FASILITAS DAN
KESELAMATAN
Luwiharsih
MANAJEMEN FASILITAS &
KESELAMATAN (8 fokus area)
Sistem utilisasi (Sistem pendukung) MFK 9; 9.1; 9.2; 10; 10.1; 10.2
3
YANG PERLU DI PERHATIKAN DI
MFK
• Mengikuti peraturan & perundangan
• Perencanaan terpisah atau ada satu perencanaan
yang menyeluruh
• Perencanaan untuk mengurangi atau meminimalisasi
resiko.
• Integrasi mutu fasilitas & informasi keselamatan
• Menjamin bahwa staf mempunyai informasi yg
benar untuk menjamin keselamatan staf & pasien
4
FOKUS AREA PROGRAM
MONITORING PERENCANAAN
RESPON PENDIDIKAN
PELAKSANAAN
SIKLUS MANAJEMEN RISIKO MFK
Rencana
• Risiko lingkungan spesifik apa yang telah teridentifikasi oleh
rumah sakit ?
Pendidikan
• Bagaimana peranan dan tanggung jawab dari staf
dikomunikasikan oleh rumah sakit ?
Pelaksanaan
• Prosedur dan pengawasan (fisik dan manusia) apa yang
dilaksanakan oleh rumah sakitt untuk memperkecil dampak
dari risiko terhadap pasien, pengunjung dan staf ?
SIKLUS MANAJEMEN RISIKO MFK
Respon
• Prosedur apa yang dilaksanakan RS atas sebuah insiden/kegagalan MFK ?
• Bagimana, kapan dan kepada siapa masalah, insiden, dan/atau kegagalan MFK
dilaporkan di dalam rumah sakit ?
Monitor
• Bagaimana kinerja MFK (kegiatan manusia dan komponen fisik) di monitor rumah
sakit ?
• Kegiatan monitor apa yang telah dilakukan dalam waktu 12 bulan terakhir ?
Perbaikan
• Masalah MFK apa yang sekarang di analisis ?
• Tindakan apa telah dilakukan sebagai hasil dari kegiatan monitoring MFK ?
Kesela Keama B 3 & Pencegaha Alat Medis utilitas Manaj
matan nan Limbah n & Kedaruratan
kebakara Labora
n torium
Rencan
a
Didik
Pelaksa
naan
Respon
Monitor
Perbaik
an
KEPEMIMPINAN DAN
PERENCANAAN
Standar MFK 1
• RS mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku dan
ketentuan tentang pemeriksaan fasilitas
Elemen penilaian MFK 1
1. Pimpinan RS & mereka yg bertanggung jawab atas pengel fasilitas
mengetahui peraturan perundang-2an & ketentuan lainnya yg
berlaku terhadap fasilitas RS.
2. Pimpinan menerapkan ketentuan yang berlaku atau ketentuan
alternatif yang disetujui Ijin2
3. Pimpinan memastikan RS memenuhi kondisi seperti hasil lap.
terhadap fasilitas atau catatan pemeriksaan yang dilakukan oleh
otoritas setempat respon thd pem fasilitas
YANG DIPERSIAPKAN OLEH RS
KEPEMIMPINAN DAN
PERENCANAAN
Standar MFK 3
• Seorang atau lebih individu yang kompeten mengawasi
perencanaan dan pelaksanaan program untuk mengelola risiko di
lingkungan pelayanan
Elemen Penilaian MFK 3 Tim K-3 RS, uraian tugas & program
kerjanya KMK 432/2007 ttg Pedoman Manajemen Kesehatan dan
Keselamatan Kerja di RS
1. Program pengawasan dan pengarahan dapat ditugaskan kepada
satu orang atau lebih.
2. Kompetensi petugas tersebut berdasarkan atas pengalaman atau
pelatihan
3. Petugas tersebut merencanakan dan melaksanakan program
meliputi elemen a) sampai g) Maksud dan Tujuan.
PROGRAM PENGAWASAN
MELIPUTI :
KESELAMATAN DAN KEAMANAN
3. Program tersebut efektif untuk mencegah cidera dan
mempertahankan kondisi aman bagi pasien, keluarga, staf dan
pengunjung. (lihat juga SKP.6, EP 1)
4. Program meliputi keselamatan dan keamanan selama masa
pembangunan dan renovasi
5. Pimpinan memanfaatkan sumber daya sesuai rencana yang
disetujui
6. Bila terdapat badan independen dalam fasilitas pelayanan pasien
akan disurvei, rumah sakit memastikan bahwa badan tersebut
mematuhi program keselamatan.
