KELOMPOK VII
AZURA AHMAD WARDI : 16 3145 301 005
MARIANA RUSLAN : 16 3145 301 017
MEGAWATI RAKIB : 16 3145 301 020
YUSNITA SARI : 16 3145 301 036
BAYI BARU LAHIR
1. Asfiksian neonatorum
adalah suatu keadaan bayi baru lahir yang gagal bernafas
secara spontan dan teratur segera setelah lahir, sehingga bayi
tidak dapat memasukkan oksigen dan tidak dapat mengeluarkan
zat asam arang dari tubuhnya asfeksia dapat terjadi karena
kurangnya kemampuan organ pernafasan bayi dalam
menjalankan fungsinya, seperti pengembangan paru-paru.
ETIOLOGI PATOLOGI
PENANGANAN
Adapun penanganan bayi yang asfeksia yaitu dengan
cara resusitasi
HIPOTERMI
Hipotermi merupakan
keadaan dimana seorang
individu gagal mempertahankan
suhu tubuh dalam batasan
normal 360C-37,50C.
PREMATURITAS
ESPOSURE ASFIKSIA
ETIOLOGI
PENGERINGAN YANG
TIDAK ADEKUAT
SEPSIS
KONDISI
NEUROLOGIK
PENATALAKSANAAN
Mempert Mencega
Pengawa Pengawa
ahankan h infeksi Pemberia
san san jalan
suhuyang dengan n oksigen
nutrisi nafas
ketat ketat
Ikhterus / hiperbilirubin
Hiperbilirubin adalah
meningkatnya kadar biliribin
dalam darah yang kadar nilainya
lebih dari normal, biasanya terjadi
pada bayi baru lahir
ETIOLOGI
Pen
prim cegah
er an
Pen
sek cegah
und an
er
PENCEGAHAN
TETANUS NEONATORUM
Pertolongan
persalinan
Pemberian tidak
imunisasi memenuhi
Akibat tetanus persyaratan
pemotongan toksoid (TT) kesehatan.
Infeksi tali pusat
melalui tali yang kurang
pusat steril
PENATALAKSANAAN
Mencari tempat
masuknya spora
tetanus, umumnya di
Pemberian
tali pusat atau di antibiotik
telingah
Pemberian Perawatan
anti toksin adekuat
KEJANG
Perubahan
Metabolik intrakranial
PENANGANAN
Komplikasi
pengantar selama
kehamilan
PENCEGAHAN
Haus berlebihan
Hilangnya elastisitas
kulit
Popok
kering
PECEGAHAN
Perlakuan pada
susunan syaraf
Fraktur (patah
tulang)
Perlakuan jaringan
lunak bayi baru lahir
prematur
PERDARAHA
N
usia ibu ANTEPARTU gameli
M
penyakit
KETUBAN bakterial
dalam
kehamilan
PECAH DINI vaginosis
riwayat infeksi
paritas partus saluran
prematur kemih
TERIMA KASIH