Anda di halaman 1dari 46

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN,

JENJANG KARIR, MOTIVASI KERJA


TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI
NON-PNS PADA TERMINAL DI KOTA
SALATIGA

OLEH :
ANDI KRISTIYAN
NIM : 2017113012

PROGRAM STUDI STRATA SATU MANAJEMEN


SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI “AMA”
SALATIGA
2018
LATAR BELAKANG MASALAH
1. Kepuasan kerja adalah sikap umum individu terhadap
pekerjaannya (Robbins dalam Fathoni, 2006:498);
2. Perusahaan/ instansi adalah suatu penjabaran dari Organisasi
yang didalamnya terdiri atas manusia-manusia yang bekerjasama
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan;
3. Penulis mengadakan pra survei pada instansi Terminal di kota
Salatiga dengan tujuan untuk mencari gambaran mengenai
kepuasan kerja pegawai non-PNS dan hal-hal yang
mempengaruhinya;
4. Berdasarkan hasil pra-survei, penulis memandang perlu kajian
mengenai kepuasan kerja dengan variabel yang
mempengaruhinya. Maka penulis mengajukan judul dalam
penelitian ini yaitu “Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Jenjang Karir,
Motivasi Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Pegawai Non-Pns Pada
Terminal Di Kota Salatiga“.
RUMUSAN MASALAH

1. Apakah ada pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kepuasan


kerja pegawai non-PNS Terminal di kota Salatiga?
2. Apakah ada pengaruh jenjang karir terhadap kepuasan kerja
pegawai non-PNS Terminal di kota Salatiga?
3. Apakah ada pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan kerja
pegawai non-PNS Terminal di kota Salatiga?
4. Apakah ada pengaruh gaya kepemimpinan, jenjang karir, motivasi
kerja terhadap kepuasan kerja pegawai non-PNS Terminal di kota
Salatiga secara bersama-sama?
TUJUAN PENELITIAN

• Mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kepuasan kerja


pegawai non-PNS Terminal di kota Salatiga
• Mengetahui pengaruh jenjang karir terhadap kepuasan kerja
pegawai non-PNS Terminal di kota Salatiga
• Mengetahui pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan kerja
pegawai non-PNS Terminal di kota Salatiga
• Mengetahui pengaruh antara gaya kepemimpinan, jenjang karir,
motivasi kerja terhadap kepuasan kerja pegawai non-PNS Terminal
di kota Salatiga secara bersama-sama.
MANFAAT PENELITIAN

1. Bagi Instansi
Memberikan input berupa informasi mengenai arti penting gaya
kepemimpinan, jenjang karir, motivasi kerja untuk meningkatkan
kepuasan pegawai non-PNS Terminal di kota Salatiga.
2. Bagi Peneliti
Pengalaman baru yang diharapkan dapat menambah dan
memperluas wawasan berpikir penulis sehubungan dengan masalah
MSDM mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja.
3. Bagi Civitas Akademika
Memberikan kontribusi kepada mahasiswa yang akan menyusun
skripsi tentang gaya kepemimpinan, jenjang karir, motivasi kerja dan
kepuasan kerja.
LANDASAN TEORI

1. Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)


