Anda di halaman 1dari 12

HUKUM KONTRAK

INTERNASIONAL
ASAS
- Masih ingat abad 17?
HUKUM KEBIASAAN - HUKUM ROMAWI
PEMBENTUKAN HUKUM HUKUM NASIONAL

- Ada hal-hal utama dan basic yang di anggap sama – UNIVERSAL


ITULAH ASAS
asas merupakan landasan yang paling luas bagi lahirnya suatu
peraturan hukum
asas menjelma ke dalam aturan hukum
KEKUATAN HUKUM ASAS
• ASAS tidak memiliki kekuatan hukum memaksa dalam tatanan hukum
• ASAS yang sudah menjelma ke dalam aturan memiliki kekuatan
mengikat
• ASAS tetap memiliki tempat tersendiri dalam hubungan lintas batas
negara
• ASAS menjadi hukum tidak tertulis yang menjadi jembatan
penghubung dalam transaksi-transaksi internasional
Asas-Asas Perjanjian
Kebebasan
Konsensualisme berkontrak
freedom of contract

Privity of Contract Pacta sunt servanda

Itikad baik Asas kepatutan


ASAS KONSENSUALISME
• KESEPAKATAN
• Apa arti sepakat?
• Ada offer ada acceptance
• sepakat atau setuju mengenai prestasi yang dijanjikan atau dapat diartikan,
perjanjian/kontrak tersebut di dadasari adanya kata “sepakat dari kedua pihak
• Seberapa penting sepakat tercapai dalam perjanjian?

Pasal 1320 ayat (1) KUH Perdata yang menyebutkan salah satu syarat
dalam perjanjian adalah adanya “kesepakatan kedua pihak”.
ASAS KONSENSUALISME
• unsur “kehendak” dalam melakukan kesepakatan sangat penting.
• Apabila kehendak melakukan perjanjian/kontrak atas dasar kedua
belah pihak, maka perjanjian dianggap sah.
• perjanjian/kontrak yang dilakukan dengan adanya
paksaan (conradictio interminis), maka perjanjian/kontrak tersebut
dapat dibatalkan
ASAS KONSENSUALISME
• cacat kehendak” yang membuat perjanjian/kontrak dapat dibatalkan,
yaitu :
Kesesatan (dwaling);
Penipuan atau (bedrog); serta
Paksaan atau (dwang).
Apakah di negara luar juga sama?  TUGAS
ASAS KEBEBASAN BERKONTRAK
• Asas kebebasan berkontrak :
BEBAS PIHAK, BEBAS ISI, DAN BEBAS BENTUK

 Pasal 1338 ayat (1) KUHPerdata yang menyatakan bahwa : “semua


perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai undang-undang bagi
mereka yang membuatnya
ASAS KEBEBASAN BERKONTRAK
• Memberikan kebebasan untuk membuat atau tidak membuat
perjanjian;
• Mengadakan perjanjian dengan siapapun;
• Menentukan isi perjanjian, pelaksanaan, dan persyaratannya,
• Menentukan bentuk perjanjian, yaitu tertulis atau lisan.
• Keempat hal tersebut dapat dilakukan dengan syarat tidak melanggar
undang-undang, ketertiban umum, dan kesusilaan.
Asas personalitas /PRIVITY OF
CONTRACT
• Yang terlibat dan di bebani hak dan kewajiban hanyalah mereka yang
terikat dalam perjanjian
• Pasal 1315 KUHPerdata yang dinyatakan “Pada umumnya tak seorang
dapat mengikatkan diri atas nama sendiri atau meminta
ditetapkannya suatu janji dari pada untuk dirinya sendiri”
ASAS PACTA SUNT SERVANDA
• Asas ini menimbulkan kepastian hukum
• Pasal 1338 ayat (1) KUHPerdata yang memuat ketentuan
imperatif, “semua kontrak yang dibuat sesuai dengan undang-undang
berlaku sebagai undang-undang bagi mereka yang membuatnya.”
ASAS ITIKAD BAIK
• pasal 1338 ayat (3) KUH Perdata, bahwa perjanjian harus dilaksanakan
dengan itikad baik.
• sikap batin seseorang pada saat dimulainya suatu hubungan hukum 
• pelaksanaan perjanjian harus berjalan di atas ketentuan yang benar
• ada keharusan untuk tidak melakukan segala sesuatu yang
bertentangan dengan norma kepatutan dan kesusilaan 

Anda mungkin juga menyukai