V2 Sosialisasi Jampersal Dir
V2 Sosialisasi Jampersal Dir
tentang
Petunjuk Teknis Penggunaan
Dana Jaminan Persalinan TA
2022
3
Sumber dana Jampersal berasal dari anggaran
DIPA Ditjen Kesmas Kemenkes
Sumber,
Peruntukan
Peruntukkan dana Jampersal sebagai
Dana pembayaran manfaat pelayanan kesehatan
Jampersal yang dijamin dalam Jampersal
dan Sasaran
6
6
Fasyankes yang Melayani Jampersal
semua fasilitas pelayanan kesehatan yang
bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, baik
Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP)
maupun Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat
Lanjut (FKRTL)
praktik mandiri bidan yang berjejaring dengan
FKTP yang bekerja sama dengan BPJS
Kesehatan
7
PELAYANAN JAMPERSAL DI FASILITAS KESEHATAN
FASILITAS KESEHATAN TINGKAT FASILITAS KESEHATAN RUJUKAN TINGKAT
PERTAMA (FKTP) LANJUT (FKRTL)
1. Pelayanan antenatal (4 kali) 1. Pelayanan antenatal bagi ibu hamil dengan faktor
risiko/komplikasi
2. Persalinan spontan
2. Persalinan pervaginam tanpa komplikasi
3. Persalinan normal dengan tindakan emergency
dasar 3. Persalinan pervaginam dengan komplikasi
4. Pelayanan ibu & bayi baru lahir prarujukan 4. Persalinan pervaginam dengan penyulit
5. Pelayanan nifas (3 kali) & bayi baru lahir (3 kali) 5. Pelayanan persalinan dengan SC
6. pelayanan KB pasca persalinan 6. Pelayanan pasca keguguran, KET, mola hidatidosa
dan histerektomi
7. Pelayanan rawat inap di FKTP
7. Pelayanan KB pasca persalinan
8. Pelayanan di FKTP (mengikuti manfaat JKN)
8. Pelayanan ibu nifas dengan faktor risiko/komplikasi
9. Pelayanan BBL/neonatal esensial saat lahir
10.Pelayanan BBL dengan komplikasi
11.Pelayanan Kesehatan ibu & BBL yang butuh ruang
rawat intensif
8
12.Pelayanan di FKRTL (mengikuti manfaat JKN)
Alur Pelayanan Kesehatan
PROSEDUR
PELAYANAN
PESERTA
JAMPERSAL
9
Dinas Kesehatan Provinsi
1. Melakukan pembinaan, pengawasan, dan evaluasi terhadap penyelenggaraan
pelayanan Jampersal tingkat kabupaten/kota.
2. Memfasilitasi penyelesaian kendala pelayanan rujukan lintas batas.
PELAPORAN
BPJS Kesehatan
1.Menyampaikan rekap hasil verifikasi klaim Jampersal setiap bulan ke Kementerian
Kesehatan. Pelaporan meliputi hasil verifikasi klaim berupa jumlah kasus dan
biaya dari klaim sesuai dan tidak sesuai, baik dari FKTP maupun FKRTL melalui
aplikasi e-kohort.
2.Melaporkan rekap hasil verifikasi klaim Jampersal secara berkala ke Menko PMK.