Ilmu atau seni yang mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja
agar efektif dan efisien dalam penggunaan kemampuan manusia
agar dapat mencapai tujuan di setiap perusahaan (Hasibuan,
2012:23)
2. Gaya Kepemimpinan (X1)
gaya seorang pemimpin yang harus diperlihatkan supaya para
bawahan bisa mencapai tujuan mereka (House and Mitchel dalam
Winarsih, 2005:16)
3. Jenjang Karir (X2)
gambaran tujuan urut-urutan pengalaman kerja oleh seseorang
individu di dalam sebuah organisasi atau juga dapat dikatakan
sebagai suatu lini progresi yang fleksibel melalui mana seseorang
bergerak sepanjang masa kepegawaiannya dengan sebuah
perusahaan (Simamora, 2006:458)
4. Motivasi Kerja (X3)
daya pendorong yang mengakibatkan seseorang anggota
organisasi mau dan rela untuk menggerakkan kemampuan dalam
membentuk keahlian dan keterampilan tenaga dan waktunya untuk
menyelenggarakan berbagai kegiatan yang menjadi tanggung
jawabnya dan menunaikan kewajibannya dalam rangka pencapaian
tujuan dan berbagai sasaran organisasi yang telah ditentukan
sebelumnya (Siagian, 2008:138)
5. Kepuasan Kerja (Y)
sikap emosional yang menyenangkan dan mencintai pekerjaannya.
Sikap ini dicerminkan oleh moral kerja, kedisiplinan, dan prestasi
kerja (Hasibuan, 2008:202)
PENELITIAN TERDAHULU
1. MTH. Sri Winarti mahasiswa STIE “AMA” Salatiga Tahun 2009
dengan judul “Pengaruh Faktor Psikologis, Fisik, Sosial dan
Finansial Terhadap Kepuasan Kerja Tenaga Perawat di Rumah
Sakit Paru Dr. Ario Wirawan Salatiga”

2. Winarsih Mahasiswa UKSW Salatiga Tahun 2005 yang melakukan


penelitian di PT. TIMATEX Salatiga untuk mengetahui hubungan
antara gaya kepemimpinan dengan kepuasan kerja karyawan
bagian verpacking

3. Yayuk Indah Wahyuning Tyas, dkk. mengadakan penelitian di BLH.


Kota Probolinggo dengan mengambil topik bahasan “Pengaruh
gaya kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja
pegawai Badan Lingkungan Hidup Kota Probolinggo”
KERANGKA PEMIKIRAN

Gaya Kepemimpinan
(X1) H1

Jenjang Karir H2 Kepuasan Kerja


(X2) (Y)
H3
Motivasi Kerja
(X3)
H4
Keterangan Kerangka Pemikiran :

1. Gaya Kepemimpinan adalah variabel independen (X1) yang


mempengaruhi terhadap variabel Kepuasan Kerja sebagai variabel
dependen (Y) yang ditunjukkan dengan garis panah H1;

2. Jenjang Karir adalah variabel independen (X2) yang mempengaruhi


terhadap variabel Kepuasan Kerja sebagai variabel dependen (Y) yang
ditunjukkan dengan garis panah H2;

3. Motivasi Kerja adalah variabel independen (X3) yang mempengaruhi


terhadap variabel Kepuasan Kerja sebagai variabel dependen (Y) yang
ditunjukkan dengan garis panah H3;

4. Gaya Kepemimpinan (X1), Jenjang Karir (X2), dan Motivasi Kerja (X3)
sebagai variabel independen yang secara simultan mempengaruhi
terhadap variabel Kepuasan Kerja sebagai variabel dependen (Y) yang
ditunjukkan dengan garis panah H4.
HIPOTESIS

1. Diduga gaya kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap


kepuasan kerja Pegawai non-PNS Terminal di kota Salatiga,

2. Diduga jenjang karir berpengaruh signifikan terhadap kepuasan


kerja Pegawai non-PNS Terminal di kota Salatiga,

3. Diduga motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap kepuasan


kerja Pegawai non-PNS Terminal di kota Salatiga,

4. Diduga gaya kepemimpinan, jenjang karir dan motivasi kerja


secara bersama-sama berpengaruh terhadap kepuasan kerja
Pegawai non-PNS Terminal di kota Salatiga.
METODE PENELITIAN

