0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
5 tayangan11 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi kesehatan yang meliputi tujuan peningkatan informasi kesehatan, komponen sistem informasi kesehatan seperti proses informasi, manajemen sistem, dan masalah sistem informasi kesehatan, serta prinsip-prinsip manajemen dan sumber informasi kesehatan.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi kesehatan yang meliputi tujuan peningkatan informasi kesehatan, komponen sistem informasi kesehatan seperti proses informasi, manajemen sistem, dan masalah sistem informasi kesehatan, serta prinsip-prinsip manajemen dan sumber informasi kesehatan.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi kesehatan yang meliputi tujuan peningkatan informasi kesehatan, komponen sistem informasi kesehatan seperti proses informasi, manajemen sistem, dan masalah sistem informasi kesehatan, serta prinsip-prinsip manajemen dan sumber informasi kesehatan.
* PRINSIP-PRINSIP UMUM MANAJEMEN DALAM ADMINISTRASI PELAYALANAN* BAB I PENDAHULUAN Pokok Program Peningkatan Informasi Kesehatan bertujuan memantapkan dan mengembangkan sistem informasi kesehatan yang ada sehingga mampu berfungsi secara berhasil guna dalam arti dapat memberikan informasi yang akurat, tepat waktu dan dalam bentuk yang sesuai dengan keperluan. Dalam hal ini yang ingin dicapai ialah agar secepatnya terbentuk suatu sistem informasi kesehatan yang berhasil guna dan berdaya guna yang mencakup seluruh jajaran upaya kesehatan, baik pada tingkat pusat maupun pada tingkat daerah yang mampu memberikan informasi. Sistem Informasi Kesehatan baik pada tingkat pusat maupun pada tingkat daerah yang mampu memberikan informasi kepada : a. Pengelola untuk pengambilan keputusan dalam perencenaan, penggerakan pelaksanaan, pengawasan dan pengendalian serta penilaian. b. Masyarakat agar kemampuan untuk menolong dirinya dalam bidang kesehatan meningkat. Lahirnya paradigma baru rekam medis yang dinamakan sebagai Manajemen Informasi Kesehayan (MIK) merupakan dampak positif dari revolusi Tekhnologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Dengan adanya paradigma baru MIK, maka praktisi MIK harus mengerti tentang peranannya yang besar dalam dunia pelayanan kesehatan. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan (PERKEMENKES) No.269/MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis, maka seorang PMIK harus dapat memahami letak, peran dan operasional sistem pelayanan kesehatan perorangan dalam sistem kesehatan nasional, serta memahami metode manajemen yang dapat menfasilitasi tercapainya tujuan dan pelayanan medis yaitu, eficiensi, equity, qualty, adil dan merata, bermutu dan menyesuaikan sistem informasi pelayanan medis dengan upaya tercapainya tujuan dari pelayanan medis tersebut. KOMPONEN SISTEM INFORMASI KESEHATAN
A. Proses Informasi B. Manajemen Sistem C. Masalah-Masalah Sistem
Informasi Informasi Kesehatan 1. Pengumpulan Data 1. Sumber Daya Sistem 1. Irelevansi informasi yang 2 Pengiriman Data informasi kesehatan didapat dengan kebutuhan 3. Pengolahan Data 2. Aturan-Aturan Organisasi 2. Kualitas data yang kurang 4. Analisa Data 3. Duplikasi data dan tidak 5. Penyajian Informasi efisiennya informasi 4. Tidak tepat waktu dalam laporkan dan menindaklanjuti 5. Informasinya kurang berguna B. Manajemen Sistem Informasi 1. Sumber daya sistem informasi 2. Aturan-aturan organisasi : kesehatan meliputi : Misalnya : Penggunaan standar Orang-orang (Perencana, manajer, diagnosa dan penanganan, uraian ahli statistik, ahli epidemiologi, tugas petugas, prosedur pengumpul data). manajemen distribusi, prosedur Perangkat keras (Register, telepon, pemiliharaan komputer yang komputer ). meningkatkan efisiensi pengguna Perangkat lunak (Kertas, karbon, sumber daya sistem informasi format laporan, program pengolah data) dan Sumber dana. Menurut Bambang (1991) terdapat beberapa masalah pada sistem informasi kesehatan di Indonesia, antaranya :
1. Data yang harus dicatat dan dilaporkan di unit-unit organisasi
sangat banyak sebagai beban para petugas menjadi berat. 2. Proses pengolahan data menjadi lama sehingga hasil pengolahan data menjadi tidak tepat waktu ketika disajikan dan diumpan balikkan. 3. Data yang dikumpulkan terlalu banyak disbanding kebutuhannya, maka banyak data yang akhirnya tidak dimanfaatkan. Prinsip-prinsip manajemen keterkaitannya dengan pelayananan informasi kesehatan : 1. Pembagian kerja 5. Kesatuan pergerakan Pelaksanaan tugas-tugas dan tanggung jawabnya Disesuaikan dengan kemampuan / perlu diarahkan menuju sasarannya berkaitan keahliannya. dengan pembagian tugas. 2. Wewenang dan tanggung jawab 6. Mengutamakan kebutuhan organisasi di atas Wewenang untuk melaksanakan kebutuhan sendiri Mengutamakan kebutuhan organisasi dari pada pekerjaan. kebutuhan sendiri. Wewenang diikuti pertanggungjawaban. Kebutuhan pribadi tergantung berhasil tidaknya 3. Disiplin kebutuhan organisasi. Perasan taat dan patuh terhadap pekerjaan 7. Penggajian pegawai Gaji / Upah karyawan adalah kompensasi yang menjadi tanggung jawabnya. terwujudnya kelancaran dalam pekerjaan. 4. Kesatuan perintah Karyawan yang meliputi perasaan cemas dan kekurangan akan sulit berkonsentrasi terhadap tugas Kepada siapa harus bertanggungjawab dan kewajibannya sehingga dapat mengakibatkan sesuai dengan wewenang yang ketidaksempurnaan dalam melakukan pekerjaan. diperolehnya. 8. Pemusatan 11. Keadilan dan kejujuran Pemusatan wewenang menimbulkan Keadilan dan kejujuran adalah syarat yang pemusatan tanggung jawab dalam suatu sudah ditentukan Tujuan. aktivitas. Keadilan dan kejujuran terkait dengan moral 9. Hirarki karyawan dan tidak dapat dipisahkan. Pembagian kerja dilaksanakan oleh atasan 12. Stabilitas kondisi terhadap bawahan. Setiap aktivitas kestabilitas karyawan harus Setiap karyawan mengetahui kepada siapa diamankan Pekerjaan berjalan dengan beliau bertanggung jawab dan dari siapa lancer. beliau mendapat perintah. 13. Prakarsa 10. Ketertiban Prakarsa timbul dalam diri seseorang yang Ketertiban dalam melaksanakan pekerjaan menggunakan kekuatan piker Penyelesaian adalah syarat utama. pekerjaan dengan sebaik-baiknya, Ketertiban dalam suatu pekerjaan dapat 14. Semangat kesatuan dan semangat korp. terwujud apabila seluruh karyawan Setiap karyawan harus ada rasa kesatuan yaitu berpegang pada kebenaran atasan maupun rasa senasib sepenanggungan Semangat bawahan Disiplin tinggi. kerjasama kebersamaan. Sumber-sumber informasi kesehatan : 1. Pendaftaran pasien (Rawat jalan, rawat inap, gawat darurat) 2. Pengolahan berkas Rekam Medis (Rawat jalan, rawat inap, gawat darurat) Assembling Analisis Indeksing Penetapan coding (Diagnosa, tindakan) Penyimpanan Referensi Pemusnahan Pelaporan morbiditas / mortalitas Pengolahan sensus haram Indikator RS Sekian dan terima kasih
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional