Anda di halaman 1dari 15

CT SCAN ATAU CAT

SCANNER
COMPUTERIZED AXIAL TOMOGRAPHY
COCMPUTER TOMOGRAPHY
CT Generasi I - T/R ( Translate/Rotate )
Ciri-ciri :
Detektor tunggal
Scan Time 4-5 menit
Stationary X-ray Tube
Pixel recon Matrix 80 x 80
irisannya 13 mm
33 mA, 120 kV
Head Scaner
Generasi II/ T/R ( Translate Rotate )
 Multiple detector > 30 detector
 Scan Time 20 -90 second
 Tebal Irisan 13 mm
 Rotating X-ray Tube
 Head scaner
 50 mA 120 kV
Generasi III/ Fan Beam Geometry
 R/R ( Rotate – Rotate ) – S/R ( Slipring Rotation)
 Multiple detector “ Fan Beam Array “
 Scan time 1 – 5 second ( saat ini 0,8 – 5

second)
 Detector 280 - 1000
Generasi IV
 Rotate / Fixed (Picker)
 Tube rotate (berputar pada poros detector

diam)
 Rotate / Nutate ( Toshiba 900S )
Generasi V
 Ultrafast CT
Kecepatan Acquitition 34 scan/s
 Electron Gun  640 mA
 Target Ring
 High speed couch motion
 Electron beam sweep the target 0,1 s
 Untuk Coronary artery scaning
Reconstruction
PROSES DARI CT SCANNING :
Acquisition
-Window
X-RAY ATTENUATION -Level
BEAM OBJEK PROFILE -Gray Scale
-Display motion
-Display function

Post Processing

Archieving :
-Film
-MOD
-CD Ram
 KOMPONEN CT SCAN:
 X RAY GENERATOR
 GANTRY (DAS/data Acquisition System, X-Ray
Tube, On board X-ray Generator)
 PATIEN TABLE/MEJA PASIEN
 COMPUTER
 WORKSTATION
 X-Ray Generator :
• Pulsed Generator ( type lama)
• Continuous Generator ( Hight
frequency generator)
CT ARTIFACT
 Geometri error: Error yang terjadi karena
pengukuran pada satu posisi tidak berada pada satu
garis.
contoh: MOTION ARTIFACT
Usaha utk menghilangkan Error :
* Scan time diperkecil
* Atur waktu scanning pada saat tahan nafas
* Untuk mengurangi gerakan pasien, gunakan
peralatan bantu immobilisasi pasien (Straps dll)
 Error akibat dari “Partial volume Effect”
Usaha utk harus memilih slice thicness yang lebih kecil
 ALGORITHM EFFECT: adalah artefact yang akibat dari
kesalahan memilih algorithm/kernel
untuk merekonstruksi gambar ctscan.
 ATTENUATION MEASUREMENT ERROR :
Disebabkan kesalahan pembacaan attenuasi
oleh detektor dari sinar-X yang menembus pasien.
* Ring Artifact: Jika salah satu channel dari detector
memiliki karakteristik input/output yang
berbeda dengan channel-channel yang lain.
* Streak Artifact :
- Metal artifact
- Large differences of CT Number
Mis: Air/Bone, Air, GI Contrast, dll
_ Effect Of Beam Hardening ( Hounsfield Artifact )
RESOLUSI DARI CT SCAN
 LOW CONTRAST RESOLUTION
 HIGH CONTRAST RESOLUTION ( SPATIAL RESOLUTION )
* Low Contrast Resolution
Kemampuan membedakan dua objek dengan
perbedaan densitas yang kecil (antara 2 s/d 5 CT
Number ) dinyatakan :
2.5 mm @ 0,3 % @ 4 Rad, artinya Objek dengan
ukuran 2,5 mm dapat dibedakan dengan selisih CT
Number 3 HU pada dose 4Rad.
* High Contrast Resolution ( spatial Resolution )
Kemampuan membedakan dua objek sangat
dekat . Sering disebut sebagai space resolution.
High Contrast Resolution ( spatial
Resolution ) dipengaruhi;
 Disain CT Scan: - Jumlah detektor/degree
- Detektor size ( ukurannya )
- Jarak detektor
- DAS rate
- CT scan geometry.
Beberapa Teknik Scanning Pada Ct Scan
 Topogram/Scout View/Scanogram/Pilotscan/Surview
adalah:
Teknik Scanning dimana objek bergerak masuk/keluar ke-dari
gantry pada saat bersamaan terjadi X-ray. Dengan posisi Tube
dan detektor 0 atau 90, sehingga diperoleh gambar proyeksi AP
dan lateral. Gambar ini dipergunakan untuk lokalisasi dari daerah
yang akan discaning.
 Axial Scanning:
Scanning yang umumnya dilakukan pada CT scan dan gambar
yang diperoleh proyeksi axial dari objek.
 Rapid Scanning/Fast Scanning:
Proses scanning tidak menunggu sampai rekonstruksi gambar
selesai, tapi langsung melaksanakan scanning sesuai dengan
program dan operator hanya menekan tombol exposure 1 kali,
dan proses akan berlangsung secara otomatik.
 Dynamic scan :
Scanning dengan cepat dari objek dengan atau tanpa
pergerakan meja.
Tanpa gerakan meja :
Dipergunakan untuk menghitung Peak
Enchancement time dari cairan kontras pada objek yang
akan dilihat atau untuk melihat flow dari cairan kontras pada
objek tertentu.
 Cluster Scanning
Dilakukan beberapa Scanning pada satu tarikan napas.
( berlaku pada alat ct konvensional)
 Helical Scanning/Volume Scanning
Scanning dilakukan pada saat yang bersamaan meja
bergerak masuk maupun keluar dari/ke gantry.
Perlu diperhatikan bahwa Helical Scanning = SR Scanner.
Tetapi kebalikannya belum tentu.

Anda mungkin juga menyukai