1. TIPE PENELITIAN

2. POPULASI DAN SAMPEL

3. DEFINISI KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

4. JENIS DATA DAN SUMBER DATA

5. METODE PENGUMPULAN DATA

6. METODE ANALISIS DATA


TIPE PENELITIAN

Penelitian ini menggunakan tipe penelitian eksplanatori, yaitu penelitian


yang menjelaskan hubungan kausal antara variabel-variabel yang
mempengaruhi hipotesis (Sugiyono, 2006:89). Jenis penelitian ini untuk
menguji hipotesis yang diajukan agar dapat menjelaskan pengaruh
variabel bebas terhadap variabel terikat, dengan 4 indikator gaya
kepemimpinan (X1), 3 indikator jenjang karir (X2), 8 indikator motivasi
kerja (X3), dan 5 indikator kepuasan kerja (Y).
POPULASI DAN SAMPEL
• populasi dalam penelitian ini adalah semua Pegawai non-PNS
Terminal di kota Salatiga sebanyak 46 orang per bulan Januari
2018.
• Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan Teknik
Sampling Jenuh dan yang digunakan adalah 46 orang yang
kesemuanya merupakan karyawan atau pegawai non-PNS Terminal
di kota Salatiga
DEFINISI KONSEP

• Konsep merupakan kata yang diberi makna tertentu, dipergunakan


sebagai simbol untuk menyatakan suatu gagasan (Widjajanto,
2007:31). Makna suatu konsep merupakan definisi yang dapat
menghubungkan dengan obyek empiriknya. Semua obyek yang
menjadi tujuan sasaran penelitian ini antara lain :

o Gaya Kepemimpinan (X1)

o Jenjang Karir (X2)

o Motivasi Kerja (X3)

o Kepuasan Kerja (Y)


DEFINISI OPERASIONAL
• Definisi operasional adalah penarikan batasan yang lebih
menjelaskan ciri-ciri spesifik yang lebih substantif dari suatu konsep

• alat ukur berupa kuesioner dengan indikator pertanyaan yang


masing-masing pertanyaan diberikan jawaban oleh responden

• Indikatornya :
1. Gaya Kepemimpinan (X1)
(House and Mitchel dalam Winarsih, 2005:16)
• Gaya Kepemimpinan direktif
• Gaya Kepemimpinan suportif
• Gaya Kepemimpinan yang berorientasi pada prestasi
• Gaya Kepemimpinan partisipatif
2. Jenjang Karir (X2)
(Simamora, 2006:423)
• Pendidikan
• Pangkat atau golongan
• Peningkatan status
3. Motivasi Kerja (X3)
(Siagian, 2008:138)
• Daya Pendorong
• Kemauan
• Kerelaan
• Membentuk keahlian
• Membentuk Keterampilan
• Tanggung Jawab
• Kewajiban
• Tujuan
4. Kepuasan Kerja (Y)
(Hasibuan, 2008:202)
• Menyenangi pekerjaannya
• Mencintai pekerjaannya
• Moral kerja
• Kedisiplinan
• Prestasi kerja
JENIS DATA DAN SUMBER DATA

DATA PRIMER DATA SEKUNDER

Tanggapan langsung data yang pengumpulannya


responden atas daftar tidak langsung dari berbagai
pernyataan (kuesioner yang literatur berupa teori-teori
kemudian diwujudkan dalam dari buku referensi, majalah,
bentuk skor) internet dan referensi lainnya
yang ada hubungannya
dengan masalah penelitian
METODE PENGUMPULAN DATA

METODE STUDI METODE STUDI


LAPANGAN PUSTAKA

metode yang dipakai


untuk memperoleh
informasi & data dari
WAWANCARA berbagai macam
sumber-sumber buku
literatur, jurnal laporan,
media cetak/ elektronika
KUESIONER/ ANGKET yang dapat mendukung
(dengan skala likert) penelitian.
METODE ANALISIS DATA

• Uji Validitas

• Uji Reliabilitas

• Analisa Regresi Linier Berganda

• Uji t ( t-Test )

• Uji F (F-Test)

• Koefisien Determinasi (R Square)


UJI VALIDITAS
• digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner
(Ghozali, 2001 : 45)
• Rumus :

• Keputusan : Jika r hitung nilainya positif (+) serta > r tabel maka
pernyataan atau indikator tersebut dinyatakan valid
UJI RELIABILITAS
• indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat
dipercaya atau dapat diandalkan
• Untuk menguji reliabilitas digunakan uji statistik Cronbach Alpha (α)
dengan rumus

• Kesimpulan : Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai


Cronbach Alpha > 0,60 (Nunnally dalam Ghozali, 2001:41)
ANALISA REGRESI LINIER BERGANDA

• digunakan untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara variabel


bebas terhadap variabel terikat

• Rumus Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3


Uji t ( t-Test )
• untuk mengetahui pengaruh variabel independent (X1) secara
parsial terhadap variabel dependent (Y)
• langkah - langkah pengujian :
a. Menentukan formulasi Ho dan Ha
b. t-tabel ( α / 2, n-k-1 )
c. Mencari nilai t-hitung
d. Penarikan kesimpulan
Uji F (F-Test)
• untuk menguji pengaruh variabel independent dalam hal ini gaya
kepemimpinan (X1), jenjang karir (X2), motivasi kerja (X3) secara
bersama-sama (simultan) terhadap kepuasan kerja (Y)
• Langkah-langkah untuk melakukan uji F :
a. Perumusan hipotesis
b. Mencari Nilai F-hitung
c. Mencari nilai F-tabel α (n, n-k-1)
d. Penarikan kesimpulan
Koefisien Determinasi (R Square)

• digunakan untuk mengukur besarnya sumbangan dari variabel


bebas yang diteliti terhadap variasi variabel terikat
• Jika koefisien determinasi yang diperoleh dari hasil perhitungan
semakin besar (mendekati satu), maka dapat dikatakan bahwa
sumbangan dari variabel terikat semakin besar dan juga sebaliknya
• koefisien determinasi berganda R2 berada antara
0 ≤ R2 ≥ 1
DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN
1. Profil Terminal di kota Salatiga
Terminal Tipe A Tingkir Kota Salatiga dan Terminal Tipe C
Tamansari kota Salatiga
2. Sumber Daya Manusia (SDM)

Struktur Organisasi Terminal Tipe C Tamansari Salatiga

Struktur Organisasi Terminal Tipe A Tingkir kota Salatiga

3. Visi dan Misi Terminal di kota Salatiga


DESKRIPSI DATA
Data Jenis Kelamin Responden

No Jenis Kelamin Jumlah Prosentase

1. Laki-laki 41 orang 89,13%

2. Perempuan 5 orang 10,87%


Jumlah 46 orang 100%
Sumber : Data Primer yang diolah, 2018
Data Usia Responden

No Usia Jumlah Prosentase

1. 17 – 25 tahun 11 orang 23,91%

2. 26 – 33 tahun 10 orang 21,74%

3. 34 – 41 tahun 13 orang 28,26%

4. 42 – 49 tahun 5 orang 10,87%

5. 50 – 57 tahun 6 orang 13,04%

6. 58 - keatas 1 orang 2,17%

Jumlah 46 orang 100%


Sumber : Data Primer yang diolah, 2018
Data Pendidikan Responden
No Pendidikan Jumlah Prosentase

1. SD/ sederajat 1 orang 2,17%

2. SMP/ sederajat 4 orang 8,70%

3. SMA/ sederajat 33 orang 71,74%

4. D1 – D.IV 6 orang 13,04%

5. S1 2 orang 4,35%

Jumlah 46 orang 100%


Sumber : Data Primer yang diolah, 2018
Tanggapan Responden Variabel Gaya Kepemimpinan (X1)

