Anda di halaman 1dari 18

MANAJEMN

PENCUCIAN
PEMBUANGAN SAMPAH

ABDUL HAIRUDDIN ANGKAT


PENGERTIAN SAMPAH

● Sampah merupakan bahan buangan dari kegiatan rumah tangga, komersial,


industri atau aktivitas-aktivitas yang dilakukan oleh manusia lainnya.
Sampah juga merupakan hasil sampingan dari aktivitas manusia yang
sudah tidak terpakai (Purwendro & Nurhidayat, 2006).

● Sampah adalah sesuatu bahan atau benda padat ataupun cair yang sudah
tidak terpakai lagi oleh manusia atau benda yang sudah tidak digunakan
lagi dalam suatu kegiatan manusia dan dibuang.
PEMBAGIAN SAMPAH

● Sampah organik atau sampah basah merupakan sampah yang mudah terurai
secara alam seperti kulit buah, kertas, sisa makanan dan sisa sayuran. Sampah
organik kering merupakan sampah yang kandungan airnya sedang seperti
kertas, dan dedaunan.

● Sedangkan sampah anorganik merupakan sampah yang sulit terurai oleh alam
seperti plastik, karet, logam dan besi. Sampah juga dikatakan berpengaruh
terhadap lingkungan dapat ditinjau dari tiga aspek yaitu aspek fisik, aspek
kimia dan aspek biologis (Sarudji, 2010).
pEMBAGIANsAMPAH
BERDASARKAN SIFAT

SAMPAH YANG MUDAH SAMPAH YANG TIDAK


MEMBUSUK MUDAH MEMBUSUK
Cthnya : sisa makanan Cthnya Spt; Kaleng, seng, pelastik

SAMPAH MUDAH SAMPAH TIDAK MUDAH


TERBAKAR TERBAKAR
cthnya, :Kertas, Pelastik Cth : Kaleng, botol dll
Pembagian Sampah Berdasarkan
Gabungan
1. Garbage

Adalah sisa pengolahan/sisa


makanan yang mudah
membusuk. Contoh:
kotoran dari dapur
rumah tangga, restoran,
hotel dan lain-lain.
2. Rubbish

Adalah bahan/sisa
pengolahan yang
tidak mudah
membusuk

Mudah terbakar : kayu, kertas


 
Tidak mudah terbakar : kaleng,
kaca
3. Ashes

Adalah segala jenis abu,


hasil pembakaran
kayu, batu bara di
rumah industry.
5. Death animal

Adalah segala jenis


bangkai, terutama
yang besar.
6. Street weepeng

Adalah segala jenis


sampah/kotoran yang
berserakan di jalan karena
dibuang oleh pengendara
mobil atau masyarakat yang
tidak bertangung jawab.
7. Industrial waste

Adalah sisa benda padat


yang merupakan
sampah hasil
industri.
Penyimpanan sampah (refuse
storage)

● Yaitu tempat sampah sementara sebelum sampahtersebut


dikumpulkan untuk diangkut dan dimusnahkan.

● Syarat tempat sampah:


● Konstruksi kuat.
● Mempunyai tutup.
● Ukuran pas, sehingga mudah diangkut
Pengumpulan dan Tempat
Pembuangan

Pengumpulan Sampah

yaitu sampah yang disimpan sementara, dikumpulkan, diangkut


dandimusnahkan.

Tempat pembuangan sampah

yaitu sampah yang telah dikumpulkan perlu untuk dibuangdan


dimusnahkan.
Sistem Pembuangan Sampah
● Hog Feeding
Pembuangan sampah jenis garbage untuk makanan babi. Pembuangan sampah
semacam initidak menguntungkan ditinjau dari segi kesehatan.

● Incenaretion
Pembuangan sampah dengan cara pembakaran besar-besaran melalui fasilitas
(pabrik) yangkhusus dibangun untuk itu.
 
● Sanitary Landfill
 Pembuangan sampah dengan cara menimbun sampah dalam tanah.
 
● Composting
 Pengolahan sampah jadi pupuk sehingga terbentuknya zat organik yang
bermanfaat untukmenyuburkan tanah.
● Dischange to sewer
Sampah dihaluskan dan kemudian dibuang ke dalam saluran pembuangan air bekas.

● Dumping 
Pembuangan sampah dengan meletakkan begitu saja di tanah.
 
● Dumping in water
Prinsip sama dengan dumping, tapi dibuang ke air (sungai/laut).

● Landfill
Sampah dibuang di atas tanah rendah, tanpa ditimbun dengan lapisan tanah.

● Individual inceneration
Pembakaran sampah dilakukan secara perorangan di rumah tangga.
● Recycling
 Pengolahan sampah dengan maksud memakai kembali hal-hal yang masih bisa
dipakai: kaleng, kaca.

● Reduction
Penghncuran sampah menjadi jumlah lebih kecil, dan hasilnya dimanfaatkan.
 
● Salvaging
Pemanfaatan beberapa macam sampah yang dipandang dapat dipakai.
Manfaat Membuang Sampah

1. Menjaga Kebersihan
2. Mencegah Penyakit
3. Mencegah banjir
4. Mencegah Bau Tidak Sedap di Lingkungan
5. Memudahkan Daur Ulang sampah
6. Menjadi teladan bagi orang lain
Terima Kasih

Semoga bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai