KEORGANISASIAN C8
SIKAP DAN
KEPUASAN
KERJA
KELOMPOK 02
Ni Komang Risa
Luh Putu Dian I Made Pradnya I Gusti Ngurah Anom
Pebriyanthi
Pradnyantari Raditya Putra Mahaputra
2107521044/02
2107521237/10 2107521261/18 2107521280/26
Konsep Konsep
Presepsi Kepuasan Kerja
Konsep Tentang
Konsep Sikap Stres
02
KONSEP PRESEPSI
.
01. Konsep Persepsi.
Contrast Effect
Selective
perception.
1.Bergantung
Keputusan pada
Rasional
sejumlah asumsi, termasuk bahwa pembuat keputusan memiliki
informasi yang lengkap, mampu mengidentifikasi semua pilihan yang relevan dalam
cara yang tidak bias, dan memilih opsi dengan utilitas tertinggi
a. Mendefinisikan masalah
e. Mengevaluasi alternative
Karena otak manusia tidak bisa mengolah dan menyelesaikan masalah yang
complex dengan rasionalitas penuh, maka kita menggunakan bounded rationality,
yaitu suatu proses dalam pembuatan keputusan dengan menggunakan model yang
sederhana lalu kemudian disaring sehingga nantinya menjadi mudah untuk
dipahami.
3. Intuition
Sebuah proses yang berasal dari pengalaman yang disaring, dan proses ini tidak
selalu terlepas dari analisis rasional. Keduanya saling melengkapi dan yang
terpenting intuisi bisa menjadi suatu kekuatan yang sangat kuat dalam pembuatan
keputusan.
Meningkatkan kreativitas dalam Pembuatan
Keputusan
Pembuatan keputusan yang rasional juga membutuhkan kreativitas, kreativtias ini membuat
seorang pembuat keputusan menjadi lebih mengenal dan mengerti permasalahan, yang
bahkan tidak dimengerti oleh orang lain.
5
Intrinsic task 0
Creative thinking skills motivation 2
5
KONSEP SIKAP
.
KONSEP SIKAP
KOMPONEN
KOGNITIF
KOMPONEN KOMPONEN
AFEKTIF PERILAKU
TIPE – TIPE SIKAP KERJA
5. KETERLIBATAN
KARYAWAN
02
KONSEP
.
KEPUASAN KERJA
03 KEPUASAN KERJA
B AYA R A N PROMOSI
S T R E S D I T E M PAT
KERJA
Tingkat Kepuasan Kerja Rata-
rata Menurut Beberapa
knya
ahaan
n Ideal
enalan
ab Tim
PENGARUH KARYAWAN YANG TIDAK PUAS DAN PUAS D
TEMPAT KERJA
KELUAR (EXIT)
Perilaku yang ditujukan untuk meninggalkan organisasi, termasuk mencari posisi baru dan
mengundurkan diri.
ASPIRASI (VOICE)
Secara aktif dan konstruktif berusaha memperbaiki kondisi, termasuk menyarankan perbaikan, mendiskusikan
masalah dengan atasan, dan beberapa bentuk aktivitas serikat kerja.
K E S E T I A A N ( L O YA L I T Y ) ( N E G L E C T )
Secara pasif tetapi optimistis menunggu membaiknya kondisi, termasuk membela organisasi
ketika berhadapan dengan kecaman eksternal dan memercayai organisasi dan manajemennya
untuk "melakukan hal yang benar
PENGABDIAN (NEGLECT)
Secara pasif membiarkan kondisi menjadi lebih buruk, termasuk ketidakhadiran atau
keterlambatan yang terus-menerus, kurangnya usaha, dan meningkatnya angka kesalahan.
Hubungan Spesifik dari Kepuasan dan
Ketidakpuasan
K E P U A S A N KE R J A DA N K I N E R J A
Pekerja yang memiliki kepuasan yang tinggi dalam bekerja cenderung lebih
produktif dalam bekerja.
K E P U A S AN K E R J A O C B
Kepuasan kerja seharusnya menjadi faktor penentu utama dari OCB
seorang karyawan. Karyawan yang puas tampaknya cenderung
berbicara secara positif tentang organisasi, membantu individu lain,
dan melewati harapan normal dalam pekerjaan mereka.
K E P U A S A A N K E R J A D A N K E P U AS A N P E L A N G G AN
karyawan yang memiliki kepuasan dalam bekerja cenderung memberikan pelaya
maksimal kepada pelanggan, maka dari itu ketika karyawan puas maka pelangga
juga akan memberikan respon positifnya.
KEPUASAN KERJA DAN KETIDAKHADIRAN
Karyawan yang sudah tidak puas dalam bekerja pasti akan malas untuk masuk kerja ke suatu
perusahaan.
K E P U A S A N K E R J A D A N P E R P U TA R A N K A RYAWA N
Seorang pimpinan dapat dengan mudah memahami dan mengenali karakter masing-masing
karyawannya, mana yang berkerja maksimal dan mana yang tidak. Hal ini dilakukan untuk
menganalisis karyawan mana yang tidak dapat bekerja maksimal di perusahaannya pasti akan
kena perputaran karyawan.
K E P U A S A A N K E R J A D A N P E R I L A K U M E N Y I M PA N G
Karyawan yang tidak menyukai lingkungan kerjanya berpotensi besar untuk melakukan
segala hal yang dapat menyimpang di tempat kerjanya
02
KONSEP
.
TENTANG STRES
Konsep Stress
Kerja / Stress
Karyawan
Job stress as “a condition arising from the
interaction of people and their jobs and
characterized by changes within people that force
them to deviate from their normal functioning”
(Luthans, 2011:279).
Penyebab Stress Dari Individu
Konflik peran, terjadi Ketika seseorang
dihadapkan untuk memenuhi harapan-harapan
tentang pekerjaan dan juga memenuhi harapan-
harapan dari pekerjaan yang lain
• Menurunnya
• Motivasi Kerja
tingkat
Tinggi
produktivitas
• Ransangan Untuk
• kepuasan kerja
Bekerja Keras
Karyawan
• Kebutuhan
• meningkatnya
Berprestasi Yang
ketidakhadiran
Kuat
MENGELOLA STRES
KERJA
OLAHRAGA
RELAKSASI
MENGENDALIKAN PERILAKU
TERAPI
KOGNITIF
JARINGAN
Do you have any
questions for me before
we go?