Anda di halaman 1dari 21

DESAIN STUDI EPIDEMIOLOGI

DESKRIPTIF DAN ANALITIK

YCP/2022
Tujuan Desain Studi Epidemiologi

Pengendalian penyakit dan pencegahan penyakit yang


diperkirakan akan membebani individu maupun
masyrakat dimasa mendatang.

Desain penelitian epidemiologi dapat digunakan


untuk ;
1. mengidentifikasi risiko penyakit,
2. faktor faktor promotif dan preventif,
3. serta manfaat tindakan tertentu terhadap suatu
kondisi kesehatan

• YCP/2022
Studi Epidemiologi

Epidemiologi Epidemiologi
Deskriptif Analitik

Populasi Individu Observasi Eksperimentasl

Studi 1. Laporan 1. Cross


Kasus RCT
Ekologis sectional
2. Kasus 2. Case
Series
Control
3. Cross
sectional
3. Kohort
• YCP/2022
Studi Epidemiologi

Deskriptif Analitik
Ialah Mempelajari tentang Ialah suatu studi yang
pola kejadian dan distribusi bertujuan untuk menguji
penyakit yang dikelompokan
hubungan sebab dan akibat
menurut faktor variabel orang,
tempat dan waktu. dari hipotesis.

Karakteristik umum yang


digunakan untuk
mendeskripsikan penyebaran
penyakit adalah umur, jenis
kelamin, ras, status
perkawinan, pekerjaan, life
style dll
• YCP/2022
Contoh Data Diskiptif

World Health Organization (WHO)


Tahun 2015

390,000,000
400,000,000
350,000,000
300,000,000
terinfeksi
250,000,000 oleh virus
Dengue
200,000,000
150,000,000 96,000,000 bermani-
festasi
100,000,000 klinis
50,000,000
0
DHF

• YCP/2022
Contoh Data Diskiptif

Kasus DBD di Indonesia


Tahun 2015

140,000
120,000
100,000
80,000
60,000
40,000
20,000
0
2014
2015

• YCP/2022
Contoh Data Diskiptif

Incidence Rate / Angka Kesakitan DBD


di Indonesia 2012-2015
60

50

40 45.85 50.75
37.27 39.8
30

20

10

0
2012
2013
2014
2015

• YCP/2022
Contoh Data Diskiptif

Provinsi dengan Kematian DBD


pada Tahun 2015

283
300
255
250
Jawa Timur
200 Jawa Tengah
Kalimantan Timur
150

100 65

50

0
Angka Kematian
Sumber : Rencana Strategi. s.l. :
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2015.
• YCP/2022
Contoh Data Diskiptif

Incidence Rate DBD Jawa Tengah


Tahun 2015

158.14
160

140 123.96

120 Magelang
99.46
Jepara
100
Semarang
80

60

40

20

0
Incidence Rate
• YCP/2022
Contoh Data Diskriptif

Kasus dan Kematian DBD di Kota Jepara


Tahun 2013-2016
2500 2130

2000
1428

1500
901
736
1000

500

11 6 11 6 Kasus
0 Meninggal
2013 2014 2015 2016
• YCP/2022
Contoh Data Analitik

Dari hasil Penyelidikan Epidemiologi (PE) penyebab jawa tengah menduduki peringkat 2
se indonesia karena banyak masyrakat yang belum melakukan program PSN dan
membutuhkan gasurkes setiap kabupatennya...

Dari hasil Penyelidikan Epidemiologi (PE) penyebab terjadinya DBD di Kota Jepara, banyak
ditemukan tempat perindukan nyamuk Aedes aegypti di rumah warga dan tempat
perindustrian meubel kayu (5)...

• YCP/2022
Tujuan dan kegunaan Studi Epidemiologi

Deskriptif Analitik
1. Menjelaskan Faktor-Faktor
1. Menyediakan informasi
risiko dan kausa penyakit
tentang pola kejadian penyakit
pada populasi menurut 2. Memprediksi kejadian penyakit
karakteristik tertentu. 3. Memberikan sasaran strategi
intervensi yang efektif untuk
2. Menyediakan data dasar bago
pengendalian penyakit
perencanaan, penyediaan dan
penilaian upaya pelayanan
kesehatan.
3. Menilai kecenderungan
pemaparan/faktor risiko
(outcome)
4. Memperoleh petunjuk awal
tentang etiologi penyakit,
untuk dilanjutkan studi analitik • YCP/2022
Kelebihan

Deskriptif Analitik
1. Relatif lebih mudah dan lebih 1. Dapat menguji hipotesis
murah. 2. Membuat kesimpulan
2. Memungkinkan dikumpulkan korelasi antara
data penting tentang faktor
risiko potensial.
pemaparan dan outcome
3. Tidak banyak menimbulkan
masalah etik.

• YCP/2022
Dimensi Penting Desain Studi

Studi Observasional ; pengamatan perjalanan


alamiah peristiwa, membuat siapa yang
terpapar dan tidak terpapar, dan tidak diberi
perlakuan intervensi.
Studi Eksperimental ; kelompok individu yang
mendapatkan perlakuan dan tidak mendapat
perlakuan.

• YCP/2022
Dimensi Penting Desain Studi

Arah Studi (Potong Lintang, Kasus Kontrol,


dan Kohort)
Potong Lintang Case Control

Paparan (E)

Penyakit (D) Paparan penyalkit


Kohor
Ekperimen

Perlakuan (x) hasil


Paparan penyakit

• YCP/2022
Crossectional

Penelitian mulai dari sini

Menentukan subyek penelitian

Menentukan faktor paparan dan


status penyakit

Melakukan pengamatan
pengukuran dalam sewaktu itu
saja

Hasil pengukuran di analisis

• YCP/2022
Kohort
Arah waktu penelitian

Sakit

Terpapar
Populasi
Sehat
Orang Sehat

Sakit

Tidak Terpapar

Sehat

• YCP/2022
Case Control (Retrospektif)

waktu penelitian

Arah penelitian

Terpapar
Kontrol-kasus
Orang Sehat

Tidak Terpapar

Populasi
Terpapar
Kasus-kasus
Orang Sakit
Tidak Terpapar

• YCP/2022
Timing Pengumpulan Data

Kronologis waktu penelitian dan waktu kejadian


penyakit.
1. Sewaktu, jika paparan dan penyakit terjadi selama
penelitian.
2. Historis, jika paparan dan penyakit terjadi
sebelum dimulainya penelitian.
3. Campuran, jika sebagian informasi dikumpulkan
secara historis dan sebagian pada saat penelitian.

• YCP/2022
Timing Pengumpulan Data

Sekarang Masa
Masa Lalu
Mendatang

Kejadian Fenomena pykt Kejadian Fenomena pykt

Historis Sewaktu

Data Campuran

• YCP/2022
DESAIN STUDI EPIDEMIOLOGI
DESKRIPTIF DAN ANALITIK

YCP/2022

Anda mungkin juga menyukai