Te k n o l o g i I n f o r m a s i
USU
TI USU 2
SEBERAPA PENTINGKAH NILAI
DALAM PERILAKU ORGANISASI?
Nilai penting untuk mempelajari perilaku organisasi
karena nilai menjadi dasar untuk memahami sikap dan
motivasi serta karena nilai mempengaruhi persepsi kita.
3
TI USU
CIRI CIRI NILAI
• Nilai itu suatu realitas abstrak dan ada dalam kehidupan manusia.
TI USU 4
JENIS JENIS NILAI
Nilai Terminal, merupakan tujuan yang ingin dicapai
seseorang selama hidupnya.
5
TI USU
APA HUBUNGAN NILAI DAN
PERILAKU?
• Sistem nilai yang dianut seseorang akan berpengaruh terhadap perilaku
seseorang karena nilai mempengaruhi sikap dan sikap mempengaruhi
perilaku.
TI USU 6
SIKAP
APA ITU SIKAP DALAM BERORGANISASI?
TI USU 7
SIKAP MENCERMINKAN BAGAIMANA SESEORANG
MERASAKAN SESUATU.
TI USU 8
KOMPONEN KOMPONEN SIKAP
DIBAGI ATAS 3 YAITU :
• Kognitif (cognitive)
Merupakan aspek intelektual, yang berkaitan dengan apa yang
diketahui manusia, berisi kepercayaan seseorang mengenai apa yang
berlaku atau apa yang benar bagi obyek sikap.
• Afektif (affective)
Merupakan aspek emosional dari faktor sosio psikologis, didahulukan
karena erat kaitannya dengan pembicaraan sebelumnya.
• Konatif (conative)
Komponen aspek vohsional, yang berhubungan dengan kebiasaan dan
kemauan bertindak.
TI USU 9
A PA S A J A J E N I S J E N I S S I K A P
DALAM PERILAKU ORGANISASI?
• KEPUASAN KERJA
• KETERLIBATAN KERJA
• KOMITMEN PADA ORGANISASI
TI USU 10
KEPUASAN KERJA
TI USU 11
Kepuasan kerja adalah sikap umum terhadap pekerjaan
seseorang yang menunjukkan perbedaan antara jumlah
penghargaan yang diterima pekerja dan jumlah yang
mereka yakini seharusnya mereka terima
12
TI USU
TEORI KEPUASAN KERJA
TI USU 13
TEORI KEPUASAN KERJA TERBAGI
ATAS 4 YAITU:
• Teori Dua Faktor (Two Factor Theory)
Teori ini menganjurkan bahwa kepuasan dan ketidakpuasan merupakan
bagian dari kelompok variabel yang berbeda yaitu motivators dan hygiene
factors
• Value Theory
Menurut teori ini kepuasan kerja terjadi pada tingkatan dimana hasil
pekerjaan diterima individu seperti diharapkan.
• Teori Ketidaksesuaian
Teori ini mengukur kepuasan kerja seseorang dengan menghitung selisih
antara sesuatu yang seharusnya dengan kenyataan yang dirasakan.
• Teori Keadilan
Teori ini mengemukakan bahwa orang akan merasa puas atau tidak puas,
tergantung pada ada atau tidaknya keadilan dalam suatu situasi, khususnya
situasi kerja.
TI USU 14
FA K T O R - FA K T O R YA N G
MEMENGARUHI KEPUASAN KERJA
• PEMENUHAN KEBUTUHAN
• PERBEDAAN
• PENCAPAIAN NILAI
• KEADILAN
• KOMPONEN GENETIK
TI USU 15
SELAIN PENYEBAB KEPUASAN KERJA, ADA
JUGA FAKTOR PENENTU KEPUASAN KERJA.
DIANTARANYA ADALAH
• Gaji/Upah
Menurut Theriault, kepuasan kerja merupakan fungsi dari jumlah
absolute dari gaji yang diterima, derajat sejauh mana gaji memenuhi
harapan-harapan tenaga kerja dan bagaimana gaji diberikan.
• Kondisi kerja yang menunjang
Bekerja dalam ruangan atau tempat kerja yang tidak menyenangkan
(uncomfortable) akan menurunkan semangat untuk bekerja.
• Hubungan Kerja
a. Hubungan dengan rekan kerja
b. Hubungan dengan atasan
TI USU 16
Korelasi Kepuasan Kerja
Beberapa korelasi kepuasan kerja sebagai berikut :
• Motivasi
Antara motivasi dan kepuasan kerja terdapat hubungan yang
positif dan signifikan.
• Pelibatan Kerja
Hal ini menunjukkan kenyataan dimana individu secara
pribadi dilibatkan dengan peran kerjanya.
• Organizational citizenship behavior
Merupakan perilaku pekerja di luar dari apa yang menjadi
tugasnya.
• Organizational commitment
Mencerminkan tingkatan dimana individu mengidentifikasi
dengan organisasi dan mempunyai komitmen terhadap
tujuannya.
17
TI USU
• Ketidakhadiran (Absenteisme)
Antara ketidakhadiran dan kepuasan terdapat korelasi negatif
yang kuat.
• Perputaran (Turnover)
Hubungan antara perputaran dengan kepuasan adalah negatif.
• Perasaan stres
Antara perasaan stres dengan kepuasan kerja menunjukkan
hubungan negatif dimana dengan meningkatnya kepuasan
kerja akan mengurangi dampak negatif stres.
• Prestasi kerja/kinerja
Terdapat hubungan positif rendah antara kepuasan dan
prestasi kerja.
18
TI USU
MENGUKUR KEPUASAN KERJA
TI USU 19
PENGUKURAN KEPUASAN KERJA TERBAGI
ATAS
TI USU 20
PENGARUH KEPUASAN KERJA
TI USU 21
• Terhadap Produktivitas
Orang berpendapat bahwa produktivitas dapat dinaikkan
dengan meningkatkan kepuasan kerja.
• Ketidakhadiran (Absenteisme)
Menurut Porter dan Steers, ketidakhadiran sifatnya lebih
spontan dan kurang mencerminkan ketidakpuasan kerja.
• Keluarnya Pekerja (Turnover)
Sedangkan berhenti atau keluar dari pekerjaan mempunyai
akibat ekonomis yang besar, maka besar kemungkinannya
berhubungan dengan ketidakpuasan kerja.
22
TI USU
KETIDAKPUASAN PEGAWAI
TI USU 23
ADA EMPAT CARA TENAGA KERJA MENGUNGKAPKAN
KETIDAKPUASAN
• KELUAR
• MENYUARAKAN
• MENGABAIKAN
• KESETIAAN
TI USU 24
MENINGKATKAN KEPUASAN KERJA
TI USU 25
ADA BEBERAPA CARA YANG DAPAT DILAKUKAN
YAITU
TI USU 26
THANK YOU
Te k n o l o g i I n f o r m a s i
TI USU 27