Dua Rata-Rata
Uji Beda Dua Rata-Rata
Berpasangan (Paired Test)
Uji Beda Dua Rata-Rata Sampel
Berpasangan (Paired Test)
1 22 19 -3 -1,7 2,89
2 18 11 -7 -5,7 32,49
3 17 14 -3 -1,7 2,89
4 19 17 -2 -0,7 0,49
5 22 23 1 2,3 5,29
6 12 11 -1 0,3 0,09
7 14 15 1 2,3 5,29
8 11 19 8 9,3 86,49
9 19 11 -8 -6,7 44,89
_
d = -1,3 10 7 8 1 2,3 5,29
-13 186,1
Jawab
1. H0 : [µ1-µ2] = 0 Ha : [µ1-µ2] ≠ 0
2. Derajat kemaknaan = 5% uji 2 arah titik kritis t(18;0,025) = 2,101
H0: d = 0 (2- 1 = 0)
Ha: d 0
6. Kesimpulan :
Statistik hitung t = 2,13 > 1,83 H0 ditolak artinya perubahan nilai
ujian per mahasiswa secara bermakna lebih besar dari nol pada
derajat kemaknaan 5% (p<0,05).
Uji Hipotesis Perbedaan Nilai Mahasiswa
Sebelum dan Sesudah Metoda Pengajaran Baru
Uji Hipotesis Beda Dua Rata-
Rata Independen
Uji Beda Dua Rata-Rata
Sampel Independen
Dibutuhkan untuk mengetahui apakah ada perbedaan
rata-rata (mean) antara dua populasi, dengan melihat
rata-rata dua sampelnya.
Tidak ada hubungan antara dua sampel yang akan diuji.
Pada uji sampel berpasangan, satu kasus diobservasi
lebih dari sekali, dalam uji independent sample ini ,
satu kasus hanya didata sekali saja.
Contoh 1
Berikut adalah data nilai prestasi kerja karyawan yang mendapat
training dengan yang tidak mendapat training.
Rata2 nilai _ _
prestasi X1 = 300 X2 = 302
Varians S12 = 4 S22 = 4,5
Ukuran sampel n1 = 40 n2 = 30
4. Statistik hitung :
5. Kesimpulan :
Statistik hitung z = 4 > 1,645 (berada di daerah penolakan H0).
H0 ditolak beda rata-rata prestasi kerja > 0.
Jawab b)
1. H0 : [μ1-μ2] = 0 Ha : [μ1-μ2] ≠ 0
4. Statistik hitung :
5. Kesimpulan :
Statistik hitung z = 4 > 1,96 (berada di daerah penolakan H0).
H0 ditolak beda rata-rata prestasi kerja ≠ 0.
Contoh 2
Berikut adalah data nilai UTS mahasiswa angkatan 2013
dan 2014:
2013 2014
_ _
Rata2 kelas X1 = 78,9 X2 = 79,0
Varians S12 = 129,5 S22 = 197
Ukuran sampel n1 = 48 n2 = 48
4. Statistik hitung :
5. Kesimpulan :
Statistik hitung z = -0,04 > -1,96 (berada di daerah penerimaan H0).
H0 gagal ditolak beda rata-rata nilai UTS kedua angkatan = 0.
Jawab b)
1. H0 : [μ1-μ2] = 0 Ha : [μ1-μ2] >0
4. Statistik hitung :
5. Kesimpulan :
Statistik hitung z = -0,04 < 1,645 (berada di daerah penerimaan H0).
H0 gagal ditolak beda rata-rata nilai UTS kedua angkatan tidak >0.
Latihan