Penunjang
Urinalisis mid stream
◦ pyuria, nitrit, bakteriuria
Urinalisispenting pada wanita hamil untuk
mencari bakteriuria asimptomatik
Tatalaksana
ISK bawah nonkomplikata
Kotrimoxazol 2x160 mg 3hari
Ciprofloxacin 2x500 mg 3 hari
Levofloxacin 2x250 mg 3 hari
Cefixime 1x400 mg 3 hari
Amoxicillin 2x500 mg 7 hari
Gejala :
◦ Protenuria,
◦ hipoalbuminemia,
◦ edema,
◦ hiperkolesterolemia
Klasifikasi
Prerenal
◦ ↓ volume arterial efektif (syok, CHF)
◦ Sumbatan pembuluh besar (stenosis, trombosis)
Intrinsik
◦ Nekrosis tubular akut (iskemia atau toksin)
◦ Toksin zat kontras
◦ Nefritis interstisial akut (alergi, infeksi, infiltratif, autoimun)
◦ Sumbatan pembuluh kecil (hipertensi)
◦ Glomerulonefritis
Postrenal sumbatan
◦ Sumbatan ureter
◦ Sumbatan di leher vesica
Definisi CKD
• Merupakan suatu proses patofisiologis dengan etiologi
beragam, yang mengakibatkan penurunan fungsi ginjal.
• Gagal ginjal: keadaan klinis yang ditandai dengan
penurunan fungsi ginjal secara ireversibel.
• Pada tahap akhir memerlukan terapi penggantian ginjal
secara tetap, berupa dialysis atau pun transplantasi
ginjal.
Kriteria CKD
• Kerusakan ginjal yang terjadi selama
lebih dari 3 bulan, berupa kelainan
structural maupun fungsional, dengan
maupun tanpa penurunan laju filtrasi
glomerulus (LFG), dengan manifestasi:
– Kelainan patologis
– Terdapat kelainan ginjal, termasuk
kelainan dalam komposisi darah atau
urine, atau kelainan dalam tes
pencitraan.
• Gejala sama seperti AKI namun terdapat anemia
USG
Biopsi ginjal
Tata Laksana
K.I :
ACEI/ARB : ibu hamil
B-Blocker : asma, PPOK, AV block
Diuretik : Gout (relatif), Hipotensi TD < 100