Anda di halaman 1dari 47

“optimism is the faith that leads

to achievement . Nothing can be


done without hope and
confidence”
Helen Keller
2
PLANTAE
Ciri umum
◉ Sel Eukariotik
◉ Organisme multiseluler
◉ Dinding sel tersusun dari selulosa
◉ Memiliki klorofil untuk berfotosintesis
◉ Menyimpan cadangan makanan dalam bentuk zat tepung atau
amilum
◉ Bersifat autotroph
Contains

Tumbuhan Lumut Tumbuhan Paku Tumbuhan Berbiji


(Bryophita) (Pteridophyta) (Spermatophyta)
Tumbuhan Lumut
(Bryophyta)
Ciri-ciri
◉ Berukuran kecil,membentuk koloni
◉ Memiliki klorofil
◉ Mengalami metagnenesis (pergiliran keturunan)
◉ Gametofil lebih dominan daripada sporofit
◉ Hidup ditempat lembab
◉ Terdapat lapisan lilin untuk menahan masuknya air
◉ Peralihan dari Thallophita ke Cormophyta
Struktur tubuh ( berdasarkan susunannya)
◉ Akar
Lumut belum memiliki akar sejati, tetapi hanya mempunyai akar semu yang disebut
rizoid
◉ Batang
Sebagian jenis lumut tidak berbatang dan tidak memiliki pembuluh angkut, namun
sebagian memiliki batang sederhana dengan pembuluh tunggal.
◉ Daun
Sebagian lumut seperti lumut daun memiliki daun sederhana yang berklorofil.
Struktur tubuh (berdasarkan fungsinya)
1. Sporofit : tubuh penghasil spora
2. Gametofit: tubuh penghasil gamet (sel kelamin:
sperma & ovum)
Klasifikasi

Lumut Hati Lumut Tanduk Lumut Daun


(Hepaticopsida) (Anthocerotopsida) (Bryopsida)
Lumut Hati
Lumut tanduk
Lumut daun
Reproduksi
Tumbuhan Paku
(Pteridophyta)
Ciri-ciri
◉ Daun muda menggulung
◉ Terdapat sorus (kumpulan sporangium) dibawah permukaan
daun
◉ Habitatnya di tempat basah dan lembab
◉ Disebut cormophyta berspora
◉ Terjadi metagenesis dengan sporofit yang lebih dominan

17
Struktur tubuh
◉ Akar
Sudah memiliki akar sejati berupa akar serabut
◉ Batang
Batang berada didalam tanah dan disebut rimpang (rhizome) dan sudah terdapat berkas
pengangkut
◉ Daun
Terdiferensiasi menjadi daun sporofil dan tropofil

18
◉ Daun
1) Berdasarkan ukuran dan susunan anatominya
a) Mikrofil : daun berukuran kecil, berbentuk seperti rambut atau sisik, tidak
bertangkai, tidak bertulang daun, sel belum berdiferensiasi
b) Makrofil : daun berukuran besar, bertangkai daun, bertulang daun, selnya
berdiferensiasi membentuk jaringan tiang, jaringan spons dll
2) Berdasarkan fungsinya
a) Tropofil (daun steril), yaitu daun khusus untuk fotosintesis
b) Sporofil (daun fertile) daun untuk fotosintesis dan menghasilkan spora.

19
Klasifikasi
◉ Paku Purba ( Psilophytinae)
Paku paling sederhana, memiliki batang
yang beruas-ruas dan berbuku nyata.
◉ Paku Kawat (Lycopodiinae)

Batang dan akar bercabang


menggarpu, Daun berukuran kecil,
berbentuk sisik dan tersebar pada
batang dantidak bertangkai.
◉ Equisetinae (Paku Ekor Kuda)
Batang berongga, daun kecil membentuk
sisik tumbuh pada buku-buku batang.
Semua sporofil tersusun dlaam strobilus
(kerucut) pada ujung batang.
24
◉ Filicinae (Paku Sejati)

25
26
27
Berdasarkan jenis spora, paku dibagi menjadi :

◉ Paku Homospora / Isospora, yaitu yang menghasilkan satu jenis spora yang sama
besar
◉ Paku heterospora, memiliki 2 spora yang berbeda ukuran yaitu mikropora untuk
yang berkelamin jantan dan makrospora untuk yang berkelamin betina
◉ Paku peralihan, paku yang menghasil dua macam spora. Spora yang dihasil
memiliki ukuran dan bentuk yang sama

28
29
Tumbuhan Berbiji
(Spermatophyta)
Ciri-ciri
◉ Menghasilkan biji sebagai alat perkembang biakan
◉ Mempunyai berkas pembuluh
◉ Cara hidup fotoautotrof
◉ Sperma tidak berflagel, tidak perlu air untuk fertilisasi
◉ Sudah memiliki akar, batang dan daun sejati
Struktur tubuh
◉ Akar
Memiliki akar serabut dan tunggang . Sel akar sudah terdiferensiasi menjadi epidermis,
korteks, silinder pusat dst.
◉ Batang
Batang beraneka ragam, seperti tegak, condong, berbaring atau merayap. Sel batang
juga telah mengalami diferensiasi menjadi epidermis, korteks, dst.
◉ Daun
Memiliki tulang daun dengan berbagai bentuk dan ukuran. Sel daun telah mengalami
diferensiasi epidermis dan mesofil.

32
Spermatophyta

33
Cycadinae

34
35
Ginkgoinae

36
Gnetinae

37
38
Coniferae

39
40
41
42
43
Angiospermae
spermatophyt
a
Angiospermase

Angiosperma
e

Monocotiledonae
Dicotyledona
45
e
Monocotiledonae (Liliopsida)
◉ Mempunyai akar serabut
◉ Keping biji tunggal bagian bunga 3 atau kelipatannya
◉ Tulang daun sejajar
◉ Berkas vaskuler tersebar

46
Dycotiledonae (Magnoliopsida)

◉ Akar tunggang
◉ Keping biji berbelah dua
◉ Tulang daun menjari atau menyirip
◉ Berkas vaskuler tersusun rapi (kolateral terbuka)
◉ Batang dan akar memiliki cambium

47

Anda mungkin juga menyukai