Anda di halaman 1dari 25

Perilaku organisasi

Sikap dan Kepuasan Kerja

Fairly Zuhadatul Aisy


175020201111010
Andi Muhammad Ikhsan M.
175020201111053
Gusti Alma Amalia Ramadhani
175020207111057
sikap

Sikap (attitude) adalah pernyataan


evaluatif (baik yang menyenangkan
maupun tidak menyenangkan) terhadap
objek, individu, atau peristiwa

Hal ini mencerminkan bagaimana


perasaan seseorang tentang sesuatu
Komponen Utama dari Sikap
Kesadaran/keyakinan (kognitif)
ide dan konsep terhadap objek, artinya bagaimana keyakinan
dan pendapat atau pemikiran seseorang terhadap objek

Perasaan (afektif)
segmen emosional atau perasaan dari sebuah sikap dan
tercermin dalam pernyataan. Perasaan bisa menimbulkan
hasil akhir perilaku

Perilaku
niat atau sebuah sikap untuk berperilaku dalam cara
tertentu terhadap seseorang atau sesuatu
Kesadaran/
Keyakinan (Kognitif)
“Diskriminasi itu salah.”
Kesadaran, perasaan, dan perilaku sangat

Perasaan (Afektif) Komponen


“Saya tidak menyukai dia -
karena dia komponen
mendiskriminasi Sikap
kelompok
minoritas.”
Perilaku
“Saya menghindari dia
berkaitan.

karena perasaan saya


terhadap dia.”
Seberapa Konsistenkah Sikap itu?
• Leon Fissinger mengemukakan
ketidaksesuaian
teori kognitif (cognitive
dissonance theory) menjelaskan
yang
 hubungan antara sikap dan perilaku
• Pada umumnya, penelitian menyimpulkan
bahwa individu mencari konsistensi di
antara sikap dan perilaku mereka
Apakah Perilaku Selalu Mengikuti
Sikap

Variabel-variabel pengait:
a. Pentingnya sikap
b. Kekhususannya
c. Aksesibilitasnya
d. Tekanan sosial
e. Pengalaman langsung dengan sikap tersebut
Apakah Perilaku Selalu
Mengikuti Sikap?
Teori persepsi diri menyatakan bahwa kita
menyimpulkan sikap melalui pengamatan
terhadap perilaku kita
Sikap Kerja yang Utama
1. Kepuasan Kerja
Perasaan seseorang terhadap pekerjaannya

2. Keterlibatan Kerja
Tingkat sampai sejauh mana individu
berpartisipasi secara aktif dalam sebuah pekerjaan

3. Komitmen Organisasional
Tingkat sampai sejauh mana karyawan terlibat,
serta mempertahankan keanggotaan dalam
organisasi tersebut
Tiga Dimensi Komitmen Organisasion

Komitmen
Afektif “Stay because you WANT to”

Komitmen
Berkelanjutan “Stay because you NEED to”

Komitmen
Normatif “Stay because you OUGHT to”
Sikap Kerja yang
Lain
Perceived Organizational Support
Tingkat sampai mana karyawan yakin
organisasi menghargai kontribusi mereka dan
peduli dengan kesejahteraan mereka

Employee Engagement
Keterlibatan, kepuasan, dan antusiasme
individual dengan kerja yang mereka lakukan
Apakah Sikap Kerja Ini Benar-benar
Berpengaruh Besar?

Sikap tersebut benar-benar berpengaruh


besar karena bagaimanapun apabila
individu merasa sangat terlibat dalam suatu
pekerjaan maka individu tersebut akan
sangat menyukainya. Sehingga mereka
berpikir bahwa organisasinya suportif dan
juga berkomitmen terhadapnya
Bagaimana Sikap Karyawan Dapat Diukur?

Sikap karyawan dapat diukur dengan


metode survei sikap (attitude surveys)

Survei sikap 
melalui kuisioner mengenai perasaan
mereka terhadap pekerjaan, tim kerja,
dan organisasi
Apa Arti Penting dari Sikap terhadap
Keberagaman di Tempat Kerja?

Salah satu arti penting dari sikap terhadap


keberagaman di tempat kerja adalah dapat
mengurangi sikap negatif terhadap
individu yang berbeda dari partisipan
(keberagaman)
Kepuasan kerja

Merupakan salah satu aspek psikologis yang


mencerminkan perasaan seseorang
terhadap pekerjaannya
Metode Mengukur Kepuasan
Kerja

Angka – nilai
Score
global
Penjumlaha
tunggal
n
(single global
(Summation
rating)
Score)
SEBERAPA PUAS
ORANG DALAM
PEKERJAANYA?
Faktor Pendorong Kepuasan
Kerja
• Kerja yang secara mental menantang
• Ganjaran yang pantas
• Kondisi kerja yang mendukung
• Rekan sekerja yang mendukung
• Jangan lupakan kesesuaian antara
kepribadian – pekerjaan
• Ada dalam gen
Dampak Pekerja yang Puas dan Tidak
Puas Terhadap Tempat Kerja

Keluar (EXIT) Suara (VOICE)


Ketidakpuasan yang Ketidakpuasan yang
diungkapkan lewat diungkapkan dengan
perilaku yang diarahkan usaha aktif dan
untuk meninggalkan konstruktif untuk
organisasi memperbaiki kondisi

Loyalitas (LOYALTY) Pengabaian (NEGLECT)


Ketidakpuasan yang Ketidakpuasan yang
diungkapkan secara pasif dinyatakan dengan
menunggu membaiknya membiarkan kondisi
kondisi memburuk
Kepuasan Kerja dan Kinerja

Kepuasan kerja  sikap positif terhadap pekerjaannya


Kinerja  proses hingga hasil dari suatu pekerjaan

Contoh:
(a) berapa penghasilan total yang anda terima sekarang ?
(b) hendaknya berapa banyak ?

Jawab:
Pada pertanyaan pertama karyawan menjawab Rp.
1000.000
Pada pertanyaan kedua karyawan menjawab Rp.
1.500.000
Kepuasan Kerja dan OCB

Karyawan yang puas cenderung berbicara


secara positif tentang organisasi,
membantu individu lain, dan melewati
harapan normal dalam pekerjaan mereka
Kepuasan Kerja dan Kepuasan Pelanggan

Bukti membuktikan bahwa karyawan yang


puas bisa meningkatkan kepuasan dan
kesetiaan pelanggan
Kepuasan Kerja dan
Ketidakhadiran
Antara ketidakhadiran dan kepuasan
terdapat korelasi negatif yang kuat.
Dengan kata lain apabila kepuasan
meningkat, ketidakhadiran akan turun
Kepuasan Kerja dan
Perputaran Karyawan

Bukti menunjukkan bahwa sebuah pengait


penting dari hubungan keputusan-
keputusan karyawan adalah tingkat kinerja
karyawan
Kepuasan Kerja dan Perilaku Menyimpang
di Tempat Kerja

Perilaku ini adalah indikator sebuah


sindrom yang lebih luas yang kita sebut
perilaku yang menyimpang ditempat
kerja (penarikan diri karyawan)

Anda mungkin juga menyukai