Anda di halaman 1dari 11

Body psychotherapy

1.Amanatul ngasyaroh
2.Anggraeni wahyu s
3.An nisa oktavia s
4.Anissa dwi s
5.Azmi a
Psikoterapi tubuh , cabang terapi yang berfokus pada interaksi antara tubuh
dan pikiran, didasarkan pada prinsip tubuh dan pikiran yang bekerja dalam
kesatuan fungsional. Menggambar dari beberapa cabang ilmu pengetahuan
dan psikologi , pendekatan ini untuk pengobatan adalah terapi serbaguna
yang dapat dimanfaatkan baik dalam pendekatan terapi individu dan
kelompok. Body psycotherapy menggabungkan sentuhan, pernapasan, dan
teknik gerakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan mental dan
fisik yang dapat menyebabkan orang unttuk mencari terapi ini.
Terapi ini dikembangkan oleh Frederick S. Pearls (1894-1970) yang didasari
oleh empat aliran, yaitu psikoanalisis, fenomenologis, dan eksistensialisme,
serta psikologi gestalt. Menurut Pearls individu itu selalu aktif sebagai
keseluruhan. Individu bukanlah jumlah dari bagian-bagian atau organ-organ
semata. Individu yang sehat adalah yang seimbang antara ikatan organisme
dengan lingkungan. Karena itu pertentangan antara keberadaan sosial dengan
biologis merupakan konsep dasar terapi gestalt.Terapi gestalt menekankan
pada “apa” dan “bagaimana” dari masa kini untuk membantu klien menerima
perbedaan-perbedaan mereka.
• Tujuan :
Mewujudkan perasaan dan pikiran yang positif pada diri klien.
Mewujudkan kesadaran tentang pentingnya pemikiran yang positif.
Memberi pendedahan tentang cara mengembalikan mood dalam setiap
pekerjaan yang dilakukan.
Membantu melepaskan ketakutan atau ketegangan lama pada anak usia dni.
Indikasi:
• Trauma
• Pelecehan
• Insomnia
• Kecemasan
• Kelelahan
• Depresi
• Penyalahgunaan zat atau kecanduan.
Langkah-langkah:
• Centering: Terapis membantu orang mencari ke dalam dan menstabilkan dari
dalam ke luar.
• Grounding: Terapis meminta orang dalam terapi untuk membiasakan diri
dengan aliran energi dari tubuh mereka ke tanah.
• Kontak dan Bodywork: Terapis menggunakan sentuhan terapeutik untuk
menarik perhatian terhadap ketegangan tubuh, mendorong relaksasi, atau
mendukung pekerjaan seseorang dalam menyesuaikan dengan sentuhan aman
• Breathwork: Berdasarkan asumsi bahwa orang kadang-kadang berhenti
bernapas ketika mereka ingin memblokir perasaan, teknik pernapasan
mendukung orang dalam berhubungan kembali dengan napas mereka
untuk membawa keseimbangan dan relaksasi.
Kelebihan:
Membantu mereka menemukan pendekatan alternatif untuk bekerja melalui
dampak negatif dan efek berlama-lama dari kejadian-kejadian ini. Terapi ini
juga dapat bermanfaat bagi orang yang mencoba untuk pulih dari
penyalahgunaan zat atau kecanduan atau yang telah mengalami kerugian
yang signifikan.
Kekurangan:
Penggunaan sentuhan masih kontroversial: orang dalam terapi yang
mengalami kesulitan dengan batas-batas yang sesuai dan / atau bentuk-
bentuk sentuhan yang aman mungkin berisiko bahaya. Terapis juga berisiko
menggunakan sentuhan untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri daripada
kebutuhan mereka dalam terapi.
Kesimpulan:
Body psychotherapy merupakan cabang terapi yang berfokus pada interaksi
antara tubuh dan pikiran, didasarkan pada prinsip tubuh dan pikiran yang
bekerja dalam kesatuan fungsional. Menggambar dari beberapa cabang ilmu
pengetahuan dan psikologi , pendekatan ini untuk pengobatan adalah terapi
serbaguna yang dapat dimanfaatkan baik dalam pendekatan terapi individu
dan kelompok. Terapi ini dapat dilakukan bagi orang yang mengalami
depresi, insomnia, kelelahan, sesorang dengan penyalahgunaan zat
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai