Anda di halaman 1dari 20

KLARIFIKASI DAN MASUKAN

SURVEIOR BIDANG MANAJEMEN


Hari III

A A Raka Karsana

1
WAWANCARA PIMPINAN
INSTITUSI PENDIDIKAN
• Materi PKPO belum disertakan pada saat
orientasi
• Absensi Narasumber perlu disertakan
untuk memastikan bahwa narasumber
kompeten (bila ada audit)

2
Maksud dan tujuan IPPK.6

3
STANDING
ORDER
KOLABORATIF
• Health professionals/PPA melaporkan ADRs
yg diduga sbg bagian dari asuhan pasien
sehari-hari

• Melaporkan ADRs = PROFESSIONAL


RESPONSIBILITY dari PPA
RUANG DEKONTAMINASI
1. ruangan ini ditempatkan di sisi depan/luar ruang gawat
darurat atau terpisah dengan ruang gawat darurat
2. pintu masuk menggunakan jenis pintu swing membuka ke arah
dalam dan dilengkapi dengan alat penutup pintu otomatis
3. bahan penutup pintu harus dapat mengantisipasi benturan-
benturan brankar
4. bahan penutup lantai tidak licin dan tahan terhadap air
5. konstruksi dinding tahan terhadap air sampai dengan
ketinggian 120 cm dari permukaan lantai
6. ruangan dilengkapi dengan wastafel (sink) dan pancuran air
(shower) 9
MFK
1. Perbedaan ketinggian
2. Jalur ke Lab
3. Jalur ke Radiologi

10
KANTIN
• Info petugas, pelatihan BHD
terakhir 2015, sebaiknya
diupdate setiap tahun.
• Sertifikat BHD diberi masa
berlaku

11
PENATAAN : BAIK
RADIOLOGI
• Pemeriksaan petugas: Cek darah rutin dan urine
• Medical cek up untuk petugas ? Thorax?
• Aseptan blm ada label tanggal dibuka maupun expired
• Ephinephrin sebaiknya disimpan di kulkas
• Stabimed sebaiknya disimpan kembali ke dalam almari
b3
• Petugas sudah mengetahui indikator mutu unit nya
• Saat tertukan identitas belum dilaporkan ke KMKP,
baru sampai kepada kepala ruang.

13
GAS MEDIS
• Infokan kepada penyedia gas medis, untuk
mematuhi regulasi warna tabung. Pastikan warna
dan isinya sudah benar. Penulisan nama pada
tabung sebaiknya vertikal.
• Kemanan untuk area gas medis masih kurang
karena belum tertutup .Hal ini rentan akan adanya
potensi sabotase.
• belum ada exhause fan.
14
HD
• Peragaan / Petugas Jasa Code Red = OK
• AlAT MEDIS yang KSO bahwa alat yang
dikalibrasi wajib diberi label kalibrasi.
• Masuk kategori infeksius
• Pada pintu emergency belum ada label
“EMERGENCY EXIT”
• Inviclot masuk obat High alert
• Ditemukan Lapibal tanpa label identitas pasien .

15
ICU
• Setalah 7x handrup, maka wajib 1x
handwash
• Masuk ICU tidak perlu pakai sepatu
sehingga almari sepatu sebaiknya
tidak diletakkan di pintu masuk ICU.
• Assesment nyeri TETAP dilakukan
pada saat pasien TDK SADAR. 16
FARMASI
• Kunci ke-2 almari Narkotik sudah rusak, sebaiknya segera
diperbaiki.
• Stok di almari narkotik tidak sama dengan sisa stok pada
sistem.
• Terdapat obat yang tidak masuk daftar LASA tetapi
tertempel stiker LASA. Contoh: Metformin
• Penulisan resep ada yang jelas dan ada yg tidak.
• Prakti edukasi penggunaan insulin kepada pasien
• Saat telaah resep, belum dilakukan telaah interaksi obat
namun form telaag sudah dicentang. Setelah di cek,
terdapat interaksi obat pada resep tersebut.
• Bagaiman proses selanjutnya ketika terjadi interaksi obat ?
17
LAB
• Monitoring suhu ruang dilakukan 2x sehari yaitu saat
datang dan sebelum pulang. Tetapi untuk hari libur tidak
dilakukan monitoring.
• Saran: sebaiknya monitoring suhu bisa dikoneksikan
dengan handphone petugas, bisa minta tolong bagian IT
untuk mensetting notifikasi.
• Pallet sebaikanya berbahan plastik, jangan kayu.
• Kardusnya diambil karena rawan kecoa.
• Area parkir timur gudang sebaiknya diatur agar tidak
menutupi jalan masuk saat penerimaan barang 18
LAB
• Bagaimana Critical Value dokter
melalui telpon / WA ?
• Di SPO ditemukan bahwa petugas lab
akan melakukan otorisasi jika tidak ada
DPJP / hari libur. Apakah
diperkenankan ? Apakah hal tersebut
masuk dalam RKK petugas laborat ? 19
DUA TIGA TOKO DI REMBANG
SEBUAH SAJA TOKO DI PATI
DUA TIGA RS BERKEMBANG
HANYA RENATA NAN DI HATI

Anda mungkin juga menyukai