PENDIDIKAN
TK – SMP : Timika Papua
SPK : Fakfak Papua
PPBA : Merauke Papua
DIII Kebidanan : Samarinda
Kaltim
S1 Kesmas : Uniska
PEKERJAAN
Bides – Puskesmas, Timika Papua 2003 – 2006
Puskesmas, Samarinda Kaltim 2007 – 2010
RSUD Abdul Rifa’i, Berau Kaltim 2011 – 2013
Dinkes Prov Kalsel, 2016 - Sekarang
INDONESIA MENUJU STRUKTUR PENDUDUK TUA (PENUAAN POPULASI)
PIRAMIDA PENDUDUK , 2015-2045
2019 2025 2035 2045
UHH
SEHAT/
HALE:
62,7
Masalah Kesehatan Pra Lansia dan Lansia
Tahun 2007-2018
PJP
Lainnya 17.62%
49.39%
Bekerja
32.28%
Mengurus
Rumah
Tangga
Potensi Lansia di dalam Keluarga :
a. Berperan dalam mengambil
keputusan
Berdasarkan status tinggal bersama Lansia : b. Berperan dalam pengasuhan bayi/
• 47.33% bersama pasangan/bersama anak
• keluarga
40.64% tiga generasi
• 9.38% tinggal sendiri Keluarga : memberikan dukungan
• 2.66% lainnya ekonomi dan kesehatan lansia, empati,
perhatian, dorongan kepada lansia
Sumber : Statistik Penduduk Lansia Tahun 2019,
Terwujud :
Mencegah komplikasi
penyakit atau disabilitas
PRINSIP PERAWATAN JANGKA PANJANG
1. Prinsip Holistik 2. Prinsip Continuum of Care
Pelayananan yang
A. Aspek Fisik B. Aspek Psikologis
• Depresi
berkesinambungan dari
• Tingkat Kemandirian pelayanan PJP yang berbasis
• Demensia
• Sindrom geriatri (14i)
• Gangguan cemas komunitas ke pelayanan
berbasis rumah sakit dan
sebaliknya.
C. Aspek Sosial Budaya
• Kemiskinan D. Aspek Spiritual
• Kekerasan
• Kesepian
Pedoman Untuk Mendukung Pelayanan
Perawatan Jangka Panjang/ PJP/ Long Term Care bagi Lansia
Sasaran :
Petugas
Puskesma
s
Sasaran :
CG
Informal
Video-Video Tutorial penunjang
Pelatihan PJP Bagi Lansia Untuk
CG Informal di Tk Masy.
PELAKSANAAN PROGRAM PERAWATAN
JANGKA PANJANG (PJP) KESEHATAN
LANSIA
PELAKSANAAN PJP
a. Pelaksanaan di tingkat Puskesmas
• Puskesmas Melakukan tahap-tahap penyelenggaraan sesuai pedoman
1. Babel
• Kab. Bangka, 1. Sulawesi Selatan • Kab. Wajo
• Kab. Bangka Selatan
4. D.I.Y
• Kab. Sleman, 5. Jawa Timur • Kab. Banyuwangi
• Kota Yogyakarta
• Jakarta Pusat,
6. Banten • Kab. Tangerang
5. DKI Jakarta • Jakarta Timur
7. DKI Jakarta • Jakarta Barat
• Kab. Banjar,
6. Jawa Barat • Kab. Majalengka 8. Jawa Barat • Kab. Purwakarta
CONTOH HASIL KEGIATAN
PERENCANAAN, PELAKSANAAN, CATPOR DI Tk. PUSKESMAS
I 2
Petugas Puskesmas √ √ √ √
homevisit supervisi supervisi supervisi
Dokter umum √ √ √
Perawat √ √ √
Perawat terlatih Perawat terlatih
Fisioterapi, ahli gizi √ √
KETERSEDIAAN SARPRAS HOMECARE PANTI/ RESIDENTIAL TRANSISIONAL CARE/ SUBACUTE NURSING HOME
Alat bantu lansia Tongkat, kursi roda, dll Idem homecare Idem homecare + Kasur anti decubitus, dll Idem transisional care
Alat penunjang medis Timbangan, Idem homecare Idem homecare + Sonde, urin kateter set, Idem transisional care
tensimeter, dll oksigen set, infus set, dll
Ruang klinik dan √ √ √
peralatannya
Ruang perawatan √ √ √
Perawatan sementara
Ruang isolasi √
Wahana PJP Berdasarkan Ruang Lingkup Pelayanan Yg Diberikan
JENIS PELAYANAN HOMECARE PANTI/RESIDENTIAL TRANSISIONAL CARE/ NURSING HOME
SUBACUTE CARE
Medis dan - Pemenuhan kebutuhan ADL - Idem dgn homecare - Idem panti/ residential Idem transisional care/
keperawatan - Olah fisik + + subacute care
- latihan berkemih
- Perawatan - Perawatan stoma, luka
- skrining : malnutrisi, depresi, dll - Fisioterapi
kateterisasi
- pemberian obat
- Podiatri - Pemberian cairan/
- konseling diet nutrisi/
(perawatan
- terapi fisik, okupasi, wicara terapi
-kaki)Konseling kesehatan
-- Perawatan parenteral
Kes. mental-spiritual Stimulasi kognitif (permainan Idem dgn homecare - Idem homecare Idem dgn panti/
asah otak, membaca) gigi residential
- + +
- Olah emosi (curhat, hobi)
