Anda di halaman 1dari 61

Mata Ajaran

KESELAMATAN KERJA & P3K


Dalam pemadaman kebakaran hutan, banyak
faktor yang dapat menyebabkan kecelakaan

Untuk mencegah terjadi kecelakaan, pahami &


laksanakan norma-norma keselamatan kerja

Jika terjadi kecelakaan, lakukan P3K

“UTAMAKAN KESELAMATAN”
FAKTOR YG MEMPENGARUHI
KESELAMATAN KERJA

1. Faktor Individu.
a. Usia pekerja.
b. Pengalaman pekerja
c. Pribadi pekerja (personality)
d. Motivasi
2. Faktor Tempat Kerja
a. Persepsi/Membutuhkan banyak pemikiran
b. Lambatnya pengambilan keputusan
c. Desain peralatan dan bahan

3. Faktor situasional
a. Lingkungan kerja
b. Jadwal kerja
c. Penggunaan peralatan
Prioritas diselamatkan:

1. Diri pemadam itu sendiri

2. Orang lain yang ada disekitarnya

3. Bangunan dan fasilitas lainnya

4. Hutan/Lahan yang terbakar


Potensi Bahaya & Cara Mengatasinya:

1. Kenalilah bahaya nyata dan bahaya potensial

2. Kebugaran jasmani dan Kebugaran medis

3. Kuasailah teknik penggunaan peralatan


4. Keselamatan dalam perjalanan

5. Menghadapi hasil pembakaran

6. Gunakan alat pelindung diri (Helm, Baju dan celana panjang,


Sarung tangan, Sepatu lapangan, Masker, Lampu kepala/senter).
10 point Keselamatan Kerja dalam Pemadaman :

1. Padamkan api secara agresif, tetapi utamakan


keselamatan.
2. Semua kegiatan disesuaikan dengan
perkembangan perilaku api.
3. Kenali perkembangan cuaca dan dapatkan ramalannya.

Kalender musim
Kelender Musim
4. Yakinkan instruksi yang diberikan sudah
dipahami.
5. Dapatkan informasi
status kebakaran.
6. Jaga komunikasi dengan anggota regu,
pengawas dan pasukan tambahan.
7. Tentukan daerah yang aman dan rute untuk
melarikan diri
8. Menempatkan pemantau api di situasi
yang potensial terjadi bahaya
9. Tetap mengadakan pengawasan setiap saat
10. Tetap siaga, tetap tenang dan berpikir jernih
20 point Situasi yang berbahaya:
1. Api tidak terpantau/tidak dapat diperkirakan.
2. Pada daerah yang tidak terlihat dan gelap.
3. Daerah aman dan jalan untuk menyelamatkan
diri tidak teridentifikasi/tidak jelas.
5. Tidak ada informasi mengenai taktik pemadaman
dan bahaya yang mungkin terjadi.
6. Instruksi dan tugas yang diperintahkan tidak jelas.
7. Tidak ada komunikasi dengan anggota
dan pengawas.
8. Membuat ilaran api tanpa tempat yang aman.
9. Membuat ilaran api diatas bukit,
dimana api ada dibawah.
10. Melakukan pemadaman di depan api/kepala api.
11. Terdapat bahan bakar sekitar anda dan api.
12. Tidak mengetahui api utama dan tidak ada
komunikasi dengan kelompok lain.
13. Kebakaran diatas bukit dan anda berada
dibawanya.
14. Udara menjadi lebih panas dan kering.
15. Angin bertambah kencang dan berubah-ubah arah.
16. Sering api meloncati ilaran api/Api loncat
17. Keadaan permukaan tanah dan bahan bakar,
sehingga sulit mencapai daerah aman.
18. Istirahat yang lokasinya banyak bahan bakar.
19. Daerah terdapat binatang buas dan berbisa.
20. Perangkap yang dipasang untuk binatang dan
sejenisnya..
Sikap menghadapi krisis:
1. Berhenti sejenak, perhatikan lingkungan sekitarnya.
2. Mengambil napas panjang, sehingga kita merasa tenang.
3. Mengabil keputusan yang cepat, untuk menyelamatkan diri dari
bahaya.
Pertolongan Pertama
Pada Kecelakaan ( P3K)

Dalam regu pemadam kebakaran, seharusnya


ada yang mempunyai keterampilan tentang P3K
Tujuan P3K:

1. Untuk memelihara kehidupan (diri sendiri,


orang lain, dan hewan)
2. Untuk mencegah hasil kecelakaan lebih parah
3. Untuk mempercepat kesembuhan
4. Untuk melindungi korban yang belum sadar
Sikap & Perilaku Petugas P3K:

1. Motivasi (keinginan yg luhur/perikemanusiaan


2. Tetap tenang dengan memperhatikan suasana sekitarnya
3. Kumpulkan keterangan yg perlu dgn cepat, jelas & lengkap
4. Pimpin & rencanakan penanganan yg sedarhana tetapi tepat
5. Siap melakukan sesuai prioritas
6. Siap membawa/mengirim korban sesuai rencana ketempat
pertolongan selanjutnya.
PELAKSANAAN P3K

Motto P3K
Berpikir sebelum melangkah, dan
melangkah sesuai rencana
Prioritas Perawatan
Korban, ingat DRABC

D (Danger)/Bahaya; Apakah aman bagi anda, orang


lain dan korban, jika anda menolongnya.

R (Response)/Tanggapan; Panggil & goyang sedikit


tubuh korban untuk mengetahui sadar atau tidak.
DRABC

A (Airway)/Saluran udara; Apakah saluran udara


pada pernafasan terhalang atau tidak (oleh benda).

B (Breathing)/Bernafas; Lihat, dengar atau rasakan,


apakah korban bernafas, jika tidak bernafas letakan
pada posisi koma/miring.

C (Circulation)/Aliran darah; Rasakan apakah korban


masih memiliki denyut nadi atau tidak.
Penangana
n Gangguan
Pernafasan
1. Angkat korban ketempat yang teduh & baik sirkulasi udaranya.
(telentang, kaki lebih tinggi dari kepala)
2. Longgarkan jika ada pakaian yang sempit/sabuk.
3. Bersihkan jika ada benda pada bagian saluran pernafasan.
4. Periksa pernafasannnya (dewasa, 12-20/menit).
5. Jika tidak bernafas periksa denyut nadinya
(dewasa,60-90/menit).
6. Jika denyut nadinya ada beri bantuan pernafasan.
7. Segera kirim ketenaga kesehatan/dokter.
CARA MEMBERI NAFAS BANTUAN

• Ingat prosedur DRABC


• Denyut nadi ada tetapi nafas tidak ada
• Letakkan korban pada posisi telentang
• Angkat rahang (dagu) korban keatas sambil menarik kepala
bagian belakang secara perlahan
• Tutup hidung korban dan berikan nafas dari mulut ke mulut.
• Berikan 5 tiupan penuh. ( 1 tiupan, 4 tekanan )
Lanjutan
• Dekatkan pipi anda kehidung korban dan kearah dada dan
perut untuk mengetahui gerak pernapasan (lihat dan rasakan
selama 10 detik), periksa denyut nadi.
• Jika denyut nadi ada dan nafas tidak ada, berikan napas
bantuan lagi sebanyak 15 kali setiap 4 detik dengan cara
menghitung, 1dan 1 dan 1 dan sebanyak 3 kali dan hitingan
ke 4 langsung menghembuskan napas, lakukan sebanyak 15
kali.
• Bisa juga dirumuskan 1 x 4 = 15x hembusan .
Lanjutan

• Setelah itu periksa kembali denyut nadi dan napas korban


dengan cara yang sama
• Jika korban dapat bernapas letakkan korban pada posisi
koma, diperiksa setiap 2 menit sekali nafas dan nadi korban.
• Jika langkah pertama gagal (korban tidak bernafas) maka
lakukan lagi sebanyak 2 kali lipat dari sebelumnya.
• Lakukan terus sampai korban dapat bernafas atau sampai
bantuan medis datang.
Penanganan Luka Bakar

• Jauhkan korban dari bahaya, matikan api yg masih menyala.


• Respon, air way, breathing, circulation
• Lakukan lebih hati-hati pada korban yang pingsan
• Periksa ada darah atau tidak
• Kembalikan suhu yang terbakar pada suhu normal dengan
menggunakan air ( 27 C) dengan cara merendam/
mengompres bagian terbakar dengan air, maksimal 10
menit sesudah terluka bakar, rendam minimal 15 menit).
Lanjutan
• Lepaskan semua bahan yang
dapat menyimpan panas atau
menghalangi pengeluaran
panas seperti (pakaian, cincin,
jam tangan dan perhiasan
lainnya.
• Jangan menutup/membalut
bagian yang terlukan bakar
• Periksa semua bagian badan
untuk mengetahui adanya
luka lain
• Bawa korban kerumah sakit
lebih cepat lebih baik.
Lanjutan
Penanganan luka berdarah
• Lipatlah kain kasa, dan tempelkan pada luka, kemudian
tekanlah dengan jalan membalut atau memasang
plaster/tensoplas.
• Jika dengan pembalutan ini masih saja keluar darah, maka
tekanlah bagian yang terluka untuk mengurangi keluarnya
darah.
• Jika ikatan terlalu kuat yang tujuannya semula untuk
menahan darah, maka kendorkan setiap 15 menit.
• Bawa segera ke dokter atau perawat, jika pendarahan terus
berlangsung.
Patah Tulang Lengan Atas
• Letakan lengan bawah di dada, dengan telapak tangan
menghadap kedalam.
• Pasang bidai dari suku sampai keatas bahu.
• Ikat pada daerah atas dan bawah antara tulang yang patah.
• Tangan digendong, saat berjalan.
• Jika siku juga patah dan tangan tak dapat dilipat, pasang
bidai sampai kelengan bawah dan biarkan tangan
tergantung tidak usah digendong.
• Bawa korban kerumah sakit
Patah Tulang
Lengan Bawah

• Letakan tangan pada dada.


• Pasang bidai dari siku sampai ujung tangan.
• Ikat pada daerah atas dan bawah diantara tulang yang patah
• Lengan digendong
• Kirim korban ke rumah sakit.
Patah Tulang Paha

• Pasang 2 bidai; 1 bidai dari ketiak sampai sedikit melewati


mata kaki. dan 1 bidai yang panjangnya dari lipat paha
sampai tumit.
• Gunakan 8 pembalut, atas dan bawah dari patah tulang (2),
pada tulang betis(2),dada sebatas ketiak dan
panggul(2),tumit(1),lutut (1)
• Anggota badan yang patah agak ditinggikan dari posisi
badan.
• Lepas sepatu jika ada tanda pembengkakan
• Bawa ke rumah sakit.
Patah Tulang Tungkai Kaki
• Pasang 2 bidai sebelah dalam dan sebelah luar.
• Gunakan 4 pembalut, diatas patah tulang dan dibawah (2),
paha (1), pergelangan kaki (1).
• Anggota badan yg patah agak ditinggikan dari posisi badan
• Lepas sepatu jika ada tanda pembengkakan
• Bawa ke rumah sakit.
Penanganan Gigitan Binatang Berbisa

• Tenangkan korban.
• Bersihkan bagian yang terkena gigitan.
• Balut tekan di atas dari gigitan, maksudnya untuk
memperlambat aliran darah yang mengarah kejantung
(ikatan jangan terlalu kencang)
• Bila ada tanda syok, lakukan pertolongan sesuai
keperluan.
• Korban dirujuk untuk pertolongan lebih lanjut.
Penanganan Debu di Mata
• Sebelumnya tangan kita harus dibersihkan/dicuci
• Lihatlah dibagian mata mana debu tersebut berada.
• Suruhlah dia mengerlingkan matanya kesegala arah, agar
debu tersebut mudah kelihatan
• Jika debu tersebut berada dipelupuk mata bagian atas,
suruhlah dia melihat kebawah dan buka pelupuk mata
bagian atas. Begitu juga sebaliknya
• Jika benda itu sudah tampak, ambilah dengan memakai kain
atau sapu tangan atau kapas bersih yang sudah dibasahi
dengan air.
Evakuasi/Pemindahan Korban
• Bawalah korban dengan alat usungan, agar posisi korban lebih baik,
jika alat usungan tidak ada maka bawalah korban dengan cara lainnya.
• Jika pingsan, (tidak ada alat usungan)
• Penolong 1 orang, korban dipanggul dengan posisi melintang
di pungggung penolong
• Penolong 2 orang, korban digendong dari depan, satu orang pada
bagian kaki dan pantat, satu orang lagi dibagian kepala dan punggung.
• Jika penolongnya banyak itu lebih baik.
• Jika tidak pingsan, tetapi tidak dapat berjalan.
• Penolong 2 orang, posisi berhadapan, silangkan kedua tangan satu sama
lainnya dan korban duduk diatas silangan tangan tersebut.
SEMOGA PENGETAHUAN P3K INI
BERMANFAAT UNTUK ANDA,
KELUARGA DAN ORANG LAIN
Mohon ma’af jika kurang berkenan

Anda mungkin juga menyukai