Dalam akuntansi biaya terdapat

beberapa terminology yang harus

difahami:

A. Cost dan Expense

Cost/biaya adalah pengorbanan ekonomis yg jumlahnya

dapat diukur dalam satuan uang , berupa:
-Berkurangnya kas, Kas yang dibayar kan,
Cost/ - Berkurangnya aktiva atau nilai aktiva lain yang
Biaya diserahkan/dikorbankan,
- bertambahnya hutang atau hutang yang timbul,
Dalam rangka pemilikan barang atau jasa yang
diperlukan perusahaanuntuk aktivitasnya , baik pada
masa lalu maupun pada masa yad
 Expense/Beban adalah harga perolehan yang dikorbankan
Expense/ atau digunakan dalam rangka memperoleh penghasilan
Beban (revenues)
dan akan dipakai sebagai pengurang penghasilan
(revenues).
Beban digolongkan kedalam :
HPP, Biaya penjualan, biaya Admninistrasi dan Umum,
  dll.

Jumlah yang dapat diukur dalam satuan uang dalam

bentuk ;
B. Revenues/
  Kas yang diterima, atau
Pendapatan
  Piutang yang timbul, atau
  Nilai aktiva lainnya yang timbul
Dalam rangka penjualan barang atau jasa yang
dilakukan oleh perusahaan kepada pihak luar.
Contoh:
1. Perusahaan membeli mesin Rp 100 000 000,-, dan dapat digunakan
selama
10 tahun,
 Cost = Pembelian mesin Rp 100 000 000,-
 Expense= Beban penyusutan pertahun, yang dialokasikan pertahun,
sebesar
Rp 100 000 000,-/10 thn = Rp 10 000 000,- per tahun

2.Pembelian bahan baku Rp 2 000 000,-, selama tahun 2000.

Bahan baku yang digunakan /terpakai selama tahun 2000 adalah
sebanyak
Rp 1 500 000,-
 Cost= Pembelian bahan baku Rp 2 000 000,-
 Expense= Biaya bahan baku Rp 1 500 000,-
 Hasil dari proses pertemuan secara wajar
C. Profit & Loss/
antara semua revenue(pendapatan) dan
Laba & Rugi
expense (beban) dalam periode akuntansi
yang sama
 
 
Contoh:
Selama tahun 1990 penjualan produk x
sebanyak 1000 buah, dengan harga pokok
sebesar Rp 7 500,- perbuah dan dijual dengan
harga Rp 12 000,- per buah. Beban pemasaran
dan administrasi Rp 1000 000.-
Revenue(penjualan)
(1000 x Rp 12 000)Rp 12 000 000,-
Expense:
HPP (1000 x Rp 7 500)(Rp 7 500 000,-)
Beban pem &Adm(Rp 1 000 000,-
Laba (Profit)Rp 3 500 000,-
 Berkurangnya aktiva atau kekayaan
perusahaan yang bukan karena
pengambilan modal oleh pemilik, dimana
tidak ada manfaat yang diperoleh dari
berkurangnya aktiva tersebut
D. LOSSES/
KERUGIAN
 Contoh :
gudang perusahaan isi nya terbakar
Jumlah nya adalah kerugian (losses) dan
bukan beban (expense
 Objek biaya atau tujuan biaya (cost
objective) didefinisikan sebagai suatu
item atau aktivitas yang biayanya
diakumulasi dan diukur.
Contoh objek biaya :
Objek
Produk,Batch dari unit unit sejenis,
Biaya
Pesanan Pelanggan, Kontrak, Proyek,
Lini Produk, Divisi, Proses, Departemen,
dan Tujuan strategis
 Kemampuan untuk menelusuri biaya secara
objektif, dapat diandalkan, dan dapat
mengukur biaya.
Kemampuan untuk menelusuri biaya sangat
bervariasi.

Traceability Biaya dapat ditelusuri sebagai biaya

langsung atau biaya tidak langsung terhadap
objek biayanya.
Contoh
Produk--- Bahan langsung, bahan tidak
langsung, upah langsung, upah tidak
langsung
Departemen- Biaya langsung departemen
dan biaya tidak langsung departemen
Akuntansi biaya bertujuan untuk menyajikan informasi
biaya yang akan digunakan untuk berbagai tujuan. Dalam
menggolongkan/mengklasifikasikan biaya harus
disesuaikan dengan tujuan informasi biaya yang akan
disajikan
A. Penggolongan biaya berdasarkan
fungsi/aktivitas pokok perusahaan

1. Biaya
Produksi

2. Biaya
Komersil
 A. Penggolongan biaya sesuai dengan fungsi pokok/
aktivitas perusahaan

Biaya Bahan baku

Produks Barang yang akan diolah menjadi
i produk selesai
Contoh: pabrik sepatu, bahan
kulit yang sudah disamak

Biaya Overhead Pabrik

Upah Langsung
Upah yg diberikan kepada
karyawan pabrik yang
manfaatnya dapat
diidentifikasi atau diikuti
jejaknya.
Contoh: Upah tukang
sepatu
Semua biaya produksi selain biaya
bahan baku dan upah langsung, yaitu:
oBahan penolong
oUpah tidak langsung
oBiaya penyusutan pabrik
oAsuransi pabrik
oDll biaya fasilitas pabrik
 Biaya utama
Biaya bahan langsung
Biaya
Biaya Tenaga kerja langsung
Produksi

Biaya Overhead Pabrik

 Biaya Konversi
Biaya Tenaga kerja langsung
Biaya
Biaya overhead pabrik
Produksi

Biaya Bahan Langsung

 Biaya Administrasi & UMUM
Semua biaya yang berhubungan
Biaya
dengan administrasi dan umum
Komersil
Contoh; biaya gaji pimpinan
perusahaan, biaya personalia,
akuntansi, dll

Biaya Pemasaran
Biaya dalam rangka penjualan produk
selesai sampai dengan pengumpulan
piutang menjadi kas.
Contoh: biaya iklan, biaya
pengiriman, dan administrasi
penjualan.
B. Penggolongan biaya dihubungkan dengan
Aktivitas atau volume kegiatan
Biaya Biaya tetap adalah biaya yang jumlah totalnya
Tetap tetap/konstan tidak dipengaruhi oleh perubahan
volume kegiatan/aktivitas, dalam suatu range/jarak
tertentu.
Contoh; Biaya penyusutan aktiva tetap, biaya gaji
bulanan mandor, biaya sewa gedung, biaya asuransi
kebakaran.

Biaya variable adalah biaya yang jumlah totalnya

akan berubah secara sebanding (proporsional)
Biaya denganperubahan volume kegiatan /aktivitas.
Variabel Contoh: Biaya bahan baku, biaya bahan bakar
(bahan penolong), biaya upah langsung, dll
 C. Penggolongan biaya sesuai dengan objek atau
pusat biaya yang dibiayai
Biaya Langsung/ Direct Cost
Biaya Biaya langsung adalah biaya yang terjadinya atau
Langsung/ manfaatnya dapat diidentifikasikan kepada objek atau
Direct Cost pusat biaya tertentu.
Contoh; Biaya Langsung departemen produksi
Pemintalan terdiri dari: Biaya bahan baku, biaya gaji
dan upah departement pemintalan , dll.

Biaya tidak langsung adalah biaya yang

Biaya Tidak terjadinya atau manfaatnya tidak dapat
Langsung/ diidentifikasi kan pada obyek atau pusat biaya
Indirect tertentu, atau biaya yang manfaatnya dinikmati
Cost oleh beberapa obyek atau pusat biaya.
 D. Penggolongan biaya dalam hubungannya
dengan periode akuntansi
Pengeluaran modal ditujukan untuk memberikan
Capital manfaat dimasa depan dan dilaporkan sebagai aktiva
Expenditure Contoh : Biaya Renovasi gedung yang menambah
Pengeluaran masa manfaat, atau biaya perbaikan kendaraan yang
Modal menambah masa manfaat kendaraan

Pengeluaran pendapatan memberikan manfaat

untuk periode sekarang dan dilaporkan sebagai
Revenue beban
Expenditure/
Pengeluaran Contoh : Biaya pengecatan gedung,
Pendapatan pemeliharaan gedung yang bersifat rutin, atau
service rutin kendaraan.
 E. Penggolongan biaya dalam hubungannya
dengan suatu keputusan, tindakan, atau evaluasi
Suatu biaya yang keberadaannya akan mempengaruhi
suatu pengambilan keputusan atau tindakan atau
Relevance evaluasi.
cost Contoh biaya yang dapat dikendalikan oleh manajer
adalah relevance cost dalam menilaimengevaluasi
kinerja manajer tersebut, begitu juga sebaliknya

Differential
cost Biaya yang berbeda diantara sejumlah alternaitf
 Suatu biaya yang telah terjadi dan dan tidak
mempunyai pengaruh terhadap pengambilan
Sunk keputusan, oleh karena itu tidak relevan terhadap
Cost pengambilan keputusan. Contoh biaya yg terjadi dlm
pengeboran cad minyak baru. Jika cad minyak tdk
ditemukan, biaya akan hangus

Biaya yang harus dikeluarkan karena

menagmbil suatu tindakan atau keputusan.
Out Of
Biaya yang terjadi karena suatu keputusan
Pocket
diambil atau apabila suatu tindakan
Cost dilaksanakan. Oleh karena itu biaya ini relevan
terhadap pengambilan suatu kepututsan