-Pemeriksaan
Manajemen depresi - Manajemen depresi
- Olah spiritual (motivasi,
-kesehatan
Terapi orientasi
ibadah)
Dukungan sosial Bantuan pemakaman dan bantuan - Olah sosial (gathering) Terapi berkelompok Idem dgn panti/
sosial lainnya - Terapi modalitas (aktifitas residential
berkelompok, rekreasi, dll)
Analisis tempat tinggal Penyiapan lingkungan yg ramah Idem dgn homecare Idem dgn homecare Idem dgn homecare
lansia
- Penyiapan alat-alat bantu
Hospis dan paliatif - Pengurangan rasa tidak nyaman Idem dgn homecare Tidak ada Idem dgn homecare
(mula, nyeri)
- Program end of life
Asuhan siang (daycare) Tidak ada Ada Tidak ada Ada
PERAN PUSKESMAS DALAM
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PJP
Membandingkan
EVALUASI KEGIATAN
• Pelayanan PJP secara Individual
Mengacu
PERENCANAAN KONDISI YANG
DICAPAI Instrume
n
P3G
Membandingkan
JEJARING DAN KEMITRAAN DI TK PUSAT
BKKBN BAPPENAS
❖ Bina Keluarga Lansia ❖ SILANI (Sistem Informasi
❖ PKB/PLKB 14.569 org Lansia)
BAB IV PENUTUP
Tujuan Juknis :
• Terlaksananya pelatihan bagi caregiver lansia LAMPIRAN KURIKULUM PELATIHAN PJP BAGI
oleh petugas LANSIA KEPADA CAREGIVER INFORMAL
• Terlaksananya PJP bagi lansia dengan baik oleh DI TK. MASYARAKAT MATERI PJP BAGI
caregiver LANSIA
• Terlaksananya pembinaan terhadap caregiver DAFTAR PUSTAKA
oleh petugas
OUTLINE
BAB I PENDAHULUAN
PANDUAN
• A. Latar Belakang
• B. Tujuan PRAKTIS
• C. Sasaran DALAM PJP LANSIA
UNTUK CAREGIVER
BAB II PJP PADA LANSIA
• A. PJP bagi lansia
• B. Pengelompokan kondisi lansia
• C. Caregiver lansia
• D. Pengertian dan prinsip PJP
• E. Perawatan secara umum
• F. Perawatan khusus sesuai masalah
• yang sering terjadi pada lansia
Tujuan Panduan Praktis : • G. Mendukung lansia mempertahankan AKS
Sebagai paduan bagi H. Pertolongan pertama pada keadaan darurat
•
caregiver dalam melakukan
I. Asuhan Mandiri Kesehatan Tradisional
PJP bagi lansia BAB III MERUJUK LANSIA PADA FASILITAS
Sasaran Panduan Praktis :
Caregiver informal
BAB IV PENCATATAN DAN PELAPORAN VI
BAB PENUTUP
PENGGUNAAN PEDOMAN
• Caregiver informal
Sasaran (keluarga/kader/relawan)
Pedoman • Caregiver formal dan Petugas
kesehatan
• Rumah lansia
• UPT Balai Loka Lansia/ UPTD
Digunakan di Lansia/ LKS Lansia Tujuan Panduan
• Nursing Home Praktis :
• Sedang Sebagai
Tingkat • Berat panduan bagi
Kemandirian Lansia • Total caregiver dalam
• Terpenuhi kebutuhan lansia : fisik, mental, sosial
budaya dan spiritual
melakukan PJP
Peran caregiver • Mengurangi ketergantungan bagi lansia
• Mengurangi keluhan akibat penyakit
dalam PJP • Mencegah komplikasi dan kecelakaan
• Mempertahankan kualitas hidup lansia yang
optimal
MERUJUK LANSIA KE FASILITAS KESEHATAN
an
at
eh
Pada kasus kegawatdaruratan,
FKRTL
es
ak
caregiver dapat memberikan tindakan pertolongan
en i RS Tk Kab,
at a
ag pertama,
m ag
R RS Tk Provinsi
ta eb
FKRTL terdekat
as ve
J
m gi
U FKTP
or re
K
nf Ca
2. Kartu JKN
m
Tujuan pencatatan :
1. mendapatkan data pribadi dan data kesehatan Lansia
2. deteksi dan memantau perkembangan status kesehatan Lansia
3. memudahkan pengambilan keputusan karena data tercatat rapi
4. untuk keperluan konsultasi dgn tenaga kesehatan
1. Identitas lansia
2. Riwayat kesehatan
3. Keadaan dan keluhan kesehatan
4. Catatan perkembangan kesehatan
5. Pemantauan penggunaan obat
6. Rencana kunjungan Lansia ke faskes
7. Ketersediaan asuransi kesehatan
8. Data informasi kontak tenaga kesehatan
LEMBAR PENCATATAN KESEHATAN LANSIA
BUKU
SELALU
HARUS
DIBAWA
DIJAGA
Juga berisi KIE pralansia/lansia, Penyakit Tidak
Menular, Kesehatan Jiwa dan Intelegensia,
Kesehatan Haji, Kesehatan Olah Raga
BAGAIMANA BILA TIDAK TERSEDIA
BUKU KESEHATAN LANSIA ?
