Anda di halaman 1dari 19

Pelayanan

Antenatal Terpadu
Senin, 14 November 2022
Setiap kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan
Pelayanan yang dilakukan sejak terjadinya masa konsepsi
hingga sebelum mulainya proses persalinan
Antenatal yang komprehensif dan berkualitas dan
diberikan kepada seluruh ibu hamil.

Tujuan Umum
ibu hamil dapat menjalani kehamilan dan
persalinan dengan pengalaman yang bersifat
positif serta melahirkan bayi yang sehat
dan berkualitas.
Kerangka Konsep Pelayanan Antenatal Terpadu
ANC K6 (Indonesia)
10T
Standar pelayanan antenatal terpadu minimal adalah sebagai berikut (10T):

1. Timbang berat badan dan ukur tinggi badan


2. Ukur tekanan darah
3. Nilai status gizi (ukur lingkar lengan atas/LILA)
4. Ukur tinggi puncak rahim (fundus uteri)
5. Tentukan presentasi janin dan denyut jantung janin (DJJ)
6. Skrining status imunisasi tetanus dan berikan imunisasi tetanus difteri (Td)
bila diperlukan
7. Pemberian tablet tambah darah minimal 90 tablet selama masa kehamilan
10T
8. Tes laboratorium: tes kehamilan, kadar hemoglobin darah, golongan darah,
tes triple eliminasi (HIV, Sifilis dan Hepatitis B).

9. Tata laksana/penanganan kasus sesuai kewenangan

10. Temu wicara (konseling)


Informasi yang disampaikan saat konseling minimal meliputi hasil
pemeriksaan, perawatan sesuai usia kehamilan dan usia ibu, gizi ibu hamil,
kesiapan mental, mengenali tanda bahaya kehamilan, persalinan, dan nifas,
persiapan persalinan, kontrasepsi pascapersalinan, perawatan bayi baru lahir,
inisiasi menyusu dini, ASI eksklusif.
• Setiap pemeriksaan, harus
ditulis nama pemeriksa

• Tanggal pemeriksaan ditulis


dengan format
tanggal/bulan/tahun
Pengukuran Tekanan Darah
• Langkah Pemeriksaan Tekanan Darah
• Langkah 1: Persiapkan pasien dengan benar
1. Pasien diminta untuk rileks, duduk di kursi dengan kaki rata di
lantai dan punggung ditopang. Pasien harus duduk selama 3–
5 menit tanpa berbicara atau bergerak sebelum melakukan
pengukuran TD pertama.
2. Pasien harus menghindari konsumsi kafein, olahraga, dan
merokok setidaknya selama 30 menit sebelum pengukuran.
3. Pastikan pasien telah mengosongkan kandung kemihnya.
4. Baik pasien maupun pemeriksa tidak boleh berbicara selama
waktu istirahat atau selama pengukuran.
5. Lepaskan pakaian yang menutupi lokasi penempatan
manset.
Pengukuran Tekanan Darah
• Langkah 2: Gunakan teknik yang tepat untuk pengukuran TD
1. Gunakan alat pengukuran TD yang telah divalidasi, dan pastikan alat
tersebut dikalibrasi secara berkala.
2. Sangga lengan pasien (misalnya bertumpu pada meja). Pasien tidak boleh
memegang lengannya karena akan mempengaruhi tingkat tekanan darah.
3. Posisikan bagian tengah manset pada lengan atas pasien setinggi atrium
kanan (titik tengah sternum).
4. Gunakan ukuran manset yang benar sehingga manset
1. mengelilingi 75% –100% lengan.
5. Pemeriksa pertama-tama harus meraba arteri brakialis di fossa antekubital dan
menempatkan pusat manset (biasanya ditandai pada manset oleh pabrikan)
sehingga berada di atas pulsasi arteri lengan atas pasien.
6. Ujung bawah manset harus 2 sampai 3 cm di atas fossa antekubiti
Grafik Berat Badan selama Kehamilan
• Pada buku KIA revisi 2020, terdapat halaman yang
berisikan grafik kenaikan berat badan yang harus diisi
setiap kali asuhan antenatal
• Tujuan: Melihat peningkatan BB ibu selama
kehamilan berdasarkan indeks masa tubuh
Rumus IMT = Berat badan
(Tinggi badan)2
Keterangan:
• Berat badan dalam kilogram
• Tinggi badan dalam meter
Tabel kenaikan berat badan selama kehamilan
berdasarkan IMT awal kehamilan

Kenaikan BB total Laju kenaikan BB pada


IMT Pra-Hamil selama kehamilan trimester II dan trimester III
(kg/m2) (kg) (rentang rerata kg/minggu)

Gizi kurang/KEK (<18.5) 12.71 – 18.16 0.45


(0.45 – 0.59)
Normal (18.5 – 24.9) 11.35 – 15.89 0.45
(0.36 – 0.45)
Kelebihan BB (25.0-29.9) 6.81 – 11.35 0.27
(0.23 – 0.32)

Obes (> 30.0) 4.99 – 9.08 0.23


(0.18 – 0.27)
Pengisian grafik BB
• Hasil diplot pada grafik dengan
memberikan tanda silang (x)
pada titik angka yang sesuai
• Peningkatan berat badan ibu
hamil diharapkan sesuai
dengan rekomendasi IMT awal
kehamilan pada tabel
sebelum
• Kenaikan berat badan diluar
area plot: lakukan konsultasi
segera
• Jika ada kecurigaan penyakit
penyebab kenaikan bb yang
tidak sesuai: lakukan
pemeriksaan penunjang dan
rujuk ibu
Latihan Kasus

16
PENDAHULUAN

GRAFIK EVALUASI
KEHAMILAN

GRAFIK BERAT
BADAN

KESIMPULAN/
TAKE HOME
MESSAGES

REFERENSI
Alur Pelayanan Gizi Ibu Hamil

Anda mungkin juga menyukai