PERILAKU

ORGANISASIONAL
KELOMPOK2
NILAI, SIKAP, DAN
KEPUASAN KERJA
 TEAM:
2
01 Indra Heriyanto / 141170017

Wahyu Nurkolis Khamid /

02 141180019

03 Jemmy Akbar / 141180057

Nilai

Nilai mencerminkan keyakinan-keyakinan dasar bahwa “bentuk khusus perilaku

atau bentuk akhir keberadaan secara pribadi atau sosial lebih dipilih dibandingkan
dengan bentuk perilaku atau bentuk akhir keberadaan berlawanan atau kebalikan.”
Jenis-Jenis Nilai

Nilai Terminal (terminal

value)

Instrumental (instrumental
value)
 Tipe-Tipe Nilai
1 2 Jarak
Nilai Kesetiaan dan Perilaku Etis Nilai-nilai Antar
Kebudayaan = kekuasaan.

Individualisme Kuantitas kehidupan Penghindaran Orientasi jangka

vesus versus kualitas ketidakpastian. panjang
Kolektivisme kehidupan. versus jangka pendek
Sikap

Sikap adalah pernyataan evaluatif-baik yang menyenangkan maupun tidak

menyenangkan terhadap objek, individu, atau peristiwa. Untuk benar-benar memahami
sikap, kita harus mempertimbangkan karakteristik fundamental mereka.
Komponen Utama Sikap

Komponen Afektifn (Affection),

Komponen Perilaku (Behaviour)

Komponen Kesadaran (Cognitive)

Perilaku Selalu
Mengikuti Sikap
yaitu sikap yang dimiliki individu menentukan apa yang mereka lakukan.

Variabel pengait hubungan sikap-perilaku yang paling kuat adalah:

a. Pentingnya sikap
b. Kekhususannya
c. Aksesibilitasnya
d. Apakah ada tekanan-tekanan sosial
e. Apakah seseorang mempunyai pengalaman langsung dengan sikap
tersebut.
Sikap Kerja yang Utama
Kepuasan kerja (jobs satisfaction)

Keterlibatan pekerjaan (job

involvement)

Komitmen organisasional
(organizational commitment)
Ada tiga dimensi terpisah dari komitmen organisasional yaitu

Komitmen afektif

Komitmen berkelanjutan

Komitmen normative
Kepuasan kerja

Kepuasan kerja merupakan suatu perasaan positif

tentang pekerjaan seseorang yang merupakan hasil
dari sebuah evaluasi karakeristiknya
Mengukur Kepuasan Kerja

Angka-nilai global tunggal (single

global rating)

Skor Penjumlahan (summation

score)
 Seberapa Puas Orang dalam Pekerjaannya
Menurut Robbins lima dimensi Kepuasan kerja, yaitu:

Pekerjaan Upah dan Kondisi Rekan Kesesuaian

itu sendiri promosi kerja kerja, antara pekerjaan
penyelia, dan kepribadian
dan atasan
Memunculkan Kepuasan Kerja
Ada dalam Gen
Kerja yang secara mental
menantang

Jangan lupakan kesesuaian antara

kepribadian – pekerjaan

Ganjaran yang pantas Rekan sekerja yang mendukung

Kondisi kerja yang mendukung

Dampak Seseorang Puas dan Tidak Puas Terhadap Pekerjaan

Keluar (exit)
Contents A

Aspirasi (voice)
Contents B

Kesetiaan (loyality)
Contents C

Pengabaian (neglect)
Contents D
-Selanjutnya kita akan membahas hasil yang
lebih spesifik dari kepuasan dan
ketidakpuasan kerja.

Kepuasan Kerja dan Kinerja

Kepuasan Kerja dan OCB

Kepuasan Kerja dan Ketidakhadiran

Kepuasan Kerja dan Perputaran
Karyawan

Kepuasan Kerja dan Perilaku

Menyimpang di Tempat Kerja

Kepuasan Kerja dan Kepuasan

Pelanggan

Manajer Sering “Tidak Paham”

Kesimpulan

Nilai-nilai atau Values adalah kesadaran, hasrat afektif atau keinginan orang yang
menunjukkan perilaku mereka
Kesimpulan

Sikap adalah merupakan kecendrungan pernyataan seseorang, baik menyenangkan

maupun tidak menyenangkan yang mencerrminkan bagaimana merasa tentang orang,
objek atau kejadian dalam lingkungannya.
Kesimpulan

Pengukuran kepuasan kerja dapat dilakukan melalui beberapa pendekatan, yaitu

kepuasan kerja dilihat sebgai konsep global, kepuasan kerja dilihat sebagai konsep
permukaan, dan kepuasan kerja di lihat sebagai fungsi kebutuhan yang terpunahkan
Thank You
JANGAN LUPA MAKAN YA
PERTANNYAAN:

1.