Anda di halaman 1dari 15

Dosen Pengampu : Indriati,

SKep.,Ns.,M.Kep

KONSEP PROSES
KEPERAWATAN
Sarjana Terapan Ners Keperawatan
Semarang kelas R eg uler dan R K I S emes ter 1
Politeknik K es ehatan K ementrian
K es ehatan Semarang
2022/2023
Pengertian Proses
Keperawatan
M etode dalam memecahkan masalah
keperawatan yang bersifat terbuka dan
fleksibel dalam memenuhi kebutuhan pasien
deng an memberikan asuhan keperawatan
deng an dilakukan secara sistematis sehing g a
meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan.

sumber : https://www.slideshare.net/aderahmann/konsep-dasar-proses-keperawatan
Tujuan Proses
Keperawatan
1.Mengidentifikasi kebutuhan perawatan kesehatan klien
2. M enentukan prioritas
3.Memberikan intervensi keperawatan yang dirancang
untuk memenuhi kebutuhan klien
4.meng evaluasi keefektifan asuhan keperawatan
dalam mencapai hasil dan tujuan klien yang
diharapkan

sumber :
fungsi proses keperawatan dalam melakukan tindakan keperawatan
https://osf.io › tajnf › downloadDOC Tika Harnita Harahap
Tahapan Proses
Keperawatan
1. Pengkajian
2. Diagnosis
3. Perencanaan
4. Implementasi
5. Evaluasi

sumber :
https://osf.io/3z5g2/do
1. Pengkajian
Pengkajian merupakan tahap awal proses keperawatan dan
merupakan suatu proses yang sitematis dalam pengumpulan data
dari berbagai sumber data untuk mengevaluasi dan
mengidentifikassi status kesehatan klien. Ada 2 jenis data, yaitu :
1.Data Dasar
-> kumpulan data yang berisikan mengenai status kesehatan klien,
kemampuan klien untuk mengelola kesehatan terhadap dirinya
sendiri dan hasil konsultasi dari medis atau profesi kesehatan
lainnya.
2.Data Fokus
-> data tentang perubahan-perubahan atau respon klien terhadap
kesehatan dan masalah kesehatannya serta hal-hal yang
mencakup tindakan yang dilaksanakan terhadap klien.
2. Diagnosa
Diagnosa keperawatan memberikan dasar-dasar pemilihan intervensi
untuk mencapai hasil yang menjadi tang g ung g ug at perawat. Adapun
persyaratan dari diag nosa keperawatan adalah :
-Perumusan harus jelas dan singkat dari respons klien terhadap
situasi atau keadaan yang dihadapi,
-Spesifik dan akurat, memberikan arahan pada
asuhan keperawatan,
-Dapat dilaksanakan oleh perawat dan mencerminkan keadaan
kesehatan klien.
3. Perencanaan
Dalam perencanaan keperawatan, perawat menetapkannya
berdasarkan hasil pengumpulan data dan rumusan diagnosa
keperawatan yang merupakan petunjuk dalam membuat tujuan dan
asuhan keperawatan untuk mencegah, menurunkan, atau
mengeliminasi masalah kesehatan klien. Langkah-langkah dalam
membuat perencanaan keperawatan meliputi:
a. Penetapan prioritas,
b. Penetapan tujuan dan kriteria hasil yang diharapkan,
c. M enentukan intervensi keperawatan yang tepat
d. Peng embang an rencana asuhan keperawatan
4. Implementasi

Implementasi keperawatan adalah serang kaian


keg iatan yang dilakukan oleh perawat untuk
membantu klien dari masalah status kesehatan
yang dihadapi kestatus kesehatan yang lebih
baik yang meng g ambarkan kriteria hasil yang
diharapkan (Gordon, 1994, dalam Potter & Perry,
1997)
5. Evaluasi
Evaluasi dalam keperawatan merupakan keg iatan
dalam menilai tindakan keperawatan yang telah
ditentukan, untuk meng etahui pemenuhan kebutuhan
klien secara optimal dan mengukur hasil dari proses
keperawatan.
Manfaat Proses
Keperawatan
Dengan melakukan proses keperawatan akan menumbuhkan
rasa tanggung jawab perawat kepada pasien serta
meng hindari terjadinya aspek leg al. K lien
jug a
mendapatkan akan
manfaat yang besar dengan adanya proses
keperawatan yang diberikan sesuai dengan tahapan dalam
pemecahan masalah keperawatan.

sumber : https://osf.io/4hza2/download/?format=pdf#:~:text=Dengan%20melakukan%20proses
%20keperawatan%20akan,tahapan%20dalam%20pemecahan%20masalah%20keperawatan
Sifat Proses
Ada 4 S ifat : Keperawatan
1.) Dinamis → Setiap metode atau langkah dalam proses keperawatan
dapat diperbaharui/dimodifikasi,sesuai deng an situasi dan kondisi
pasien.
2.) Siklik → Proses keperawatan berjalan secara siklik atau berulang
dimana
dimulai dari tahap pengkajian, penetapan, diagnosis,
perencanaan, pelaksanaan, evaluasi.
3.) Interdependen/saling ketergantungan → Dari tahap
pengkajian sampai
tahap evaluasi memiliki hubungan yang saling berkaitan satu dengan yang
lain, sehingga apabila ada kesalahan atau kekuranggan pada satu tahap
bisa mempengaruhi tahap yang lain.
4.) Fleksibel / luwes → Proses keperawatan bersifat luwes, tidak kaku
sehingga pendekatan yang dilaksanakan bisa berubah atau
dimodifikasi sesuai dengan situasi, keadaan dan kebutuhan klien
akan perawatan kesehatan.

sumber :
Sidebang, Priskilya Tio Br. "sifat proses dalam keperawatan."
(2020).
Proses Keperawatan Sebagai Metode
Penyelesaian Masalah
Keperawatan
Proses keperawatan merupakan metode dalam
memecahkan masalah keperawatan yang bersifat terbuka
dan fleksibel dalam memenuhi kebutuhan pasien
dengan memberikan asukan keperawatan deng an
dilakukan secara sistematis sehingga meningkatkan
kualitas pelayanan keperawatan.

sumber :
proses keperawatan sebagai metode dalam memberikan asuhan keperawatan
https://osf.io › downloadPDF/Arifah Mutia Saroh
terbuka = tidak ada yang ditutupi antara perawat dan pasien serta
dilakukan sesuai UU dan kode etik yang berlaku
fleksibel = metode proses keperawatan harus dapat menyesuaikan
kondisi pasien

Sesuai dengan data yang ada, seringnya kesalahan dalam memberikan


asuhan keperawatan kepada klien memberikan dampak menurunnya
derajat kesehatan pasien. Perawat harus mengetahui proses
keperawatan sebagai metode membentuk asuhan keperawatan yang
efektif dan efisien. Melalui asuhan keperawatan, perawat dapat
mengetahui masalah pasien, menganalisis, melakukan tindakan, serta
mengevaluasi dengan tepat
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai