Anda di halaman 1dari 7

“MALA

Asuhan Keperawatan dan Kebidanan Berbagai


Penyakit

RIA”

Nama : Vinaty Qurroti Ayunina


NPM : Bd.DH.2021.010
Pengertian…

Malaria adalah penyakit mematikan banyak terjadi di


daerah tropis dan subtropis yang memiliki iklim cukup panas
untuk memudahkan perkembangan parasit malaria. Penyebab
penyakit malaria adalah infeksi parasit Plasmodium dari
gigitan nyamuk Anopheles betina yang juga terinfeksi.
Patofisiologi…

Malaria adalah penyakit yang mematikan Ketika nyamuk


menggigit manusia, maka parasit diitularkan dan masuk ke dalam
aliran darah, hingga akhirnya berkembang biak. Setelah matang,
parasit memasuk ke aliran darah dan mulai menginfeksi sel darah
merah manusia. Jumlah parasit dalam sel darah merah akan terus
bertambah dalam selang waktu 48-72 jam. Setelah terinfeksi
gigitan nyamuk, maka gejala akan muncul (masa inkubasi) sekitar
7 sampai 30 hari kemudian.
 Ada 5 jenis spesies Plasmodium yang dapat menimbulkan
malaria pada manusia, yakni Plasmodium
falciparum, Plasmodium vivax, Plasmodium ovale, Plasmodium
malariae, dan Plasmodium knowlesi

Memang ada banyak jenis Plasmodium yang bisa menyebabkan


malaria. Namun di daerah di Asia Tenggara, Malaysia, dan Filipina,
jenis Plasmodium yang paling banyak ditemukan adalah Plasmodium
knowlesi.
Tanda dan Gejala
Malaria tanpa Malaria berat
komplikasi
(malaria ringan) • Demam tinggi diiringi dengan
menggigil hebat
• Tubuh merasakan sensasi • Mengalami gangguan kesadaran
dingin dan menggigil • Mengalami kejang
• Demam • Adanya gangguan pernapasan
• Sakit kepala • Munculnya anemia berat
• Mual dan muntah • Mengalami disfungsi organ vital
• Kejang, biasanya terjadi pada • Gagal ginjal
penderita malaria di usia muda • Kolaps kardiovaskular
• Tubuh berkeringat diiringi • Kadar gula darah rendah (Biasanya
dengan kelelahan terjadi pada wanita hamil)
• Nyeri pada tubuh
Penatalaksanaan Medis

Tes diagnostik cepat Tes darah mikroskopik Pemeriksaan darah lengkap


(rapid diagnostic test) (complete blood count)

untuk melihat apakah terdapat


dengan tes ini, dokter bisa bertujuan untuk mengecek
protein atau antigen dalam
melihat jenis parasit malaria apakah ada penyakit atau
darah. Antigen tersebut
apa yang menginfeksi tubuh. infeksi tambahan seperti
menandakan adanya parasit di
anemia. Penderita malaria
dalam darah.
rentan terkena anemia karena
infeksi ini bisa merusak sel
darah merah.
Than
k You

Anda mungkin juga menyukai