Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN IPCN PADA KETUA TIM PPI BULAN

JANUARI 2019

1. Pendahuluan
Dalam rangka menggalakkan kegiatan Komite PPI Rumah Sakit Wirasakti
Kupang, kami saya melaporkan hasil survey yang dilakukan selama Januari 2019.
Untuk memaksimalkan kegiatan PPI Rumah Sakit Wirasakti Kupang, bekerjan sama
dengan petugas kesehatan linkungan, dan house keeping (CS). Selama monitoring
berjalan, masih banyak hal-hal yang harus diperbaiki dan ditindak lanjuti sesuai dengan
hasil temuan dilapangan.

2. Cakupan survey yang kami lakukan adalah sebagai berikut :


a. Kepatuhan cuci tangan / Hand Higine
b. Kepatuhan penggunaan APD
c. Kelengkapan sarana cuci tangan
d. Kebersihan lingkungan ruang perawatan
e. Kepatuhan pemilahan sampah dan benda tajam
f. Surveilans kejadian infeksi RS meliputi (ISK, plebitis, IDO,)
g. Diklat untuk semua unit tentang :
1) Hand Higyne
2) Pengelolaan limbah infeksius
3) Sosialisasi cara hand Higyne yang benar kepada pengunjung di poliklinik dan R.
perawatan
h. Survey pengelolaan makanan di unit gizi.

3. Hasil pemantauan
a. Belum semua petugas melakukan 7 langkah cuci tangan yang benar sesuai 5
moment cuci tangan
b. Petugas melakukan cuci tangan bila diketahui akan diaudit oleh IPCN atau IPCLN,
namun bila tidak diberi tahu maka petugas tidak melakukan kebersihan tangan.
c. Masih ada petugas yang menggunakan APD tidak sesuai. Ada tindakan yang
seharusnya menggunakan APD tetapi tidak dipakai dan sebaliknya tindakan yang
tidak membutuhkan APD justru dipakai oleh petugas.
d. Belum lengkapnya sarana cuci tangan di setiap unit
• Kotak tisu ada tetapi kadang tidak tersedia tissue / lap tangan
• Masalah air yang kadang tidak mengalir di ruang perawatan.
• Tempat sampah infeksius dan non infeksius bermasalah diinjakanx untuk
membuka.
e. Kebersihan lantai toilet sangat kurang,
• Wastafel cuci tangan sering terlihat kotor terutama bagian sealen berwarna
hitam / berjamur
• Pojok lantai kamar pasien kotor
• Bed pasien dan lemari pasien kotor
• Lemari linen berdebu
• Kaca pintu maupun jendela kotor.
• Kantong sampah hitam non infeksius sering tidak tersedia di ruangan.
f. Sarana
• Masih di temukan sisa makanan lemari pasienyang sudah keluar rumah sakit
• Di dapati lawa-lawa di atas plafon kamar pasien
• Masih ditemukan kipas angin yang masih berputar
• Masih ditemukan peralatan-peralatan yang tidak terpakai di gudang semua
ruangan.
• Peralatan steril diruangan belum tertata dengan rapi.
• Masih ditemukan lalat di ruang gizi
• Instrumen bekas pakai masih menumpuk diruangan, tidak dib awa ke CSSD.
g. Petugas
• Petugas masih banyak yang tidak menggunakan APD sesuai standar gizi,
laundri, cssd, CS, analis, maupun perawat.)
• Petugas Laboratorium sering tidak menggunakan handscoon saat mengambil
bahan laboratorium
• Masih ditemukan ketidak patuhan dalam pemilahan sampah infeksius dan non
infeksius
• Pembuangan benda tajam dan jarum belum tertib (sudah ¾ penuh belum diganti
atau dibuang)
• Ruang ugd, zal. Dewasa→selang saction (kotor bekas darah) belum di cuci
• Kebersihan lantai-lantai perawatan kurang (bagian-bagianpinggir/sudut) kotor
• Masih ada perawat yang memasukkan jarum udara pada pemberian infuse / obat
(khususnya pada pemberian paracetamol, metronidazole,)
• Petugas masih menggunakan kapas yang direndam dengan alkohol untuk
desinfeksi kulit.
• Petugas belum menata secara baik peralatan steril dalam lemari alat.
• Petugas belum melakukan desinfeksi permukaan pada peralatan nonkritikal
pasca pakai.
• Petugas belum menyimpan linen pasca pakai di kantong yang sesuai.
h. Surveilans Hais
• Masih ada lembaran status pasien yang tidak ada lembaran surveilans,
sementara pasien terpasang alat.
• Belum semua pasien yang terpasang alat maupun yang mendapat tindakan
operasi disurvei.
• Masih banyak ditemukan lembar Nosokomial belum diisi sampai pasien pulang.
i. Diklat PPI
• Edukasi petugas ke pasien maupun pengunjung di unit perawatan masih kurang
terutama terkait etika batuk, cuci tangan.

Yang melakukan monitoring

IPCN

Anda mungkin juga menyukai