Pernyataan
Kategori Jumlah
No 1 2 3 4 Prosentase
Tanggapan Tanggapan

1 Sangat Sesuai 35 22 29 20 106 57,61%


2 Sesuai 6 19 9 22 56 30,43%
3 Tidak sesuai 2 5 6 3 16 8,70%
4 Sangat tidak sesuai 3 0 2 1 6 3,26%
Jumlah 46 46 46 46 184 100%
Sumber : Data Primer yang diolah, 2018
Dari hasil tanggapan responden tersebut dapat disimpulkan bahwa dalam
pelaksanaan tugas-tugas pekerjaan, seorang karyawan membutuhkan
seorang atasan yang mau melihat kebawah, mau mendengarkan masukan
dan saran dari bawahan secara sukarela dan ikhlas
Tanggapan Responden Variabel Jenjang Karir (X2)
Pernyataan
Kategori Jumlah
No Prosentase
Tanggapan 1 2 3 Tanggapan
1 Sangat Sesuai 11 10 12 33 23,91%
2 Sesuai 18 18 24 60 43,48%
3 Tidak sesuai 16 16 10 42 30,43%
4 Sangat tidak 1 2 0 3 2,17%
sesuai
Jumlah 46 46 46 138 100%
Sumber : Data Primer yang diolah, 2018

Dari hasil tanggapan responden tersebut diatas, dapat disimpulkan bahwa


seorang karyawan dalam bekerja mengharapkan ada jenjang karir yang jelas
dan berpihak kepada karyawan yang sudah mengabdi cukup lama yaitu
dengan adanya pengusulan ataupun regulasi yang mengatur pengangkatan
karyawan non-PNS menjadi PNS/ ASN
Tanggapan Responden Variabel Motivasi Kerja (X3)
Pernyataan
Kategori Jumlah
No Prosentase
Tanggapan Tanggapan
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Sangat Sesuai 27 21 15 21 20 18 30 26 178 48,37%
2 Sesuai 15 21 21 17 21 25 9 11 140 38,04%
3 Tidak sesuai 3 3 8 7 5 3 7 9 45 12,23%
4 Sangat tidak
sesuai 1 1 2 1 0 0 0 0 5 1,36%

Jumlah 46 46 46 46 46 46 46 46 368 100%


Sumber : Data Primer yang diolah, 2018
Dari hasil tanggapan responden, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar
memiliki motivasi kerja yang baik. Ditunjukkan dengan semangat kerja
yang tinggi, bekerja sesuai dengan pembagian tugas dan dapat
menyelesaikan pekerjaan dengan tepat waktu. Satu hal yang penting dan
tidak dapat dikesampingkan bahwa para karyawan non-PNS bekerja
dengan sukarela dan tanpa ada paksaan sedikitpun
Tanggapan Responden Variabel Kepuasan Kerja (Y)
Pernyataan
Kategori Jumlah
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Prosentase
Tanggapan tanggapan

1 Sangat
23 23 25 21 20 20 19 19 15 21 206 44,78%
Sesuai
2 Sesuai 17 18 14 21 14 21 15 22 22 15 179 38,91%
3 Tidak
6 5 6 4 12 5 12 5 9 10 74 16,09%
sesuai
4 Sangat
tidak 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0,22%
sesuai
Jumlah 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 460 100%
Sumber : Data Primer yang diolah, 2018

Dari tanggapan responden tersebut dapat disimpulkan bahwa sebagian


besar responden mempunyai kepuasan kerja dalam tingkat yang baik, yaitu
telah melaksanakan pekerjaan secara mandiri dan tepat waktu, serta dapat
menggunakan segenap pikirannya untuk dapat menyelesaikan pekerjaan
yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya ataupun tugas yang
diberikan oleh atasan
ANALISIS DATA Hasil Koefisiensi Uji Validitas (Sumber : Data Primer yang diolah, 2018)
Indikator (Konstruk) Pearson Correlation (rxy) r tabel Keterangan
1. Uji Validitas Gaya Kepemimpinan (X1)
Dari tabel tersebut Item 1 0.446 0,291 Valid/sahih

nilai korelasi Item 2 0.636 0,291 Valid/sahih


Item 3 0.375 0,291 Valid/sahih
Pearson (rxy/r- Item 4 0.700 0,291 Valid/sahih
hitung) masing- Jenjang Karir (X2)
masing butir Item 1 0.807 0,291 Valid/sahih
pernyataan lebih Item 2 0.730 0,291 Valid/sahih