KESELAMATAN DAN KEAMANAN
Standar MFK 4.1.
• RS melakukan pemeriksaan seluruh gedung pelayanan pasien
dan mempunyai rencana untuk mengurangi risiko yang nyata
serta menyediakan fasilitas fisik yang aman bagi pasien, keluarga,
staf dan penunjung
Elemen Penilaian MFK 4.1.
1. RS mempunyai hasil pemeriksaan fasilitas fisik terkini dan
akurat yang didokumentasikan
2. RS mempunyai rencana mengurangi risiko yang nyata
berdasarkan pemeriksaan tersebut
3. RS memperlihatkan kemajuan dalam melaksanakan
rencananya.
KESELAMATAN DAN KEAMANAN
Standar MFK 4.2.
S merencanakan & menganggarkan utk meningkatkan atau
mengganti sistem, bangunan atau komponen berdasarkan hasil
inspeksi terhadap fasilitas dan tetap mematuhi peraturan
perundangan
Elemen Penilaian MFK 4.2.
1. RS menyusun rencana dan anggaran yang memenuhi
peraturan perundangan dan ketentuan lain
2. RS menyusun rencana dan anggaran untuk meningkatkan
atau mengganti sistem, bangunan, atau komponen yang
diperlukan agar fasilitas tetap dapat beroperasi secara aman dan
efektif. (lihat juga APK.6.1, EP 5)
BAHAN BERBAHAYA
Standar MFK 5
• RS mempunyai renc. tentang inventaris, penanganan,
penyimpanan dan penggunaan bahan berbahaya serta
pengendalian dan pembuangan bahan dan limbah berbahaya.
Elemen Penilaian MFK 5
1. RS mengidentifikasi bahan & limbah berbahaya & memp.
daftar terbaru/mutakhir dari bahan berbahaya tsb di RS. (lihat
juga AP5.5, EP 1, & AP.6.6, EP 1) identifikasi risiko
2. Renc utk penanganan, penyimpanan & penggunaan yg aman
disusun & diimplementasikan/diterapkan (lihat juga AP.5.1, Maksud
& Tujuan, & EP 3; AP.5.5, EP 3; AP.6.2, EP 4; dan AP.6.6, EP 3)
BAHAN BERBAHAYA
Standar MFK 6
RS menyusun & memelihara renc manj kedaruratan & progr.
menanggapi bila terjadi kedaruratan komunitas demikian, wabah &
bencana alam/bencana lainnya.
Elemen Penilaian MFK 6
1. RS telah mengidenfikasi bencana internal & eksternal yg
besar, spt kead darurat di masy, wabah & bencana alam/bencana
lainnya, serta kejadian wabah besar yg bisa menyebabkan
terjadinya risiko yg signifikan.
2. RS merencanakan utk menanggapi kemungkinan terjadinya
bencana, meliputi item a) sp g) Maksud dan Tujuan
RENCANA DAN PROGRAM
PENANGANAN KEDARURATAN
a. menetapkan jenis, kemungkinan & konsekuensi dari bahaya, ancaman
dan kejadian;
b. menetapkan peran rumah sakit dalam kejadian tsb
c. strategi komunikasi pada kejadian;
d. pengelolaan sumber daya pada waktu kejadian, termasuk sumber daya
alternatif;
e. pengelolaan kegiatan klinis pada waktu kejadian, termasuk alternatif tempat
pelayanan;
f. identifikasi dan penugasan peran dan tanggung jawab staf pada waktu
kejadian
g. proses utk mengelola keadaan darurat/kedaruratan bila terjadi
pertentangan antara tanggung jawab staf secara pribadi dng tanggung
jawab RS dlm hal penugasan staf utk yan pasien
KESIAPAN MENGHADAPI BENCANA
Standar MFK 7
RS merenc. & melaks. Progr. utk memastikan bhw seluruh penghuni di RS
aman dari kebakaran, asap atau kedaruratan lainnya.