Contoh Format Check List Untuk
Pemantauan Lansia Sehari-hari oleh Caregiver
EVALUASI
PELAKSANAA
N Melaksanakan Pelatihan
Sosialisasi Pedoman PJP
kepada Caregiver Informal
• Sosialisasi kepada Lampiran Juknis :
internal puskesmas, LS, o Kurikulum Pelatihan
tokoh masyarakat, kader PJP Bagi Lansia
• Sosialisasi kepada tim Kepada Caregiver
fasilitator puskesmas Informal Di Tingkat
Masyarakat
o Materi PJP bagi
Lansia
TUJUAN PELATIHAN PJP BAGI LANSIA KEPADA
CAREGIVER INFORMAL DI TINGKAT MASYARAKAT
• Tujuan Umum :
Setelah mengikuti pelatihan, peserta mampu menjadi caregiver informal dalam memberikan perawatan jangka
panjang (PJP) bagi lansia
• Tujuan Khusus :
Setelah mengikuti pelatihan, peserta mampu :
1. Mampu mengetahui atau menjelaskan proses penuaan serta dampaknya pada kesehatan lansia
2. Mampu melakukan Perawatan Lansia Secara Umum Serta Pemenuhan Aktifitas Kehidupan Sehari-Hari
(AKS) dan Aktivitas Instrumental Kehidupan Sehari-Hari (AIKS)
3. Mampu melakukan perawatan lansia dengan masalah khusus yang sering terjadi
4. Mampu melakukan pertolongan pertama pada keadaan darurat yang sering terjadi pada lansia
5. Mampu menyebutkan pemanfaatan tanaman obat keluarga dan akupresure
6. Mampu menyebutkan etika umum dan melakukan teknik komunikasi kepada lansia
7. Mampu menyebutkan kesehatan jiwa bagi lansia serta pemenuhan kebutuhan psikososial & spiritual lansia
8. Mampu menyebutkan tindakan keamanan bagi lansia
9. Mampu menyebutkan pemenuhan gizi seimbang dan cairan sesuai kebutuhan lansia
10. Mampu menyebutkan masalah yang dapat dialami caregiver dan pencegahan serta cara mengatasinya
11. Mampu melakukan pencatatan dan pelaporan menggunakan Buku Kesehatan Lansia atau format lainnya
WAKTU (JPL)
NO MATERI
T P PL
JLH STRUKTUR PROGRAM
A MATERI DASAR PELATIHAN
1 Kebijakan Peran Caregiver dalam Melakukan PJP pada Lansia 1** 0 0 1
• Jumlah JPL yg diambil setiap
B MATERI INTI
pelatihan dpt disesuaikan dgn
1 Proses Penuaan serta Dampaknya pada Kesehatan Lansia 1 2** 0 3
kondisi masing2 puskesmas
2 Perawatan Lansia Secara Umum Serta Pemenuhan Aktifitas Kehidupan Sehari- 1 3 2** 6
Hari /Activity of Daily Living (AKS/ADL) dan Aktivitas Instrumental Kehidupan • Minimal mengambil 17 JPL
Sehari-Hari/ Instrumental Activities of Daily Living (AIKS/IADL)
• Maksimal mengambil 50 JPL
3 Perawatan Lansia dengan Masalah Khusus yang Sering Terjadi 1 3 2** 6
• Minimal kehadiran 95% dr
4 Pertolongan Pertama Pada Keadaan Darurat yang Sering Terjadi pada Lansia 1** 3* 0 4
1** 2* 1** 4
total jam pelatihan
5 Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga dan Akupressure
6 Etika Umum dan Teknik Komunikasi Kepada Lansia 1 3** 1** 5 • Sertifikat lokal, ditanda
Kesehatan Jiwa pada Lansia Serta Pemenuhan Kebutuhan Psikososial dan
7
Spiritual Lansia
1 2** 1** 4 tangani pihak penyelenggara
8 Tindakan Keamanan bagi Lansia 1** 3* 1** 5
Keterangan :
9 Pemenuhan Gizi Seimbang dan Cairan Sesuai Kebutuhan Lansia 1** 2* 2** 5 T = Penyampaian Teori
P = Penugasan/ Simulasi/Demonstrasi
10 Masalah yang Dapat Dialami Caregiver dan Pencegahan Serta Cara 1 2** 1** 4 PL = Praktik Lapangan
Mengatasinya 1 JPL = 45 menit
1** 1 1** 3 (*) = Penugasan yang wajib diambil min.
