Pengendalian Pencemaran Udara, Pengelolaan Emisi, Dan
Pengendalian Pencemaran Udara, Pengelolaan Emisi, Dan
Disampaikan pada:
Sosialisasi Pengelolaan Limbah B3 dan Pengendalian Pencemaran Udara dari Kegiatan/Usaha Cor Logam
KONSULTANSI
Optimalisasi Teknologi Industri (sblm LEMBAGA
proses, saat proses, setelah proses) SERTIFIKASI INDUSTRI
Set-up dokumen berdasar ISO 9001 HIJAU (LSIH)
LEMBAGA SERTIFIKASI
Set-up dokumen berdasar ISO 14001 SISTEM MANAJEMEN
Kajian Lingkungan MUTU (LSSM) BISQA
Pendampingan Mencapai Proper
Beyond Compliance
Audit Energi dan Lingkungan
Air limbah
Air permukaan Air minum dalam kemasan
Kopi instan
PELATIHAN
Air bersih
Air minum Meja belajar SD, SMP, SMA
Air laut Kursi belajar SD, SMP, SMA
Non-reguler • Pelatihan
Bidang Tepung terigu
Jenis dan waktu pelatihan disesuaikan Manajemen Garam konsumsi
dengan permintaan dan kompetensi • Pelatihan Pupuk
Bidang Litbang Biskuit
yang dimiliki BBTPPI Kursi baja untuk kantor Mie instan
• Pelatihan
Kursi sofa Bihun
Bidang
Lemari baja beroda untuk pasien Kecap
Laboratorium
Lemari arsip baja untuk kantor Minyak goreng sawit
In House Training Seng Oksida
Jenis,waktu, dan lokasi pelatihan Aluminium sulfat
disesuaikan dengan permintaan dan
kompetensi yang dimiliki BBTPPI
PENGUJIAN
Lab uji lingkungan Lab uji produk
Pentingnya udara…
Setiap hari, manusia membutuhkan:
Makanan : 1-2 kg
Air : 1-2 kg
Udara : 12-30 kg
Emisi:
Atmosfer: Penerima:
- Sumber
- Perpindahan - Manusia
- Jenis
- Transformasi - Lingkungan
- kontrol
Sumber Pencemar Udara
Sumber alami, yaitu pencemar yang berasal dari aktivitas alami, seperti: pembentukan ozon
karena petir, pelepasan oksida sulfur dari gunung berapi, dsb.
Sumber kegiatan manusia (antropogenik), yaitu pencemar yang berasal dari aktivitas manusia
seperti, transportasi, kegiatan rumah tangga, industri
◦ Transportasi :CO, NOx, Partikulat, HC, dan Pb.
◦ Industri: tergantung jenis industri
◦ Persampahan: NOx, CO, CH4, dioksin.
◦ Pemukiman: CO, NOx, HC dan partikulat
◦ dan jenis konversi energi lainnya.
Jenis-jenis Polutan Udara
Partikulat (partikel)
TSP (Total Suspended Particulates);
PM10 (Particulate Matters 10);
PM2,5 (Particulate Matters 2,5);
Timbal (Pb).
Gas
CO;
Oksida-oksida Nitrogen (NOx) ;
Oksida-oksida Sulfur (SOx) ;
Hidrokarbon;
Oksidan Fotokimia (ozon).
Dampak Pencemaran Udara
Efek kesehatan manusia : pusing, pingsan, iritasi mata, batuk, sesak napas perubahan fungsi
paru-paru dan otak, gangguan syaraf pusat, kematian
Efek lingkungan : menghambat pertumbuhan dan merusak tanaman, hujan asam yang merusak
material bangunan, berkurangnya jarak pandang
Pengaruh pada Kesehatan
Partikel berukuran tertentu memiliki kemampuan memasuki saluran pernafasan
(> 10 mikron tersaring oleh bulu hidung; 5-10 mikron mencapai trachea atau bronchus; 0,5-5 mikron
mencapai alveolus; <0,5 mikron terdifusi ke dalam dinding alveoli)
Keterangan:
1 mikron atau mikrometer (mm) = 10-6 m
Tebal rambut normal ± 50 mikron
Tebal halaman buku ± 75 mikron
Asap rokok ± 0,01 – 1 mikron
Pengendalian Pencemaran Udara
Pengendalian pada sumber
Pengendalian pada penerima
PP 22 Tahun 2021
BAB IV Perlindungan dan Pengelolaan Mutu Udara
Pasal 174, Baku Mutu Udara ambien meliputi: jenis dan nilai
parameter
Lampiran VII
Pengendalian pada sumber
Menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan
Mengganti bahan baku pada proses produksi
Menggunakan proses produksi/teknologi yang ramah lingkungan
Menggunakan alat pengendali pencemaran udara
Pengendalian pada penerima
Menerapkan sistem kerja yang sesuai beban kerja
Menggunakan alat pelindung diri seperti masker, sarung tangan, kacamata safety, pakaian kerja
yang sesuai peruntukkannya, sepatu, helm
Menjaga kesehatan dan kenyamanan kerja yang ergonomis
www.bbspjppi.kemenperin.go.
id
024-8316315
Bbspjppi Kemenperin
@Bbspjppi_kemenperin
082-134-525-006