PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFRMASIONAL,

BUDAYA ORGANISASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP

KINERJA KARYAWAN PADA PT NATA JAYA SEJAHTERA

NAMA : I GUSTI AYU PUTU KRISTINA PUTRI

NIM : 1902612010402
PROGRAM STUDI: MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MAHASARASWATI
2021
 LATAR BELAKANG

Manajemen sumber daya manusia memiliki kewajiban untuk membangun perilaku kondusif
karyawan. Selain itu, manajemen SDM juga memiliki tugas untuk menciptakan kinerja yang
baik bagi perusahaan dan karyawan. Kinerja yang baik adalah kinerja yang sesuai standar
organisasi dan mendukung tercapainya tujuan organisasi. Dalam meningkatkan kinerja
karyawan, perusahaan membutuhkan seorang pemimpin yang mampu memberikan arahan
dan motivasi kepada para karyawannya.
Menurunnya kinerja karyawan dapat dilihat dari berkurangnya kualitas produksi hal ini
mengakibatkan ketidaktepatan dalam menyelesaikan tugas.
 RUMUSAN MASALAH DAN TUJUAN PENELITIAN
RUMUSAN MASALAH
1. Apakah Kepemimpinan Transformasional berpengaruh terhadap
kinerja karyawan pada PT Nata Jaya Sejahtera?
1 2. Apakah Budaya Organisasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan
pada PT Nata Jaya Sejahtera?
3. Apakah Disiplin Kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada
PT Nata Jaya Sejahtera?

TUJUAN PENELITIAN
1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh kepemimpinan transformasional
terhadap kinerja karyawan pada PT Nata Jaya Sejahtera.
2 2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja
karyawan pada PT Nata Jaya Sejahtera.
3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja karyawan
pada PT Nata Jaya Sejahtera.
 MANFAAT PENELITIAN
MANFAAT TEORITIS :
Sebagai refrensi dan bahan
pertimbangan khususnya untuk
pengembangan ilmu
pengetahuan yang berhubungan
dengan upaya meningkatkan
kinerja karyawan.
MANFAAT PRAKTIS :
Hasil penelitian ini diharapkan
dapat menjadi masukan untuk
PT Nata Jaya Sejahtera untuk
dijadikan acuan sebagai
informasi tambahan terkait
dengan gaya kepemimpinan
transformasional, budaya
organisasi dan disiplin kerja
terhadap kinerja karyawan.
LANDASAN
TEORI Path Goal Theory

Path Goal Theory ( teori jalur tujuan ) dari kepemimpinan telah

dikembangkan untuk menjelaskan bagaimana perilaku seorang
pemimpin mempengaruhi kepuasan dan kinerja bawahannya.
Teori ini pertama kali diungkapkan oleh Evans ( 1970 ) dan
House ( 1971 ). Pimpinan menjadi efektif karena pengaruh
positif yang mereka berikan terhadap motivasi kepada para
kinerja. Teori ini dianggap sebagai Path Goal karena terfokus
kepada bagaimana pimpinan mempengaruhi persepsi dan
pengikutnya tentang tujuan pekerjaan, pengembangan diri, dan
jalur yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan .
 LANDASAN TEORI Disiplin Kerja, menurut Hasibuan dalam
Sinambela(2016:335) kemampuan kerja seseorang untuk
secara teratur, tekun seara terus menerus dan bekerja
Kepemimpinan Transformasional,pemimpin yang sesuai dngan aturan yang berlaku dengan tidak
menginspirasi para pengikutnya untuk mengenyampingkan melanggar aturan yang telah ditetapkan
kepentingan pribadi mereka demi kebaikan organisasi. Adapun indikator dari disiplin kerja antara lain :
Dalam penelitian ini, indikator variabel kepemimpinan 1. Tujuan dan Kemampuan Tujuan
transformasional menggunakan robbins ( 2010 : 263 ) : 2. Teladan Pemimpin
1. Kharisma 3. Balas Jasa
2. Motivasi Inspiratif 4. Keadilan
3. Stimulasi Intelektual Kinerja Karyawan, addalah hasil kerja secara kualitas
4. Perhatian Yang Intelektual dan kuantitas yang dicapai olh seorang karyawan dalam
melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab
Budaya Organisasi, menurut robbins(1996:289) adalah yang diberikan.
persepsi bersma yang dianut olh anggota – anggota orgnisasi itu. Menurut mangkunegara (2015 : 75 ) ada beberapa
indikator yang mempengaruhi budaya organisasi sebagai indikator untuk mengukur kinerja karyawan yaitu :
berikut : 1. Kualitas Kerja
1. Perilaku Pimpinan 2. Kuantitas Kerja
2. Mengedepankan Misi Perusahaan 3. Keandalan
3. Proses Pembelajaran 4. Sikap Kesediaan
4. Motivasi Pekerja
 KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESIS
Fenomena yang terjadi adalah kurangnya perhatian pimpinan terhadap aspek aspek yang
menyebabkan menurunnya kinerja karyawan seperti kurangnya perhatian akan pentingnya
budaya dalam organisasi

Rumusan Masalah
Apakah Kepemimpinan Transformasional, Budaya Organisasi, dan Disiplin Kerja berpengaruh terhadap kinerja
karyawan pada PT Nata Jaya Sejahtera?

Hipotesis
H1 : Kepemimpinan Transformasional berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan pada PT Nata Jaya
Grand Theory : Sejahtera
Path Goal H2 : Budaya Organisasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan pada PT Nata Jaya Sejahtera
Theory H3 : Disiplin Kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan pada PT Nata Jaya Sejahtera

Teknik Analisis
Uji Asumsi Klasik, Regresi Linear Berganda, Analisis Determinasi, Analisis Koefisien, Uji f, Uji t

Pembahasan
Keterbatasan, kesimpulan, dan saran
 MODEL PENELITIAN

KEPEMIMPINAN
TRANSFORMASINAL
( X1 )

BUDAYA ORGANISASI KINERJA

( X2 ) KARYAWAN ( Y )

DISIPLIN KERJA ( X3 )
 HIPOTESIS

H1 : Kepemimpinan
H2 : Budaya Organisasi H3 : Disiplin Kerja
Transformasional
berpengaruh positif berpengaruh positif
berpengaruh positif
terhadap kinerja terhadap kinerja
terhadap kinerja
karyawan pada PT Nata karyawan pada PT
karyawan pada PT Nata
Jaya Sejahtera Nata Jaya Sejahtera
Jaya Sejahtera
 METODE PENELITIAN
 LOKASI PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan pada PT Nata Jaya Sejahtera yang beralamat di Jalan Tukad
Pancoran Gg IV B No 1 Panjer

 OBJEK PENELITIAN
Yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah pengaruh kepemimpinan
transformasi, budaya organisasi, dan disiplin kerja

 IDENTIFIKASI PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan 3 variabel bebas yaitu kepemimpinan transformasional
( X1 ), budaya organisasi ( X2 ), dan disiplin kerja ( X3 ). Sedangkan variabel
terikat yang digunakan yaitu kinerja karyawan ( Y )
METODE PENELITIAN
01 Jenis Data
Kualitatif dan Kuantitatif.
02 Sumber Data
Primer dan Sekunder.
03 Metode Pengambilan Sample
Populasi : Dalam penelitian ini, populasi yang diambil
adalah seluruh karyawan PT Nata Jaya Sejahtera yang
berjumlah 30 orang
Sample: berdasarkan data yang diperoleh pada PT Nata
Sejahtera adalah 30 orang, maka seluruh karyawan
diambil menjadi sample
Metode Pengumpulan Data
04
Wawancara, Observasi dan
Kuesioner.
METODE PENELITIAN
05 Uji Instrumen Penelitian
Uji Validitas dan Uji
Reliabilitas.

06 Uji Asumsi Klasik

Uji Normalitas, Uji Multikolinieritas, Uji
Heteroskesdasitas

07 Analisis Data
Analisis Deskriptif, Analisis Inferensial
TERIMA KASIH