besar dari nilai r- Item 3 0.681 0,291 Valid/sahih


Motivasi Kerja (X3)
tabel, berarti Item 1 0.613 0,291 Valid/sahih
masing-masing butir Item 2 0.736 0,291 Valid/sahih
pernyataan tersebut Item 3 0.689 0,291 Valid/sahih
valid/ sahih, maka Item 4 0.532 0,291 Valid/sahih

dapat digunakan Item 5 0.365 0,291 Valid/sahih


Item 6 0.628 0,291 Valid/sahih
sebagai alat ukur Item 7 0.712 0,291 Valid/sahih
dalam penelitian Item 8 0.495 0,291 Valid/sahih
Kepuasan Kerja (Y)
Item 1 0.712 0,291 Valid/sahih
Item 2 0.628 0,291 Valid/sahih
Item 3 0.761 0,291 Valid/sahih
Item 4 0.389 0,291 Valid/sahih
Item 5 0.770 0,291 Valid/sahih
Item 6 0.723 0,291 Valid/sahih
Item 7 0.676 0,291 Valid/sahih
Item 8 0.417 0,291 Valid/sahih
2. Uji Reliabilitas
Hasil Koefisien Uji Relibilitas

Indikator Alpha Cronbach Keterangan


Gaya Kepemimpinan (X1) 0,735 Reliabel
Jenjang Karir (X2) 0,861 Reliabel
Motivasi Kerja (X3) 0,842 Reliabel
Kepuasan Kerja (Y) 0,882 Reliabel

Sumber : Data Primer yang diolah, 2018

nilai alpha cronbach masing-masing indikator > 0,60 maka masing-


masing variabel adalah reliabel. Hasil pengujian validitas dan
reliabilitas hasilnya valid dan reliabel sehingga untuk selanjutnya
item-item tiap konsep variabel tersebut dapat digunakan sebagai alat
ukur untuk pengujian hipotesis yaitu apakah ada pengaruh gaya
kepemimpinan, jenjang karir, motivasi kerja terhadap kepuasan kerja
karyawan non–PNS pada Terminal di Kota Salatiga
3. Analisis Regresi Berganda
Hasil Analisis Regresi Berganda
Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta T Sig.

1 (Constant) 13.745 3.757 3.659 .001

GAYAKEPEMIMPINAN -.386 .154 -.247 -2.507 .016

JENJANGKARIR .759 .344 .244 2.204 .033

MOTIVASIKERJA .661 .122 .603 5.417 .000


a. Dependent Variable: KEPUASAN KERJA
Sumber : Data Primer yang diolah, 2018

Dari hasil tersebut dapat ditulis persamaan regresi linier berganda :


Y = 13,745 - 0,386X1 + 0,759X2 + 0,661X3
4. Uji t (t-test)
Perbandingan Nilai T-hitung dan Nilai T-Tabel

NO VARIABEL T-HITUNG T-TABEL Sig.

1 Gaya Kepemimpinan -2,507 2,02 0.016

2 Jenjang Karir 2,204 2,02 0.033

3 Motivasi Kerja 5,417 2,02 0,000

Sumber : Data Primer yang diolah, 2018


Kurva Daerah Pengujian Uji t Variabel Gaya kepemimpinan
Kurva Daerah Pengujian Uji t Variabel Jenjang karir

Daerah Daerah
Penerimaan Penerimaan Daerah Daerah
H1 H1 Penerimaan Penerimaan
H1 H1
Daerah Penolakan Daerah Penolakan
H0 H0

-2,507 - 2,02 0 2,02 2,507 -2,204 - 2,02 0 2,02 2,204

Kurva Daerah Pengujian Uji t Variabel Motivasi Kerja

Daerah Daerah
Penerimaan Penerimaan
H1 H1
Daerah Penolakan
H0

-5,417 - 2,02 0 2,02 5,417


5. Uji F (F-test)
Hasil Uji Anovab
ANOVAb

Sum of Mean
Model Squares df Square F Sig.
1 Regression 324.056 3 108.019 20.950 .000a
Residual 216.552 42 5.156
Total 540.609 45
a. Predictors: (Constant), GAYAKEPEMIMPINAN, JENJANGKARIR, MOTIVASIKERJA

b. Dependent Variable: KEPUASANKERJA


Sumber : Data Primer yang diolah, 2018

Daerah Penerimaan
H1

Daerah
Penolakan H0

2,83 20,950
Kurva Daerah Kriteria Pengujian Uji F
6. Uji Koefisien Determinasi (Adjusted R Square)
Hasil Uji Koefisien Determinasi

