Konsumen
Kelompok 6
02 05 08
Pandangan Pengambilan Kaidah Keputusan Penilaian Pasca
Keputusan Konsumen Konsumen Pembelian
03 06 09
Model dan Tahapan Informasi yang Tidak Perilaku konsumen
Pengambilan Lengkap dan Alternatif memberi hadiah dan
Keputusan Konsumen yang tidak dapat Marketing relationship
01 Pengertian
Pengertian dan Tipe Pengambilan keputusan konsumen (consumer decision
Pengambilan making) adalah proses pengintegrasian yang mengkombinasikan
Tipe
1. Pemecahan masalah yang diperluas
2. Pandangan Emosional
Pandangan ini melibatkan suasana hati dan menghubungkan perasaan yang mendalam, seperti : kegembiraan, rasa sayang, harapan, dan
imajiinasi.
3. Pandangan Kognitif
Pandangan kognitif menggambarkan konsumen sebagai pemecah masalah dengan cara berpikir, selain itu memfokuskan kepada proses
konsumen mencari dan menilai informasi mengenai produk.
4. Pandangan Pasif
Dalam pandangan ini konsumen dianggap sebagai pembeli yang menuruti kata hati dan irasional serta siap menyerah kepada tujuan dan
kekuasaan pemasar.
03 Model dan Tahapan Pengambilan Keputusan Konsumen
Tahapan
1. Pengenalan Kebutuhan.
2. Penelitian Sebelum
Pembelian
3. Penilaian Alternatif..
04 Sub kategori dalam memilah kesadaran
1. Evoked Set ( merk yang diminati)
Merk-merk khusus yang dipertimbangkan konsumen dalam melakukan pembelian dalam
kategori produk-produk tertentu. Contohnya Nike, Adidas dan Specs.
Pertama adalah pembelian percobaan dimana konsumen membeli suatu poduk (atau merk) untuk pertama kalinya
dengan jumlah yang lebih sedikit dari biasanya.
Kedua, pembelian ulangan yakni jika suatu merk baru atau kategori produk yang sudah mapan berdasarkan percobaan
yang dirasakan lebih memuaskan atau lebih baik dari merk-merk lain, konsumen mungkin akan melakukan pembelian
ulang.
Ketiga adalah pembelian komitmen jangka panjang, perilaku pembelian ulangan berhubungan erat dengan konsep
kesetiaan merk, yakni dimana ukuran sikap berkaitan dengan perasaan konsumen secara keseluruhan (yaitu, penilaian)
terhadap produk dan merek, dan maksud pembelian mereka. Tidak seperti percobaan dimana konsumen tidak memiliki
komitmen apapun, pembelian ulangan biasanya menandakan bahwa produk memenuhi persetujuan konsumen dan bahwa
ia bersedia memakainya lagi dan dalam jumlah yang besar.
08 Penilaian Pasca Pembelian
Marketing Relationship
Marketing Relationship adalah proses berkelanjutan yang mensyaratkan suatu perusahaan agar menjalin
komunikasi tetap dengan konsumen untuk memastikan tujuan tercapai, dan memadukan proses relationship
marketing kedalam rencana strategi sehingga memungkinkan perusahaan mengelola sumber daya dengan baik
dan memenuhi kebutuhan konsumen di masa mendatang. Tujuan utama relationship marketing menurut
Sivesan (2012) adalah untuk meningkatkan hubungan yang kuat antara pemasar dan palanggan dengan cara
mengkonversi atau menjadikan pelanggan yang acuh tak acuh menjadi lebih loyal.
Sesi
Tanya-Jawab
Kesimpulan
Pengambilan keputusan konsumen (consumer decision making) adalah proses pengintegrasian yang
mengkombinasikan pengetahuan untuk mengevaluasi dua atau lebih perilaku alternatif, dan memilih
salah satu diantaranya. Hasil dari proses pengintegrasian ini adalah suatu pilihan yang disajikan secara
kognitif sebagai keinginan berperilaku.
Keputusan konsumen untuk membeli atau tidak membeli suatu produk atau jasa merupakan momen
yang penting bagi kebanyakan pemasar. Keputusan yang diambil seorang konsumen dapat
menggambarkan apakah suatu strategi pemasaran telah cukup bijaksana, berwawasan luas, dan efektif,
atau apakah strategi tersebut kurang baik direncanakan atau keliru dalam menetapkan sasaran.
Berbagai model mengenai konsumen seperti pandangan ekonomi, pandangan pasif, pandangan kognitif,
dan pandangan emosional yang telah dijelaskan sebelumnya juga sangat menggambarkan bagaimana
proses pengambilan keputusan konsumen dengan cara yang sangat berbeda-beda.