasi kardio pulmonal (ABC)
SISTEM SIRKULER

 Mengenal aritmia jantung, infaks jantung


 Memberikan pertolongan pertama pada aritmia dan
infaks jantung
 Membuat rekaman EKG

 Mengenal syok dan memberikan pertolongan pertama


pada syok
SISTIM VASKULAR

 Menghentikan perdarahan
 Memasang infus/ transfusi

 Merawat infus/CVP
SISTEM SARAF
 Mengenal koma dan memberikan perawatan pertama
pada koma
 Memberikan pertolongan pertama pada stroke
SISTEM IMUNOLOGI

 Mengenal syok anafilaktis memberikan pertolongan


pertamannya
SYSTEM GASTROINTESTINAL

 Mampu merawat, mempersiapakan operasi pada


penderita dengan akut abdomen
SISTEM SKELETAL

 Mengenal patah tulang


 Mampu memasang bidai

 Mampu mentransportasi penderita dengan patah tulang


SISTEM INTEGUMEN

 Memberikan pertolongan pertama pada luka DAN


LUKA BAKAR
SYSTEM REPRODUKSI

 Mampu melayani persalinan dan memberikan


pertolongan pertama pada keadaan gawat darurat
obstetric ginekologi
ORGANISASI

 Mengetahui system penanggulangan penderita gawat


darurat dan korban bencana alam di RS kota ia bekerja.
AREA KEPERAWATAN GADAE
ER NURSE DUTIES AND
RESPONSIBILITIES
 Triage (assign degrees of urgency and order of
treatment) to patients so those who have more critical
issues get care first
 Take patients' vital signs

 Administer medication

 Record patients' symptoms

 Help doctors with medical procedures

 Provide education and support to patients and families


IMPORTANT FOR ER NURSES TO
 Remain calm under pressure
 Think and act quickly in urgent situations

 Work and communicate well with the doctors and the


rest of the medical team
 Be compassionate with patients and their families who
may be upset
ROLE OF ER NURSE V. ROLE OF
TRAUMA NURSE
 ER nursing and trauma nursing have similarities, but it's important
to note that they are not the same thing.
 The role of the nurse in the emergency department is to generally
treat conditions that people enter the emergency room for, like
pains, broken bones, wounds and other issues that aren't
immediately life-threatening.
 Trauma nurses usually work in the trauma center section of
emergency rooms or intensive care units.
 Patients who enter trauma centers usually arrive with critical life-
threatening issues.
 For example, someone who was in a serious car accident might get
transported to the trauma center.
 Trauma nurses have basic and advanced skills in life support,
including CPR and the use of a defibrillator.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai