Oleh : M.

Djakfar Sadik R

1
 BEBERAPA PENGERTIAN

1. SEKTOR ADALAH  LINGKUNGAN SUATU USAHA, ATAU

SUATU UPAYA, SEPERTI; PERTANIAN, PERINDUSTRIAN,
PEREKONOMIAN, KESEHATAN DLL. ATAU  BAGIAN
DAERAH PERTEMPURAN (PENJAGAAN ATAU
PERTAHANAN);
2. SEKTORAL ADALAH TERBAGI DALAM SEKTOR-SEKTOR
ATAU BERSEKTOR-SEKTOR;
3. KEMITRAAN LINTAS SEKTOR ADALAH KERJASAMA YG
DIJALIN ANTAR SEKTOR UNTUK MENINGKATKAN
KEBERHASILAN PELAKSANAAN SUATU PROGRAM;
4. ORGANISASI ADALAH SUATU SISTEM YANG MENGATUR
KERJASAMA ANTARA DUA ORANG ATAU LEBIH,
SEDEMIKIAN RUPA SEHINGGA SEGALA KEGIATAN
DAPAT DIARAHKAN UNTUK MENCAPAI TUJUAN YANG
TELAH DITETAPKAN

2
 CIRI2 UMUM ORGANISASI
1. ORGANISASI SENANTIASA MENCAKUP
SEJUMLAH ORANG;
2. ORANG2 TERSEBUT SALING TERLIBAT SATU
SAMA LAIN, ARTINYA ADA INTERAKSI;
3. INTERAKSI TERSEBUT DAPAT DIATUR ATAU
DITERANGKAN DG JENIS STRUKTUR
TERTENTU;
4. MASING2 ORANG DALAM ORGANISASI
MEMILIKI SASARAN2 PRIBADI, BEBERAPA
DIANTARANYA MERUPAKAN ALASAN
TINDAKAN2 YG DILAKUKANNYA.
 EMPAT KATEGORI
ORGANISASI
(WHEELEN & HUNGER,1990)

1. SWASTA YG MENCARI UNTUNG (PRIVATE FOR PROFIT) IALAH

ORGANISASI SWASTA MURNI YG TERUTAMA MENGGANTUNGKAN
KEHIDUPANNYA PADA PASAR;
2. PEMERINTAH SETENGAH SWASTA (PUBLIC QUASI PRIVATE), YAITU
ORGANISASI YG DIBENTUK PEMERINTAH KEMUDIAN DIBERI WEWENANG
MONOPOLI DALAM BISNIS TERTENTU;
3. SWASTA NON PROFIT, YAITU ORGANISASI SWASTA NIR-LABA;
4. ORGANISASI PUBLIK (PUBLIC ORGANIZATION) YAITU ORGANISASI
ATAU BADAN2 PEMERINTAH YG DIBERI KEWENANGAN MEMUNGUT PAJAK
DAN SEMACAMNYA , DAN YG MEMBERIKAN PELAYANAN KEPADA
MASYARAKAT.
5
 PRINSIP, LANDASAN DAN
LANGKAH2 KEMITRAAN
LANDASAN : 7 SALING
- MEMAHAMI KEDUDUKAN, LANGKAH2
TUGAS DAN FUNGSI -PENJAJAGAN
- MEMAHAMI KEMAMPUAN - PENYAMAAN PERSEPSI
3 PRINSIP MASING2 -PENGATURAN PERAN
-KESETARAAN
-MENGHUBUNGI -KOMUNIKASI INTENSIF
- KETERBUKAAN
-MENDEKATI -PELAKSANAAN
-SALING
-TERBUKA -MONITORING DAN
MENGUNTUNGKAN
-MENDORONG EVALUASI
-MENGHARGAI

TUJUAN
KEMITRAAN

TUJUAN
PROGRAM
6
 UNSUR-UNSUR YG TERLIBAT
DALAM KEMITRAAN

UNTUK MENGEMBANGKAN KEMITRAAN DI BIDANG

KESEHATAN, DAPAT DIBANGUN MELALUI 3 TAHAP
YAITU :
TAHAP PERTAMA ADALAH KEMITRAAN LINTAS
PROGRAM DI LINGKUNGAN SEKTOR KESEHATAN
SENDIRI,
TAHAP KEDUA KEMITRAAN LINTAS SEKTOR DI
LINGKUNGAN INSTITUSI PEMERINTAH DAN
TAHAP KETIGA ADALAH LINTAS LEMBAGA ATAU
ORGANISASI, YANG MENCAKUP :
A. UNSUR PEMERINTAH,
B. UNSUR SWASTA ATAU DUNIA USAHA,
C. UNSUR LSM DAN ORGANISASI MASA
D. UNSUR ORGANISASI PROFESI.

7
 TIGA UNSUR POKOK YG TERLIBAT
DALAM KEMITRAAN KESEHATAN
1. UNSUR PEMERINTAH : UNSUR PEMERINTAH DISINI
TERDIRI DARI BERBAGAI SEKTOR PEMERINTAH
TERKAIT KESEHATAN, ANTARA LAIN : KESEHATAN
SEBAGAI LEADING SECTOR, PERTANIAN, KEHUTANAN,
AGAMA, LINGKUNGAN HIDUP, PERDAGANGAN,
PENDIDIKAN, DAN LAIN SEBAGAINYA, DAN LEMBAGA
PEMERINTAH LAINNYA;
2. UNSUR SWASTA ATAU DUNIA USAHA : UNSUR INI
TERDIRI DARI BERBAGAI KALANGAN PENGUSAHA,
INDUSTRIAWAN, PIMPINAN PERUSAHAAN, DAN LAIN2;
3. UNSUR ORGANISASI NON PEMERINTAH ATAU NON
GOVERNMENT ORGANIZATION (NGO) : UNSUR INI
ANTARA LAIN, ORGANISASI MASSA, LSM DAN
ORGANISASI PROFESI,

8
 LANGKAH-LANGKAH
PELAKSANAAN KEMITRAAN
1. PENJAJAGAN
2. PENYAMAAN PERSEPSI
3. PENGATURAN PERAN
4. KOMUNIKASI INTENSIF
5. PELAKSANAAN KEGIATAN
6. PEMANTAUAN DAN PENILAIAN

9
 LANGKAH-LANGKAH PELAKSANAAN
KEMITRAAN
1. PENJAJAGAN :
- DILAKUKAN IDENTIFIKASI MITRA YG POTENSIAL UNTUK
DIAJAK BEKERJASAMA : LINTAS PROGRAM, BAGIAN
PENYEHATAN LINGKUNGAN (LEADING SECTOR), BAG P2, BAG
PROM KES. LINTAS SEKTOR, DIN KESEHATAN (LEADING
SECTOR), DINAS PU, DINAS PERTANIAN (?), PERUSAHAAN AIR
MINUM DAERAH, TP PKK (?),
2. PENYAMAAN PERSEPSI : DILAKUKAN PERTEMUAN AWAL DG
TUJUAN PERTEMUAN ADALAH AGAR MASING2 MITRA SALING
MEMAHAMI KEDUDUKAN, TUGAS, PERAN DAN FUNGSI
MASING2. UNTUK PENYAMAAN PERSEPSI DILINGKUNGAN
INTERN DIN KES, DILAKUKAN PERTEMUAN YG DIPIMPIN
KEPALA DINAS KESEHATAN DG LINTAS PROGRAM YG ADA, DG
AGENDA PERTEMUAN SBB : ……, (TERMASUK RENCANA
PERTEMUAN DG LINTAS SEKTOR, KAPAN, DIMANA, SIAPA YG
MEMIMPIN RAPAT, APA AGENDA RAPATNYA, DLL). KEMUDIAN
DITENTUKAN AGENDA PERTEMUAN DISUSUN SBB :………….,
dan DILANJUTKAN PERTEMUAN AWAL DG MITRA LINTAS
SEKTOR DAN ORGANISASI.

10
 LANGKAH-LANGKAH
PELAKSANAAN KEMITRAAN
3. PENGATURAN PERAN : DALAM PERTEMUAN AWAL
TERSEBUT, SALAH SATU AGENDANYA ADALAH
MEMBICARAKAN DAN MENENTUKAN PERAN MASING2 MITRA
DALAM PENANGGULANGAN MASALAH KESEHATAN
BERBEDA SATU DG YG LAINNYA, NAMUN SAMA
PENTINGNYA. PENGATURAN PERAN HARUS DIBICARAKAN
BERSAMA, SERTA DITUANGKAN DALAM KESEPAKATAN
TERTULIS SECARA JELAS. KESEPAKATAN TERSEBUT
DIJADIKAN DASAR PEMBUATAN SK
(GUB,BUPATI/WALIKOTA/CAMAT) SEBAGAI DASAR LEGAL
FORMAL DALAM PELAKSANAAN TUGAS.
4. KOMUNIKASI INTENSIF : UNTUK MENJALIN DAN MENGETAHUI
PERKEMBANGAN KEMITRAAN DALAM MELAKSANAKAN PROGRAM
KEEHATAN BERSAMA, PERLU DILAKUKAN KOMUNIKASI ANTAR
MITRA SECARA TERATUR DAN TERJADWAL. KEGIATAN-KEGIATAN
TERSEBUT DAPAT BERUPA, RENCANA KERJA SELAMA TH
BERJALAN.

11
5. MELAKSANAKAN KEGIATAN : KEGIATAN YG TELAH
DISEPAKATI DALAM BENTUK RENCANA KEGIATAN,
BAIK SECARA BERSAMA MAUPUN MASING2 SEKTOR,
DIBUAT DALAM BENTUK ‘RENCANA KEGIATAN’, DAN
HARUS DILAKSANAKAN DG BAIK SESUAI DG RENCANA
YG TELAH DIBUAT TERSEBUT. DALAM JADWAL
KEGIATAN PELAKSANAAN TERSEBUT TERMASUK
JUGA DIDAALAMNYA UPAYA PEMANTAUAN DAN
EVALUASI ATAU PENILAIAN.
6. PEMANTAUAN DAN PENILAIAN : KEGIATAN
PEMANTAUAN DAN PENILAIAN JUGA HARUS
DISEPAKATI SEJAK AWAL YG MENCAKUP CARA,
WAKTU PELAKSANAAN PEMANTAUAN DAN PENILAIAN,
DAN HASILNYA DAPAT DIPERGUNAKAN UNTUK
PENYEMPURNAAN KESEPAKATAN YG ADA.

12