ANATOMI DAN
FISOLOGI JANTUNG
ANATOMI DAN FISIOLOGI JANTUNG
Pengisian Ventrikel
Selama fase sistolik ventrikel sejumlah besar darah
berkumpul dalam atrium karena katup A-V tertutup. Oleh
karena itu segera sesudah sistolik selesai dan tekanan
ventrikel turun lagi sampai ke nilai diastoliknya yang
rendah, tekanan yang cukup tinggi didlam atrium segera
mendorong katup A-V agar terbuka sehingga darah dapat
mengalir dengan cepat kedalam ventrikel
Periode pengisian cepat berlangsung kira-kira pada sepertiga
pertama dari diastolic selama sepertiga kedua diastolic,
biasanya hanya sedikit darah yang mengalir kedalam ventrikel
darai ini adalah darah yang terus mengalir masuk kedalam
atrium dari vena-vena dan dari atrium langsung masuk ke
ventrikel
Selama periode sepertiga akhir dari diastolic, atrium
berkontraksi dan memberikan dorongan tambahan ke
dalam ventrikel dan hal-hal ini kira-kira 25 % dari
pengisian ventrikel pada siklus jantung.
Pengosongan Ventrikel Selama Sistolik
Katup Atrioventriculare.
Katup A-V (Katup Trikuspidalis dan katup Mitralis)
Mencegah aliran balik darah yang berasal dari ventrikel
menuju ke atrium selama fase sistolik, dan katup
semilunaris (Yakni Katup Aorta dan Pulmonalis) mencegah
aliran banyak darah yang berasal dari aorta dan arteri
pulmonalis kembali ke ventrikel selama diastolic
Katup Aorta Dan Pulmonalis
Cara bekerjanya sangat berbeda dengan Katup A-V pertama
bila dibandingkan dengan penutupan katu A-V yang lebih
lembut, tekanan yang tinggi dalam arteri pada akhir sistolik
akan menyebabkan katup semilunaris mengatup dengan
keras sehingga timbul keadaan tertutup. Serta karena
pembukaan yang leih kecil, kecepatan injeksi darah
melewati katup aorta dan pulmonalis jauh lebih besar dari
pada kecepatan injeksi yang melewati katup A-V yang jauh
lebih besar.
Hubungan Bunyi Jantung Dengan Pompa
Jantung