Model Summary

Adjusted R Std. Error of the

Model R R Square Square Estimate

1 .774a .599 .571 2.27068


a. Predictors: (Constant), GAYAKEPEMIMPINAN, JENJANGKARIR,
MOTIVASIKERJA
Sumber : Data Primer yang diolah, 2018

Dari data diatas terdapat pengaruh sebesar 57,1% antara Gaya


Kepemimpinan (X1), Jenjang Karir (X2), dan Motivasi Kerja (X3) secara
bersama-sama terhadap kepuasan kerja karyawan (Y), sedangkan sisanya
42,9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dibicarakan dalam
penelitian ini
SIMPULAN
• a = 13,745, artinya apabila tidak ada variabel gaya kepemimpinan,
jenjang karir dan motivasi kerja, maka nilai kepuasan kerja
karyawan adalah positif sebesar 13,745.
• Koefisien regresi Gaya Kepemimpinan (X1) adalah 0,386 dan
bertanda negatif, ini menunjukkan bahwa Gaya Kepemimpinan (X1)
mempunyai hubungan yang berlawanan arah dengan Kepuasan
Kerja (Y). Hal ini mengandung arti bahwa setiap kenaikan gaya
kepemimpinan (X1) satu satuan maka variabel kepuasan kerja (Y)
akan turun sebesar 0,386.
• Berdasarkan pengolahan pada uji t (t-test) untuk variabel
X1 terhadap Y, t-hitung (-2,507) > t-tabel (2,02) Sehingga
dapat disimpulkan gaya kepemimpinan memiliki
kontribusi Kepuasan Kerja. Nilai negatif menunjukkan
bahwa X1 mempunyai hubungan yang berlawanan arah
dengan Y. Nilai signifikan 0,016 < 0,05, maka dapat
disimpulkan bahwa H1 diterima dan H0 ditolak. Sehingga
hipotesis dinyatakan diterima. Nilai koefisien regresi
Jenjang Karir (X2) adalah 0,759 dan bertanda positif, ini
menunjukkan bahwa Jenjang Karir (X2) mempunyai
hubungan yang searah dengan Kepuasan Kerja (Y). hal
ini mengandung arti bahwa setiap kenaikan Jenjang
Karir (X2) satu satuan maka variabel Kepuasan Kerja (Y)
naik sebesar 0,759.
• Berdasarkan pengolahan pada uji t (t-test) untuk variabel
Jenjang Karir (X2) terhadap Kepuasan Kerja (Y),
didapatkan hasil bahwa t- variabel Jenjang Karir (X )
SARAN
1. Gaya kepemimpinan yang demokratis oleh atasan akan dapat lebih
mendorong karyawan untuk mendapatkan kepuasan kerja.
2. Perlu adanya instrumen khusus yang dapat digunakan atasan
untuk dapat menilai bawahan dengan standar yang jelas, yaitu:
instrumen yang dapat mengukur tingkat motivasi kerja karyawan.
Sehingga data yang ada dapat dijadikan dasar untuk dijadikan
bahan penilaian bagi karyawan.
3. Pimpinan Terminal di kota Salatiga diharapkan lebih
memperhatikan motivasi kerja, memberi pengawasan dan
bimbingan kepada karyawan dalam melaksanakan tupoksinya.
Karena setiap karyawan/ bawahan adalah garda depan dalam
kegiatan Terminal kota Salatiga.
4. Bagi peneliti yang akan melakukan penelitian pada Terminal di kota
Salatiga, agar dapat melakukan penelitian tentang faktor-faktor
yang belum dibahas dalam penelitian ini.

Anda mungkin juga menyukai