11 Catpor Menggunakan Buku Kesehatan Lansia Atau Format Lainnya
1 JPL
TOTAL 12 26 12 50 (**) = Optional, namun disarankan untuk
diambil
PENYELENGGARAAN PELATIHAN
• PENYELENGGARA PELATIHAN :
a. Puskesmas bersama tim tenaga puskesmas yang telah ditunjuk
b. Insitusi Pendidikan/ organisasi profesi/ rumah sakit/ LSM peduli lansia bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dan
Puskesmas
• TEMPAT PELATIHAN :
Puskesmas atau wahana lainnya sesuai kesepakatan pihak penyelenggara dan peserta Pelatihan, didukung sarana dan
prasarana sesuai dengan kebutuhan pelatihan.
• KRITERIA PELATIH/FASILITATOR :
o Dokter umum yang pernah mengikuti pelatihan/orientasi terkait kesehatan lansia dan geriatri
o Perawat yang pernah mengikuti pelatihan/orientasi PJP lansia bagi caregiver atau yang pernah mengikuti pelatihan
gerontology/geriatric
o Pejabat/Pengelola Program Kesehatan Lansia Dinas Kesehatan Provinsi/ Kabupaten/ Kota (khusus materi kebijakan)
o Tenaga kesehatan lainnya yang pernah mengikuti pelatihan/orientasi PJP lansia bagi caregiver
o Mampu/menguasai substansi pelayanan perawatan jangka panjang lanjut usia
o Memahami kurikulum Pelatihan Perawatan Jangka Panjang Bagi Lansia Untuk Caregiver Informal di Tingkat
Masyarakat
DIAGRAM ALUR PROSES PEMBELAJARAN
Pembukaan
Pre Test
Dinamika Kelompok
Filosofi pelatihan :
Praktek Lapangan • Berdasarkan masalah
• Prinsip andragogy
Rencana Tindak Lanjut • Berorientasi kepada peserta
• Berbasis kompetensi
Post Test, Evaluasi Penyelenggaraan dan Penutupan • Learning by doing
Tindak Lanjut Paska Pelatihan
39 Perawatan DO: Lansia yang tidak mampu secara fungsional untuk mandiri di rumah namun tidak ada
jangka indikasi untuk dirawat di RS dan secara teknis sulit untuk berobat jalan, dengan hasil penilaian
Panjang ADL yaitu ketergantungan sedang, berat dan total yang mendapatkan perawatan jangka panjang
‐ Beri tanda (+): bila lansia mendapatkan perawatan jangka panjang
Kemudian, tulis jenis wahananya :
HC : di wahana Home Care
R : di wahana panti / residensial
NH : di wahana Nursing Home
TC : di wahana Transisional Care
‐ Beri tanda (-): bila lansia tidak mendapatkan perawatan jangka panjang
PENCATATAN PJP DIDALAM REGISTER KOHORT
PELAYANAN KESEHATAN LANSIA
Tgl Pemeriksaan
Umur* Status Fungsional
dan Lab
No Nama Alamat L/P
45-59 60-69 ≥ 70
1 2
tahun tahun tahun
1 2 3 4 5 6 7 8 9
PENCATATAN PJP DIDALAM REGISTER KOHORT
PELAYANAN KESEHATAN LANSIA, lanjutan …
Hb
Kolesterol (mg/dl) Gula Darah (mg/dl) Asam Urat (mg/dl)
(gr/dl)
Pemberdayaan Perawatan Jangka Panjang
1 2 1 2 1 2 1 2
30 31 32 33 34 35 36 37 38 39
PENCATATAN PJP DIDALAM REGISTER KOHORT
PELAYANAN KESEHATAN LANSIA, lanjutan …