Elemen Penilaian MFK 7
1. RS merenc. progr utk memastikan seluruh penghuni RS aman dari
kebakaran, asap atau kedaruratan lain yang bukan kebakaran.
2. Program dilaksanakan secara terus-menerus & komprehensif utk
memastikan bahwa seluruh ruang rawat pasien dan tempat kerja staf
termasuk dalam program.
3. Bila terdapat badan independen di fasilitas yan pasien yg akan disurvei, RS
memastikan bahwa badan tsb mematuhi rencana pengamanan kebakaran.
PENGAMANAN KEBAKARAN
• mengidentifikasi peralatan, sistem & tempat yg potensial menim bulkan risiko tertinggi
thd pasien & staf (sbg contoh, mengidentifi kasi area yg memerlukan pencahayaan,
pendinginan, alat pendukung hidup /life support, & air bersih utk membersihkan &
mensterilkan perbekalan);
• melakukan asesmen & meminimasilasi risiko dari kegagalan sistem pendukung di
tempat-tempat tersebut;
• merencanakan sumber darurat listrik & air bersih utk tempat tsb dan kebutuhannya;
• melakukan uji coba ketersediaan dan keandalan sumber darurat listrik dan air;
• mendokumentasikan hasil uji coba;
• memastikan bahwa pengujian alternatif sumber air dan listrik dilakukan
minimal/sekurang-kurangnya setiap tahun atau lebih sering jika diharuskan oleh
peraturan perundangan atau oleh kondisi sumber listrik dan air;
Kondisi sumber listrik dan air yang
mengharuskan peningkatan frekuensi
pengujian meliputi:
• perbaikan berulang dari sistem air
• seringnya kontaminasi terhadap sumber
air;
• jaringan listrik yang tidak bisa diandalkan;
dan
• padamnya listrik yang tak terduga dan
berulang.
SISTEM UTILITI (SISTEM
PENDUKUNG)
Standar MFK 10
• Sistem listrik, limbah, ventilasi, gas medis dan sistem kunci
lainnya secara teratur diperiksa, dipelihara, dan bila perlu
ditingkatkan
Elemen Penilaian MFK 10
1. Rumah sakit mengidentifikasi sistem pendukung, gas medis,
ventilisasi dan sistem kunci lainnya.
2. Sistem kunci diperiksa secara teratur Sistem penting/utama
3. Sistem kunci diuji coba secara teratur
4. Sistem kunci dipelihara secara teratur
5. Sistem kunci ditingkatkan bila perlu
SISTEM UTILITI (SISTEM
PENDUKUNG)
Standar MFK 10.1.
• Petugas atau otoritas yang ditetapkan memonitor mutu
air secara teratur.
Elemen Penilaian MFK 10.1
1. Kualitas air dimonitor secara teratur
2. Air yang digunakan untuk hemodialisis/chronic renal
dialysis diperiksa secara teratur.
SISTEM UTILITI (SISTEM
PENDUKUNG)
Standar MFK 10.2.
• Rumah sakit mengumpulkan data hasil monitoring program
manajemen sistem utiliti/pendukung. Data tersebut digunakan
untuk merencanakan kebutuhan jangka panjang rumah sakit untuk
peningkatan atau penggantian sistem utiliti/pendukung.
Elemen Penilaian MFK 10.2.
1. Data hasil monitoring dikumpulkan dan didokumentasikan untuk
program manajemen pendukung/utiliti medis.
2. Data hasil monitoring digunakan untuk tujuan perencanaan dan
peningkatan.
PENDIDIKAN STAF
Standar MFK 11
• RS menyelenggarakan diklat bagi seluruh staf tentang peran
mereka dalam menyediakan fasilitas asuhan pasien yang aman dan
efektif.
Elemen Penilaian MFK 11
1. Untuk setiap komponen dari program manajemen fasilitas dan
keselamatan RS, ada pendidikan yang direncanakan untuk
memastikan staf dari semua shift dapat menjalankan tanggung
jawab mereka secara efektif. (lihat juga AP.5.1, EP 5, dan AP.6.2,
EP 6)
2. Pendidikan meliputi pengunjung, pedagang/vendor, pekerja
kontrak dan lainnya yang diidentifikasi rumah sakit serta stafnya
yang bekerja dalam beberapa shift.
PENDIDIKAN STAF